Vengeance of the Bride Eps 1 Part 2

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Vengeance of the bride Episode 1 part 2, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini.baca episode sebelumnya disini

Sebelumnya…

Dengan tertatih2, Yoon Hee terus berjalan. Dia mau menyelamatkan peninggalkan suaminya, Il Seok.

Sementara Baek San dan Dae Geun terus mencari Yoon Hee. Lalu mereka menemukan sebelah sepatu Yoon Hee.

Dae Geun merasakan sepatu Yoon Hee. Dia bilang, sepatunya masih hangat.

Dae Geun : Dia tidak mungkin pergi jauh.

Baek San : Kita harus menemukannya sebelum dia menelepon polisi.

Dae Geun : Kantor polisi sangat jauh dari sini. Dia tidak mungkin pergi jauh. Hanya ada dua cara untuk sampai ke sana. Mari kita berpisah.

Mereka berpencar mencari Yoon Hee.

Yoon Hee tiba di sebuah bangunan. Dia terus berjalan tapi kemudian melihat cahaya senter. Yoon Hee panic dan mencari tempat bersembunyi. Dia melihat tumpukan kardus di depan bangunan yang ditutupi terpal. Yoon Hee pun bersembunyi dibalik kardus.

Il Seok datang. Dia yakin Yoon Hee sembunyi di sana. Namun saat akan menyibak terpal, seseorang meneriakinya.

“Berhenti! Siapa disana?”

Baek San pun pergi.

Setelah Baek San pergi, Yoon Hee kembali berjalan. Tapi, dia melihat cahaya senter lagi. Yoon Hee bergegas lari. Dia bersembunyi di sebuah pabrik.

Seseorang menelusuri jejak kaki Yoon Hee di tanah.

Yoon Hee : Aku tidak bisa pingsan di sini. Yeobo, menurutku, aku harus pergi denganmu. Bayiku Malang. Bayiku, sampai jumpa.

Yoon Hee pun kehilangan kesadarannya. Kamera menyorot tangan Yoon Hee. Dokumen penting Il Seok tentang krim sudah tidak ada di tangannya.

Cahaya senter menyinari Yoon Hee.

Bocah laki2 berkeliaran diluar. Dia mencari ibu dan neneknya.

Lalu dia tiba di depan rumah Il Seok.

Baek San menyiram jasad Il Seok dengan bensin. Tak hanya itu, dia juga menyirami seluruh rumah dengan bensin.

Baek San kemudian menyalakan koreknya. Bocah itu masuk dan terkejut melihat Baek San menyalakan korek.

Sebelum Baek San melihatnya, dia pun kabur keluar.

Diluar, dia melihat rumah Il Seok terbakar.

Besoknya, Nyonya Park di rumah sakit, menjenguk In Soon.

In Soon : Kupikir, ibu akan marah aku melahirkan cucu perempuan. Kenapa kau tidak marah?

Nyonya Park : Itulah yang diinginkan alam semesta. Apa yang bisa kita lakukan? Mereka lahir, jadi kita harus membesarkan mereka. Mereka menandatangani kontrak.

Mereka lalu mendengar berita di TV soal kebakaran rumah In Seok.

“Tadi malam, sebuah rumah di Byeolha-ri benar-benar musnah oleh api. Pemadam kebakaran mengatakan bahwa api berasal dari dapur. Mereka berpikir bahwa kebakaran terjadi karena kelalaian. Tuan Jin, pemilik rumah, dan istrinya, Ny. Seo, tewas dalam kebakaran itu. Polisi sedang bekerja untuk mencari tahu penyebab pasti dan tingkat kerusakan. Sayangnya, Ny. Seo, Istri Tuan Jin yang meninggal dalam kebakaran, ternyata hamil.”

Sontak lah Nyonya Park yang lagi memegang mangkuk berisi sup rumput laut, kaget. Dia sampai menjatuhkan mangkuk itu.

Nyonya Park lalu keluar. Bersamaan dengan itu, Baek San datang.

Nyonya Park : Apa yang terjadi? Apa maksudnya kebakaran itu? Apa yang kau lakukan kali ini?

Baek San : Aku sudah mengurusnya, jadi jangan khawatir, Bu.

Nyonya Park : Apa katamu? Kau tidak punya hati nurani? Bagaimana caramu untuk membayar semua dosamu?

Baek San : Aku hanya melakukan satu dosa. Terlahir tanpa apa-apa. Terlahir sebagai putramu, putra seorang pelayan.

Nyonya Park : Apa katamu?

Baek San lalu mencengkram tangan ibunya.

Baek San : Aku terlahir tanpa apa-apa, dan aku tidak pernah mendapatkan apa pun yang aku inginkan. Aku tidak bisa membesarkan anak-anakku seperti itu. Tunggu dan lihat. Aku akan menjadi kaya dan berkuasa.

Baek San masuk dan melihat putri2nya.

Baek San menggendong kedua putrinya secara bergantian.

Dia bilang mereka seperti malaikat. Apalagi putri yang satunya.

Baek San : Dia memiliki bintang di bahunya. Dia akan menjadi orang yang sangat penting di masa depan.

Bayi dengan tanda lahir berbentuk bintang itu, sekarang sudah besar.

Dia dan ‘kembarannya’ tengah duduk di depan meja belajar mereka.

Dia mengoleskan sebuah krim ke tangannya, lalu mencium aromanya dan tersenyum.

Sementara ‘kembarannya’ menatap kedua krim dengan wajah kesal.

Bayi bertanda bintang itu adalah wanita yang menyiram stop kontak dengan wine di awal episode tadi.

Dia bernama Kang Ba Ram, putri kandung Jin In Seok dan Seo Yoon Hee.

Next episode :

Pimpinan Kang dan In Soon sangat menyayangi Ba Ram, mereka bahkan lebih menyayangi Ba Ram daripada putri mereka. Pimpinan Kang berencana mewariskan Le Blanc kepada Ba Ram.

In Soon tahu kalau Ba Ram bukan putrinya.

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Read More

Eve Ep 6

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Eve Episode 6, Cara menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Lihat episode sebelumnya…