Sinopsis Ultimate Weapon Alice Episode 7. Untuk kalian yang mencari cara pintas menemukan Sinopsis Lengkapnya bisa klik DISINI.Baca Episode Sebelumnya HERE
Badi dan Modi sedang berada di dalam mobil, bersama dengan Spicy yang tertidur di kursi belakang. Spicy terbangun saat Badi dan Modi membicarakan Alice (Gyeo Wool) kemudian mengambil suntikan dari dalam tasnya dan menyuntikannya di lengan tangannya searya menahan kesakitan dan tertawa setelahnya.
Setelah lulus SMA, kami akan menunjukkan diri kami, memikat mereka ke universitas ini lalu membunuh mereka semua dan juga mati dalam prosesnya dan kemudian aku memutuskan akan membalas dendam atau hidup normal ucap Gyeo Wol. Pak Ban mengiyakan kemudian bertanya kamu tidak ingat apa-apa.
Apa yang mereka inginkan adalah aku dan daftarnya jadi mereka tidak akan membunuh Yeo Reum dan hanya menahannya sebagai sandera ucap Gyeo Wool, memberi tahu kalau ia akan menyelamatkan Yeo Reum dan menyuruh Pak Ban memberi tahu lokasinya. Baiklah ayo pergi dan selamatkan Yeo Reum, setelah semuanya selesai kamu akan hidup sebagai Han Gyeo Wool dan bukan Alice, bahkan jika mendapatkan kembali ingatanmu, membalas dendam tidak lagi menjadi pilihan ucap Pak Ban.
Geun Dae menyiapkan barang-barangnya kemudian bertanya kepada Yang Yang apakah aku sudah bisa membunuh. Lakukan apa yang kamu inginkan tapi jangan meninggalkan bekas dan juga tidak berdarah ucap Yang Yang kemudian pergi dari sana. Dengan membawa barang-barangnya, Geun Dae mendekati Gyeo Wool seraya berguman tidak ada darah, tidak ada bekas luka.
Nam Woo dengan polisi lainnya sedang menyelidiki tempat kejadian. Jong Chul menunjukkan video rekaman mobil yang membawa Yeo Reum kepada Nam Woo. Nam Woo membuka ponselnya, melihat lokasi Yeo Reum melalui aplikasi pelacak kemudian melarang Yong Chul memberi tahu orang lain dan pergi dari sana. Di ruangannya, Hyung Min mengabaikan telepon dari Nam Woo.
Di ruangan sebelah, Geun Dae sedang bersenang-senang saat menyiksa Yeo Reum dengan menggunakan tegangan listik. Sementara Yeo Reum berteriak kesakitan. Aku tidak bisa menahan lagi karena ini terlalu menyenangkan, aku lebih suka dimarahi nanti ucap Geun Dae. Yeo Reum mengendalikan rasa sakitnya dengan mengingat fantasinya bersama Gyeo Wool kelanjutan ceritannya setelah dari pantai.
Gyeo Wool dan Yeo Reum sedang duduk di perpustakaan, sementara di depannya ada Nam Woo dan Pak Ban yang memarahinya kerena nilai ujiannya jelek. Pendidikan bukanlah pencapaian, tetapi alat untuk tumbuh dan ini adalah cara untuk menemukan kebahagiaan dalam hidup, kelas dan pendidikan tinggi hanyalah pilihan saat seseorang menavigasi proses dan saat ini, kami bahagia karena sedang jatuh cinta ucap Gyeo Wool.
Kamu harus bertahan hidup terlebih dahulu ucap Pak Ban. Dia benar karena saat ini kamu berada di ambang kematian ucap Nam Woo. Di sisi lain, Yeo Reum menjerit saat Geun Dae mengarahkan bor di depan wajahnya. Setelah sampai, Nam Woo mengambil pistol mengisinya dengan peluru kemudian berjalan menuju markas milik Hyung Min.
Karena alarmnya berbunyi, Hyung Min mengecek melalui rekaman CCTV dan melihat Nam Woo yang sedang menggedor-gedor pintu masuk. Nam Woo menelepon nomer Yeo Reum tapi tidak di jawab kemudian menelusuri daerah di sekitar markas. Dengan marah Hyung Min mengambil ponsel dan membantingnya kemudian pergi dari sana. Nam Woo melihat jendela kemudian memecahkan kaca dengan menggunakan besi.
Di dalam, Hyung Min datang dan menendang Geun Dae kemduian memarahinya seraya melepaskan alatnya dan menanyakan Nam Woo kepada Yeo Reum. Yeo Reum tertawa dengan keras saat melihat Nam Woo melalui rekaman CCTV kemudian berkata dia ayahku, ini ayahku. Hyung Min menyuruh Geun Dae untuk membunuh Nam Woo. Di luar, Nam Woo menodongkan pistol kearah Geun Dae yang muncul.
Nam Woo melawan dan menyerang Geun Dae yang membawa pisau, setelahnya mereka terlibat perkelahian. Nam Woo menorong Geun Dae yang mengarahkan pisau di lehernya kemudian menyerangnya. Dengan marah Geun Dae balik menyerang Nam Woo hingga tergeletak di lantai kemudian mengambil tabung APAR dan memukulkannya kepada Nam Woo. Tapi dengan segera Nam Woo menendang kaki Geun Dae, membuat Geun Dae terjatuh dan tertusuk besi.
Melihat hal tersebut, Hyung Min mematikan semua computer kemudian menghampiri dan memukul Yeo Reom. Dengan tertaih dan memgang lukanya, Nam Woo kembali berjalan, mengambil pistolnya yang berada di lantai kemudian menuruni tangga menuju tempat Yeo Reum di kurung.
Hyung Min dan Yang Yang mengambil beberapa senjata kemudian mematikan semua lampu dan keluar dari sana. Dengan menodongkan pistol, Nam Woo berjalan kedalam ruangan, setelanya baku tembak terjadi. Dengan segera, Hyung Min membawa Yang Yang di depannya, menjadiakannya tameng.
Setelah mengalahkan mereka berdua, Nam Woo berjalan mendekati Yeo Reum dan melepaskan ikatan Yeo Reum seraya berkata jalani hidupmu. Dengan menangis, Yeo Reum memeluk Nam Woo kemudian berkata aku ingin tetap hidup seperti yang kamu katakana, kamu bilang pacar akan memberiku alasan untuk hidup dan kamu benar, seperti yang kau harapkan, aku tidak akan pernah berpikir untuk mati lagi, aku akan hidup dan membunuh mereka semua.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di Ultimate Weapon Alice Eps 8 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One. Ohh ya, mampir sebentar ya di MAJALAH DRAMA. ^^
