Tentangsinopsis.com – Sinopsis The War of Flowers Episode 4, Lihat spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Episode sebelumnya disini.
Ketika hendak menguping pembicaraan Korn dan ibunya, Min dikagetkan dengan kehadiran Korn yang memergokinya saat mencurigainya sehingga membuat Min merasa kesal dan malu.
Disaat rapat Korn mengusulkan untuk mengajak Min bersama beberapa karyawan menghadiri acara pembukaan dengan para pembeli. Hal ini langsung dibantah oleh Min tetapi ayah dan ibunya menyuruhnya untuk mengikuti rencana ini dan memihak Korn.
Min langsung marah dan menghampiri Korn setelah rapat karena ia benar-benar kesal melihat ayah dan ibunya dibutakan oleh Korn.
Disisi lain Rut datang menemui Win untuk meminjam uang tetapi ia diusir dan menemui Min. Ibunya yang melihat Min dan Rut berengkar langsung melerainya dan melapor ke satpam karena tindakan Rut yang menganggu pekerjaan mereka.
Tiba-tiba ibunya mendapat telepon dari nenek Kannika jika Orn melakukan banyak masalah di perusahaannya.
Dan benar saja dengan menggunakan hak dirinya sebagai pacar dari Michael ia mengganti ruangan Kannika dan para staf sehingga membuat Kannika dan Tawan tidak bisa berkutik.
Tawan mencoba menenangkan ibunya tiba-tiba ia mendapat telpon dari dosen Ai yang memberitahu jika nilai anaknya itu sangat merosot.
Hal ini membuat Tawan marah dan menanyakan keberadaan Ai kepada Non tetapi Non hanya tahu jika Ai pergi kerja kelompok di rumah temannya.
Seperti biasa Ai sedang asik berpesta bersama Wech dan tidak menghiraukan telepon dari kakaknya ini justru pulang dengan Wech dan terlihat tanpa ada beban.
Tinggkahnya benar-benar membuat Tawan marah karna Ai tidak mendengarkan ucapannya dan Min yang ikut berkomentar. Ai merasa kesal karena ia bukan kakak kandungnya sehingga ia tidak mengakuinya.
Mendengar hal ini Min langsung mengatakan jika ia tidak pantas memberikan perhatiannya kepada anak yang selalu membuat onar itu.
Wech pulang dan disambut oleh Pim dan neneknya. Ia diberitahu jika Neneknya tidak masalah jika Wech pindah dan hidup sendiri keluar dari rumah tetapi ia tidak bisa menjamin ibunya akan setuju.
Kannika dan Tawan mencoba menaikkan harga diri mereka di hadapan Orn yang selalu merendahkan mereka.
Disisi lain Min dengan kesal datang ke acara bersama Korn dan tiba-tiba MC acara tidak bisa datang sehingga mereka harus mendapatkan MC baru yang mengerti detail bisnis mereka.
Memikirkan hal ini Korn langsung menunjuk Min sebagai pengganti MC. Dengan terpaksa Min harus menggantikan MC demi perusahaan dan semua berjalan lancar.
Namun, ada calon pembeli yang mesum mencoba menggoda Min dan untungnya Korn membantunya.
Sepulangnya Min berterima kasih atas bantuan Korn menghadapi pria mesum itu. Namun, tak selesai disana pria itu kembali muncul dan menarik Min.
Melihat kejadian itu, Korn langsung memukul pria itu dan memarahinya sehingga membuat Min berterima kasih meskipun ia juga bisa menampar pria itu sendiri.
Ternyata 30 tahun yang lalu, nenek Kannika mendapat warisan dari suaminya dan istri satunya lagi tidak mendapatkan apapun yaitu Ibu dari Ornsalao dan disitulah muncul dendam diantara keluarga itu.
Ornhapa menyobek foto suaminya yang tidak memberikan harta se persen pun dan membuangnya di depan kantor dan membuat Kannika terkejut melihat tingkahnya dan langsung menelpon Tawan.
Korn melihat Tawan yang sedang kesal dan menanyakan alasannya. Tawan memberitahu jika neneknya Korn membuat masalah di kantor ibunya. Korn merasa bersalah dan meminta maaf atas nama nenek dan ibunya.
Min sudah merasa curiga dan menanyakan jadwal ibunya ke karyawan disana dan mengatakan jika ada rapat di perusahaan FC. Namun, ternyata itu hanyalah tipuan yang sudah direncanakan
Dan hal ini ternyata didengar oleh Min sehingga ia terus mencari ibunya di tempat yang biasa ibunya pergi.
Tawan dan Korn sedang asik olahraga di Gym dan Min tidak berhasil menemukan apapun karena tidak menemukan siapa-siapa disana.
Min melihat Korn bersama wanita yang tidak terlihat mukanya di kolam berenang sehingga ia mencoba menghampirinya. Namun, Korn yang sudah melihat MIn lebih dulu, langsung menyuruh Tawan menunggunya di lantai atas.
Korn tampak sendirian dan membuat Min merasa kesal karena ia jelas tahu punggung ibunya seperti apa yang ia lihat bersama Korn tetapi tidak ada bukti.
Disisi lain Rut diserang oleh kawanan penagih hutang perjudian. Dan Kannika bersama seluruh anggota keluarga memikirkan cara agar bisa membalas perbuatan Orn di perusahaan miliknya ini.
Dan benar saja keesokkan harinya, Kannika dan Tawan terkejut melihat logo dan nama perusahaan milik mereka diganti dengan inisial nama Orn sehingga membuat mereka sangat kesal dan marah.
Bersambung…