The Road : The Tragedy of One Ep 1 Part 2

Tentangsinopsis.com – Sinopsis The Road : The Tragedy of One Episode 1 Part 2, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek juga episode sebelumnya disini.

Sebelumnya…

Soo Hyun lari pagi di jalanan seputaran kediaman mewahnya.

Lalu dia melihat persiapan malam acara amal yang tengah disiapkan di halaman kediamannya.

Hari itu adalah hari penculikan. Entah siapa yang akan diculik.

Soo Hyun lalu menerima telepon.

Soo Hyun buru-buru siap-siap.

Eun Soo memangil Soo Hyun dan tanya ada apa.

Soo Hyun : Bukan apa-apa. Rapat dimajukan.

Eun Soo : Tunggu. Obatmu.

Eun Soo memberikan obat Soo Hyun.

Soo Hyun mengambil botol obatnya dari Eun Soo, lalu pergi.

Ki Tae dan Jung Wook sarapan daging steak yang disiapkan si wanita muda.

Ki Tae : Daging ini enak. Kau membelinya sendiri?

Wanita itu bilang dia ke pasar pagi-pagi sekali.

“Sesuai dengan seleramu?”

“Kau punya banyak waktu luang?”

“Maafkan aku. Kukira kau akan menyukainya.”

“Bagaimana persiapan “acara amal itu?

“Semuanya sudah siap, Pimpinan. Jung Wook banyak membantu.”

Mendengar itu, Ki Tae marah.

“Kau tahu acara apa itu, bukan? Hanya kalangan satu persen teratas yang berkuasa dan kaya yang datang. Padahal pencuri, tapi mereka berpura-pura menjadi manusia dan tidak boleh ketahuan. Hati mereka sudah kotor. Tidak ada alasan bagi kita untuk menjadi seperti mereka.”

“Jung Wook akan hadir lain kali.”

“Keputusan bagus. Kau mengerti?”

“Ya, Pimpinan.” jawab Jung Wook.

Wanita itu lalu bertanya, kenapa Eun Soo datang ke sini kemarin?

“Jika ini soal amal, seharusnya dia menemuiku.”

Ki Tae menggebrak meja.

“Apa yang kubilang saat aku menambahkan nama putramu ke kartu keluarga? Apa yang kubilang saat kau menjadi Direktur Yayasan? Mata, mulut, dan telingamu. Sudah kubilang tutup semuanya.”

“Aku akan mengingatnya.”

Ki Tae lalu pergi untuk menjawab teleponnya.

Jung Wook yang kesal, berdiri tapi wanita itu menyuruhnya duduk.

“Masukkan ke mulutmu meski kau tidak mau. Kau harus terbiasa menelan. Semuanya milikmu.”

Wanita itu lalu duduk di kursi Ki Tae dan menikmati daging steak Ki Tae.

Ki Tae menjawab teleponnya di ruang kerjanya.

Ki Tae : Benarkah? Begitu? Baek Soo Hyun benar-benar bernyali. Dia memang luar biasa. Tangani secara menyeluruh dan pastikan bawa berkas aslinya.

Soo Hyun pergi ke bangunan yang tidak terpakai, tempat dia akan bertemu Seok Pil untuk mengambil berkas asli dana yang digelapkan Jegang Group.

Sambil turun dari mobil, Soo Hyun bicara dengan Jae Yeol di telepon.

Jae Yeol : Kim Seok Pil menggunakan ponsel sekali pakai. Mereka akan butuh waktu untuk melacak lokasinya karena ini akhir pekan.

Soo Hyun : Baik, terima kasih.

Soo Hyun pun masuk ke dalam bangunan dan mencari Seok Pil.

Soo Hyun : Ini Baek Soo Hyun. Keluarlah.

Soo Hyun menyalakan senter ponselnya dan menerangi ruangan yang ia masuki.

Tak lama, ia menemukan beberapa puntung rokok dan bergegas keluar.

Seorang pria keluar dan mencari Soo Hyun.

Soo Hyun : Jangan berlebihan. Tidak ada yang mengikutiku.

Seok Pil : Jangan bicara kepadaku seakan aku temanmu.

Soo Hyun : Kau belum berubah, Yoon Dong Pil. Tidak. Haruskah aku memanggilmu Kim Seok Pil?

Seok Pil : Kau juga belum berubah. Kau bahkan memojokkan seseorang dan bersikap angkuh. Kau seharusnya bertaruh di satu sisi alih-alih menguji. Berkatmu, aku memiliki ingatan sangat tidak menyenangkan. Salah siapa aku harus memakai identitas baru? Aku sulit memercayaimu.

Bersambung ke part 3…

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like