Tentangsinopsis.com – Sinopsis The Interest of Love Episode 5 Part 1 , Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Episode sebelumnya HERE.
Setelah bekerja di bank KCU Jeong Jong hyeon bisa mengirimi ayahnya uang dan diapun pindah dari studio kecilnya. Saat pertama kali bekerja di bank KCU bertemu Tn Ma yang mengiranya akan belajar jadi seorang artis.
Lalu Tn Lee datang menyuruh beli obat maag. Tn Ma nyuruh jong hyeon yang membelinya tapi Suyeong yang dengar memberitahu ada obat maag di loker.
Malamnya Suyeong Dan Jong hyeon bertemu lagi. Tempat tinggalnya tak jauh dari tempat Suyeong. Lalu mereka membicarakan seorang klien yang menyebalkan tadi siang.
Suyeong melepaskan pelukan sangsu. Lalu sangsu tanya jika dia tepati janji hari itu di hotel apa Suyeong akan mengencaninya? Suyeong akan menjawab tapi orang dari cabang Dangsang memanggil sangsu. Suyeong pergi.
Salah satu dari mereka ingin dijodohkan sama Suyeong tapi Sangsu tak bisa menjawab. Lalu sangsu melihat Suyeong menerima telepon Jonghyeon. Sangsu masuk ke kamar. Sangsu jadi gelisah.
Besoknya di bus. Sangsu minta maaf membuatnya tak nyaman kemarin. Suyeong ngajak bertemu sebentar nanti malam. Suyeong ingin bicara setelah kerja.
Mi gyeong mengkritik gyeongpil yang mau makan makanan yang kedaluwarsa untuk makna siangnya. Seperti itu juga dia waktu kuliah. Migyeong tak mau dia bicara formal. Migyeong pikir dia merasa tak nyaman. Lalu sangsu masuk.
Migyeong kembali menegur Sangsu tak menjawabnya saat pelatihan apa pelatihannya seru. Sangsu bilang biasa saja. Lalu Migyeong ngasih tahu Hyeon a dan Hyeong su mau menikah. Migyeong ngajak datang bersama. Ada suyeong masuk. Sangsu mengiyakan ajakan Migyeong.
Migyeong ngasih tahu Sangsu tampak aneh itu karena dia bilang menyukainya. Dia pasti merasa canggung. Suyeong tanya apa.mereka kini berkencan? Mi gyeong bilang belum. Samgsu pasti berpikir keras. Sangat sulit berkencan di kantor. Tapi kurasa ada peluang.
Suyeong melihat Migyeong begitu perhatian sama Sangsu. Lalu melayani klien seorang kakek. Totalnya 123.780 won. Kata Suyeong. Apa? Pasti salah. Saat kuhitumg di rumah totalnya 125.780. bantah kakek itu. Anda mau saya menghitung ulang? Tanya Suyeong. Tidak perlu. Berikan saja padaku. Istriku sendirian di rumah. Kata kakek itu. Demensinya makin parah. Aku sungguh cemas saat dia sendirian. Lalu suyeong memintanya membawa sebuah alat untuk dipakai panggilan darurat. Berisi pelacak GPS jadi kakek itu bisa tahu di mana istrinya. Saat istrinya minta bantuan dia akan diberiahu. Suyeong akan menghubungkan ke ponselnya.
Malam itu Tn Yuk minta Suyeong ikut dengannya bertemu Punggyeong Products. Suyeon minta Sangsu mereka bertemu lai kali saja. EunJung curiga ada apa apa sama Suyeong dan Tn Yuk. Nn bae membela suyeong terlihat tak bahagia mengikutinya. Tn Noh ikutan bilang Suyeong lugu lalu menegur Eun jung. Tn Ma ikutan curiga Suyeong dapat imbalan. Nn Bae kesal minta dia berhenti menjelekkannya.
Suyeong bersama Tn yuk makan malam. Suyeong lalu menunjukkan dana rekening klien itu yang jatuh tempo dalam beberapa pekan. Suyeong menunjukkan sebuah produk untuk VIP. Tuan itu sepertinya enggan. Tn Yuk pura pura membela Suyeong berdedikasi tinggi dalam hal itu.
Suyeong terdiam. Tn Yuk lalu menuangkan minuman untuk Tn Itu. Tuan Itu menyindir suyeong pegawai bank hanya berorientasi pada bisnis. Mereka hanya bicara soal tujuan mereka setiap saat.. transaksi bisnis tercipata dari hubungan pribadi. Tuan itu menganggap suyeong tak setuju perkataannya dan menyuruhnya banyak belajar.
Sangsu dan Suyeong terkejut Seokhyeon akan menikahi pacar barunya. Awalnya dia ragu tapi begitu membuat keputusan jadi mudah. Mungkin juga dia akan menyesal.
Tn Yuk menegur suyeong tadi terlalu berani. Suyeong pikir itu tugasnya. Tn Yuk menasehati tugasnya tadi harusnya menghibur klien. Bukan menyingungnya.
Lalu Tn Yuk memberinya uang untuk naik taksi. Suyeong menolak tapi Tn Yuk memaksa. Suyeong sepertinya menyimpan uangnya di kotak khusus. Tapi dia tak membalas pesan Sangsu.
Besoknya Suyeong menyerahkan kuitansi peetemuan semalam pada Sangsu. Jiyun melihat Foto Tn Yuk dan Suyeong. Tn Yuk kembali meminta suyeong menemaninya bertemu Seonghun Construction malam ini.
Sangsu menawarkan diri tapi Tn yuk menolak. menyuruhnya main golf dengan klien akhir pekan ini. Suyeong memberanikan diri bilang jika ingin menawarkan produk suyeong akan kunjungi kantor klien sepulang kerja. Suyeong merasa tak nyaman minum saat tak ada tugas bisnis.
Suyeong merasa menghibur klien bukan tugasnya. Tn Yuk akan pergi sendiri. Suyeong malah disuruh merapikan ruamg arsip. Migyeong akan membantu suyeong tapi Tn Yuk menyuruhnya memperbarui daftar klien paket pemenang.
Jeong hyeon ingin membantu Suyeong tapi suyeong ngingetin kalau Tn Yuk tahu akan marah. Lalu Sangsu akan membantu. Suyeong menolak. Sangsu akan menunggunya. Suyeong minta dia pulang saja.
Sangsu kembali membawakan makanan minuman untuk Suyeong tapi hanya meninggalkannya di mejanya. Sangsu mengiriminya pesan semangat.
Sangsu ke tempat pijat ibunya dengan alasan bosan. Ibunya pikir ada banyak wanita cantik di bank. Sangsu tanya kenapa ibunya tak kencan? Ny Han merasa tak perlu karena sudah sering waktu muda.
Ny Han cerita ada orang yang lebih disukainya dari ayahnya tapi tetap menikahi ayhanya. Ibunya sadar pasangan menikah sudha ditakdirkan bersama. Lalu lahirlah Sangsu. Cinta yang penuh gairah bukan segalanya jika santai saja ikuti kata hati akan lahir anak yang dewasa.
Ibu Migyeong dan migyeong sedang makan. Tapi ibunya makan sambil cerita. Ibunya menyamakan migyeong dengan ayahnya karena tak mau menanggapi ceritanya.
Ibunya menunjukkan baju yang baru dibelinya. Menghabiskan banyak uang cara memprotes ayahnya.
Sangsu menemani presiden Park bermain golf. Tn Yuk menyinggung Tuan itu yang menemukan sebidang tanah yang bagus. Kami akan berusaha lebih keras demi bisnis kita dengan dukungan finansial .
Tn Park pikir bank lebih untung. Bukankah itu alasanmu mengajakku bermain golf satu putaran..Tn Yuk ingin dia baca proposalnya. Tapi Tn Park mau mereka fokus main golf. Lalu Tn Park ingin Sangsu bermain golf dengannya.
Sangsu akan diberi handicap. Tapi sangsu jika menang ingin dia mempertimbangkan proposal itu. Tn Park setuju. Sangsu menyarankan melihat sedikit ke kanan sehingga Tn Park bisa melakukan Birdie yang bagus. Akhirnya Tn Park ngajak bertanding ulang dan bawa proposalnya.
Migyeong datang untuk menjemput Sangsu ke pernikahan. Migyeong tak menyapa ayahnya Presiden Park. Sangsu heran dia pergi begitu saja padahal itu klien penting. Migyeong memberitahu presiden Park adalah ayahnya.
Teman teman Migyeong membicarakan kedua mempelai yang tidak bekerja mau makan apa. Migyeong menegur mereka. Siapa yang tahu nasib mereka..standar kebahagiaan seseorang relevan.
Temannya membantah ada yang absolut. Migyeong minta dia sopan toh mereka tak membicarakannya dibelakang. Kami menghargai standarmu yang tinggi soal pria.
Sangsu bergabung dengan mereka. Sanghui tanya apa migyeong juga bersikap arogan di bank seolah tak diuntungkan kekayaan orangtua. Temannya dia berhenti.
Tapi wanita itu menyinggung soal migyeong yang dapat beasiswa penuh. Tapi mencurinya dari orang yang butuh. Orang butuh harus melakukan tiga pekerjaan. Apa kua pikir akan dapat beasiswa jika belajar sambil bekerja? Kau bisa fokus belajar tak perlu bekerja berkat kekayaan orangtuamu.
Sang hui mengejek Migyeong. Pakaian dan tasmu pegawai bank biasa tak mampu membelinya. Kau tak bisa apa apa tanpa ayahmu. Jadi jangan berlagak seolah berbeda dari kami. Kau munafik dan sombong.
Migyeong pamit ke kamar kecil. Sekarang giliran sangsu dikritik. Pasti berat bagimu sangsu..dia dibantu orang tapi merasa itu usahanya sendiri. Sangsu mengerti maksudnya tapi migyeong bekerja keras. Sangsu ingin dia minta maaf pada Mi gyeong.