Tentangsinopsis.com – Sinopsis Summer Guys Episode 4, Lihat gaes, keseluruhan cerita lengkapnya ada di tulisan yang ini lho. Sedangkan untuk menemukan cerita Episode Sebelumnya baca disini.
Dal Lae kecil digangguin sama beberapa anak. Mereka menyalakan kembang api dan mengelilinginya. Ia yang ketakutan minta mereka untuk berhenti tapi mereka nggak mau dengar. Seorang anak laki-laki muncul lalu memarahi mereka.
Setelah tenang mereka bicara berdua. Kamu takut api? Pertanyaan yang sama yang Chan ajukan padanya saat ini. Dal Lae yang berpikir kalo Chan adalah anak itu langsung memeluknya. Saat itulah Chan ingin ngasih tahu Dal Lae tentang alasan kedatangannya.
Mendadak Ah Ran datang. Dia menampar Dal Lae keras. Dan saat ia mau menanparnya lagi, Chan menahannya dan menangkap tangannya. Dal Lae mengonfirmasi kalo Chan adalah anak yang ia temui 18 tahun lalu di panti asuhan gereja. Ah Ran membantah. Putra Sunwoo Construction nggak mungkin ada di panti asuhan. Dia lalu mengajak Chan untuk pergi karena tempatnya bukan di sana.
Chan menolak. Dia akan mengurus masalahnya sendiri. Ia minta Ah Ran untuk minta maaf sama Dal Lae. Ah Ran menolak. Dal Lae balas menampar Ah Ran. Dia nggak perlu minta maaf karena dia juga nggak akan minta maaf. Tae Oh sama Gwang Bok aja sampai kaget lihatnya.
Ciuman Malaikat
Dal Lae mengompres pipinya ditemani sama Tae Oh dan Gwang Bok. Dia nyesek. Harusnya dia menanparnya dua kali. Tapi kalo menurut Gwang Hok, meski nggak dapat yang pertama tapi Dal Lae menang karena melakukan yang terakhir. Wanita itu adalah putri pimpinan. Dal Lae malu banget menanyakan kalo Chan dari panti asuhan padahal dia adalah chaebol.
Gwang Bok jadi penasaran akan gaya hidup Chaebol. Tae Oh malah berpikir kalo Chan si chaebol sedang ingin merasakan kehidupan rakyat biasa. Gwang Bok nyuruh Dal Lae untuk bertanya pada Chan apa dia akan keluar dari resort?
Dal Lae pun menelponnya dan menanyakan keberadaan Chan. Chan bilang dia dalam perjalanan pulang. Habis itu terdengar seperti suara menabrak dan Chan nggak bisa dihubungi setelahnya. Dal Lae merasa khawatir. Ia segera mencari dengan menaiki sepedanya. Sampai jatuh segala.
Akhirnya Dal Lae menemukan mobil Chan tapi orangnya nggak ada. Baru setelahnya Chan muncul. Dal Lae khawatir banget karena Chan seperti mengalami kecelakaan di telpon tadi. Ternyata Chan hanya meriksa karena tadi seperti ada yang melompat ke mobilnya. Chan juga jadi cemas melihat Dal Lae yang hanya pakai sebelah sepatu dan lututnya terluka.
Akhirnya Chan mengobati kaki Dal Lae dan menempelkan plester. Lah Dal Lae malah tertawa. Chan pikir kepalanya juga terbentur. Dia menunjukkan plester lainnya dan mau memasangnya di kepala Dal Lae.
Keduanya akhirnya pulang. Melihat Dal Lae terluka membuat Tae Oh dan Gwang Bok juga merasa cemas. Gwang Bok menyesalkan Dal Lae yang naik sepeda malam-malam. Chan nggak bisa menemukan resort. Karena merasa bersalah Dal Lae mengatakan kalo dia akan bertanggung jawab.
Dal Lae membawa ketiganya di ruang bawah tanahnya. Kamarnya ada di sana. Ada sofa juga. Chan bisa tidur di sana. Chan merasa kalo itu buruk. Tae Oh menyindir agar Chan membeli hotel saja. Ia menyesalkan Chan yang nggak pernah ngomong kalo dia kaya. Apa takut kalo mereka akan memanfaatkannya?
Chan mengaku hanya ingin hidup tenang. Gwang Bok juga ingin tinggal di sana. Kamar yang ia menangi hanya berlaku selama 3 hari. Selama ini dia kamping. Lah kamping tapi dia tidurnya di pinggir jalan, di halte. Dal Lae membenarkan kalo itu bukan kamping tapi tunawisma.
Gwang Bok dan Chan melihat kamar Dal Lae. Dia seperti punya segalanya di sana. Ternyata sebelumnya keluarga Dal Lae tinggal di sana. Dal Lae nyuruh ketiganya untyk tidur di sana sedang ia akan tidur di bar. Secara sudah selesai direnovasi juga.
Ketiganya kompak melarang. Seorang gadis tidur sendirian di tempat terbuka akan sangat berbahaya. Tapi Dal Lae pikir tidur bersama mereka malah makin berbahaya. Ia lalu menakuti mereka kalo ayahnya pernah melihat hantu di sana. Ia bahkan sampai menakuti mereka dengan menyalakan lampu dan menyinari wajahnya pakai senter dan sukses membuat mereka jejeritan sementara dia cekikikan puas.
Tae Oh kembali ke kamar itu dan melihat orang-orang sudah tidur. Ia sendiri tidur di sofa. Pundaknya sakit. Ternyata kena tongkat pel saat ia membantu Dal Lae. Gwang Bok teringat saat Dal Lae tersenyum manis menyapanya.
Dal Lae nggak bisa tidur memikirkan chan saat Chan mengobati kakinya. Chan juga nggak bisa tidur mandangin sebuah kartu pos. Ternyata Chan memang anak itu. Dal Lae memberinya kartu pos pemberian ayahnya ke Chan biar dia nggak mimpi buruk lagi.
Chan merasa kalo ia harus segera ngasih tahu Dal Lae yang sebenarnya tentang dirinya. Alasan sebenarnya kenapa ia datang.
Gwang Bok dikasih lihat gambar koktail dan disuruh menyebutkan namanya sama Tae Oh tapi salah mulu. Karena itulah dia nggak bisa menyajikan minuman. Ia lalu terpikir untuk membuat koktail aja. Tae Ph pikir itu nggak bisa karena dia nggak bisa minum minuman.
Dal Lae mencoba untuk menghibur Gwang Bok dengan bilang kalo dia punya kelebihan lain tapi pas ditanya kelebihannya apa malah Dal Lae nggak bisa mengatakannya.
Di bar tempat keluarga Ah Ran sangat ramai sedang di Summer Guys sepi banget. Dal Lae pikir mungkin karena efek media sosialnya sudah hilang. Habis itu wanita yang tempo hari datang. Chan nampak nggak nyaman melihatnya. Wanita itu memesan 007 James Bond.
Wanita itu cukup terkejut karena Dal Lae tahu pesanannya. Anak muda seperti dirinya jarang ada yang tahu minuman itu. Vodka martini, dikocok bukan diaduk. Makin sedikit bahannya makin susah membuatnya.
Nggak lama kemudian minuman pesanannya jadi. Dan setelah dicicil katanya rasanya lumayan. Gwang Bok datang dan ngasih tahu kalo Partners Resort mengadakan hari wanita selama seminggu. Para wanita yang datang mendapat koktail gratis dan para pria mengikuti mereka. Karena itulah nggak ada yang datang ke Summer Guys.
Wanita tadi sudah selesai. Ia pergi dan membayar sebanyak 1000 dolar padahal harga koktailnya hanya 10 dolar. Katanya sisanya adalah tip.
Sementara itu di Partners Resort, Ah Ran mengeluhkan ide ayahnya yang merampas pelanggan Summer Guys dengan memberi minuman gratis. Tapi kata ayah mereka harus menginjak dengan keras agar mereka nggak bisa bangkit lagi.
Ah Ran lalu pergi. Asisten ayah menghampirinya dan ngasih tahu kalo ada yang mau menemuinya.
Seorang pria datang ke Summer Guys dan memesan Ciuman Malaikat. Dan ternyata orang itu adalah Boby Kim. Tae Oh, Dal Lae dan Gwang Bok adalah penggemarnya. Tae Oh bahkan mau ngasih sesuatu yang gratis buat Bong Kim. Boby Kim meminta makanan dan Tae Oh nggak bisa membuatkannya. Akhirnya dia minta mereka untuk bernyanyi. Karena Te Oh nggak bisa nyanyi, akhirnya Gwang Bok yang nyanyi.
Boby Kim memberikan flashdisk lagunya dan minta mereka untuk memutarnya. Ia lalu melakukan siaran langsung di ig dan minta semua orang di Jeju untuk datang ke Summer Guys karena dia akan mentraktir mereka semua.
Orang yang ketemu sama ayahnya Ah Ran adalah wanita yang datang ke Summer Guys. Mereka sudah lama nggak ketemu. Wanita itu menyinggung kesuksesan ayah Ah Ran.
Gegara siaran langsungnya Boby Kim, tempatnya Dal Lae jadi banjir pelanggan. Banyak orang datang. Boby Kim menyalakan lonceng dan bernyanyi untuk semua orang. Tanpa disadari, Chan terus memperhatikan Dal Lae.
Pesta akhirnya selesai. Semua orang mabuk. Tae Oh tidur sama Gwang Bok di luar sedang Chan tidur sama Dal Lae di kamar. Dal Lae sadar lebih dulu. Ia melihat Chan lalu menciumnya. Habis itu Chan juga bangun. Ia menatap Dal Lae dan menciumnya balik.
Paginya Chan keluar sendirian dan mencari sepatu Dal Lae yang sebelah. Ketemu. Ia pun pulang setelahnya.
Dal Lae yang habis mandi jalan melewati Chan dan masuk ke kamarnya. Di dekat cermin ada paper bag dan setelah dibuka isinya adalah sepatunya yang hilang malam itu. Hehe…
Epilog
Tae Oh heran sama Chan yang bisa menghafal semua nama koktail. Chan sesumbar kako ia anggota Mensa. Itu untuk 2% masyarakat teratas dan Wa-nya 148. Ia nggak akan pernah melupakan apa yang ia lihat sekali. Gwang Bok lalu kepikiran agar Chan membayar hutang Dal Lae kalo dia beneran kaya. Tapi Chan bilang dia nggak punya uang untuk itu.
Lah, Dal Lae juga nggak akan minta sama Chan.
Bersambung…
