Sinopsis The Legend Of Jin Yan Episode 2 Part 1 – Episode sebelumnya baca di sini. Untuk melihat lengkap Kalian bisa cari selengkapnya di tulisan yang ini. Yuk simak berikut ini..
“Tuan muda, ternyata kamu” ucap Sujin dengan senang.
Pangeran Yu, “Kamu benar-benar perempuan hebat ya!!, seenaknya saja”
Sujin baru sadar, dia sedang duduk di pangkuan Pangeran Yu. Sujin segera bangkit dan kemudian memohon kepada Pangeran Yu untuk membantunya bersembunyi, karena ia sedang dikejar.
Pangeran Yu membantu Sujin bersembunyi, Sujin berterima kasih kepada Pangeran Yu.
Sujin, “Tuan muda, kita sudah bertemu berkali-kali, mungkinkah termasuk jodoh?”
Pangeran Yu hanya menatap Sujin dengan aneh.
Sujin, “Apakah kamu lupa aku? Padahal aku baru ingin mencari kamu”
Pangeran Yu, “Mencari saya??”
Sujin, “Tentu, untuk balas budi karena telah menyelamatkanku tadi malam”
Tiba-tiba Pangeran Yu menukar tusuk rambut Sujin dengan miliknya. Sujin kaget dan wajahnya memerah, melihat reaksi Sujin yang gugup, Pangeran Yu semakin senang menggoda Sujin.
Sujin berterimakasih kemudian lari dari tandu Pangeran Yu, tetapi terhenti karena baru sadar dompetnya tertinggal di dalam tandu.
Sujin, ”Tuan muda, berhenti!!”
Pangeran Yu, “Ada masalah apa lagi?”
Sujin, “Dompet saya tertinggal”
Tiba-tiba tandu Pangeran Yu diserang para pembunuh, kemudian para pembunuh berusaha kabur, Zhong Li dan Pangeran Yu segera mengejar mereka.
Sujin diculik para pembunuh tersebut (pembunuh berpikir bahwa Sujin memiliki hubungan dengan Pangeran Yu, karena baru saja keluar dari tandunya).
Di gunung
Para pembunuh mengancam Pangeran Yu dengan menggunakan Sujin. Pangeran Yu berusaha menyelamatkan Sujin. Mereka pun berkelahi dengan para pembunuh.
Punggung Pangeran Yu terkena tebasan pedang salah satu pembunuh, sehingga dengan mudah pembunuh tersebut mendorong Pangeran Yu dan Sujin ke jurang.
Kediaman Wen
Nyonya Wen beralasan Sujin sedang pergi ke Kuil dan tidak bisa kembali malam ini.
Pangeran Jin, “Tidak masalah Nyonya, Saya bisa menginap disini”
Kasim Jiang, “Saya akan menunggu bersama Pangeran Jin”
Nyonya Wen pergi ke kamar Sujin. Pelayan memberitahunya bahwa Sujin telah kabur.
Nyonya Wen, “Kabur?, lebih baik juga dia kabur, karena saya belum tahu cara mengatasi masalah ini”
Suyu datang kemudian menawarkan diri untuk mengatasi masalah ini.
Suyu, “saya akan menggantikan Sujin”
Nyonya Wen, “Tidak bisa, menipu raja hukumannya berat”
Suyu, “Tidak akan ketahuan Nyonya, asalkan semua penghuni Kediaman Wen tidak mengatakan apapun, sedangkan sisanya serahkan saja pada saya”
Di Hutan
Sujin berusaha menyelamatkan Pangeran Yu yang pingsan.
“Tuan muda, kamu terluka karena saya, saya akan bertanggung jawab” gumam Sujin.
Kediaman Wen
Keesokan paginya, Pangeran Jin sedang menghiasi Kediaman Wen untuk acara pernikahan. Nyonya Wen panik melihat hal tersebut, sedangkan Kasim Jiang terus mempertanyakan bagaimana nasib perintah Ibunda Permaisuri.
Di Gunung
Zhong Li berusaha mencari Pangeran Yu disekitar gunung, pengawal melapor bahwa Pangeran Jin berusaha keras untuk merebut Putri Permaisuri.
Zhong Li, “Kita harus cepat menemukan Pangeran Yu, kalian cari cara untuk mencari di bawah tebing, saya akan pergi ke Kediaman Wen untuk mengulur waktu”
Kediaman Wen
Suyu datang dengan menggunakan cadar.
Suyu berkata ke Kasim Jiang “Perintah Ibunda Permaisuri merupakan berkah untuk saya, tapi saya sudah memiliki perjanjian pernikahan dengan Pangeran Jin”
Tiba-tiba Zhong Li datang, kemudian merebut surat perintah Ibunda Permaisuri, “Nona Wen, apakah kamu tahu hukuman melanggar perintah?”
Di Hutan
Sujin bangun, ia bingung karena hanya sendiri. Sujin berpikir Pangeran Yu telah dimakan oleh serigala.
Pangeran Yu pun muncul, “Berkat kamu, serigala tidak datang”
Sujin senang melihat Pangeran Yu, “Tuan muda, baguslah kamu sudah bangun”
Pangeran Yu mencurigai Sujin bagian dari pembunuh, karena selama dua hari berturut-turut selama ada pembunuh, disana juga ada Sujin.
Sujin menanyakan keadaan Pangeran Yu, namun Pangeran Yu malah berpikir Sujin sedang menyelidikinya.
Pangeran Yu, “Siapa kamu sebenarnya?”
Sujin, “Kita dari kemarin malam selalu bersama, apakah kamu tidak mengenalku ?”
Pangeran Yu mulai berpikir Sujin adalah mata-mata, sedangkan Sujin berpikir Pangeran Yu hilang ingatan.
Bersambung ke part 2 ya..
All images credit and content copyright : Tencent Video, WeTV
