Sinopsis Drama Korea Alice SBS 2020 Episode 9 (Recap Full) – Daftar lengkap dari sinopsisnya ada di tulisan yang ini. Untuk penasaran akan bagian sebelum ini yakni Episode sebelumnya baca di sini. JinGyeom berada di tahun 2010, namun Ia tidak berhasil menyelamatkan ibunya dari kematian.
Setelah kecelakaan, JinGyeom tidak menyadari kalau dia berada di tahun 2010. Dia bergegas mencari profesor. Namun ketika datang ke kelasnya ia terkejut ketika melihat seorang Profesor pria sedang mengajar dan mengira salah ruangan.
JinGyeom juga sempat menanyakan kepada prof tersebut ruang kelas dari Prof. TaeYi. Namun dia mengatakan bahwa nama itu tidak ada. Kemudian Ia berpikir kalau pemuda itu sedang mencari muridnya yang bernama TaeYi.
TaeYi yang sedang duduk di kelas akhirnya diperkenankan keluar dan mereka berdua bicara. TaeYi tak mengerti dan tak mengenal JinGyeom.
Sementara itu TaeYI (masa sekarang) sedang mengajar di kelasnya, Ia juga mengkhawatirkan JinGyeom, karena Ia tidak dapat menghubunginya.
Di tahun 2010, setelah JinGyeom mengetahui bahwa TaeYi yang ada dihadapannya berumur 22 tahun dan semestinya yang sekarang adalah 32 tahun akhirnya ia baru sadar kalau dirinya telah menjelajah waktu dan pergi ke 10 tahun lalu.
Dia mendengar dari TaeYi muda sedang membicarakan tentang gerhana bulan biru super / merah darah dengan teman di ponselnya. JinGyeom yang teringat masa lalu bahwa hari ini merupakan kematian ibunya.
Ia langsung menelepon ibunya SunYoung. JinGyeom juga menyuruh ibunya untuk tidak pergi keluar rumah dan mengunci pintu. Setelah telepon terputus JinGyeom langsung berlari ke rumahnya.
Sementara itu SunYoung datang ke sekolah putranya. Ia menanyakan apakah putranya menelepon dia atau tidak. JinGyeom (remaja) itu mengatakan pada ibunya bahwa ia sedang berada di kelas dan tidak melakukan hal itu.
TaeYi seperti menyadari akan sesuatu dan berpesan kepada putranya agar jika ada sesuatu atau orang mencurigakan untuk segera menghubunginya.
Di tahun 2020, karena panik dan tak dapat dihubungi TaeYi datang ke kantor polisi JinGyeom. Namun JinGyeom tidak ada di sana, justru DoYeon yang berada di sana sedang sedih.
Ketika DoYeon melihat TaeYi, Ia langsung menyalahkan TaeYi tentang hal ini. Menurut DoYeon karena semua ini terjadi semenjak Ia berhubungan dengan TaeYi dan sekarang JinGyeommenghilang tanpa kabar.
Malam hari, JinGyeom akhirnya tiba di rumahnya. Dari jendela luar ia melihat ibunya dan putranya (dirinya sendiri yang lebih muda) sedang makan bersama dan Ibunya mengajak Ia minum persis seperti yang pernah terjadi di masa lalu.
Sementara itu, JinGyeom juga merasa pusing lalu Ia melihat drone merah, tak lama setelah itu pria bernama Seok Oh-Won datang, ia masih curiga pria itu pembunuh ibunya.
Seok Oh-Won lari dan JinGyeom mengejarnya. Setelah berhasil ketangkap, mereka berdua berdebat satu sama lain. Mereka mendengar suara teriakan SunYoung.
Seok Oh-Won menyuruh JinGyeom segera pulang untuk menyelamatkan ibunya. JinGyeom melihat syal ibunya yang terjatuh lalu mengambilnya.
Kemudian Ia datang ke rumah, namun terlambat. SunYoung sudah berdarah. Dia sadar kalau pria itu adalah putranya.
Dalam perkataan terakhirnya, SunYoung merasa senang, meskipun Ia meninggal sekarang, tetapi Dia sudah dapat melihat JinGyeom tumbuh dewasa dengan baik.
JinGyeom berusaha untuk mencari pembunuhnya, namun SunYoung melarangnya untuk terlibat lebih jauh tentang masalah ini. Dia juga menyuruh JinGyeom mengeluarkan kartu waktunya.
SunYoung menekan kartu itu dan membuatnya menyala, Dia juga berkata kepada JinGyeom untuk tidak kembali lagi dan menyuruhnya hidup bahagia.
JinGyeom menangis, tiba-tiba Ia terbangun di tahun 2020 pada tempat yang sama ketika terjadi kecelakaan mobil sebelumnya.
JinGyeom langsung datang ke ruang kelas TaeYi. Mereka berdua bicara di luar dan JinGyeom langsung memeluknya. TaeYi merasa khawatir dan menanyakan keberadaannya.
Mereka berdua melanjutkan pembicaraan di ruangannya. Saat itu JinGyeom melihat pada bagian leher belakang TaeYi tidak ada simbol seperti milik Ibunya. Untuk itu Ia yakin bahwa mereka berdua orang yang berbeda.
Dalam pembicaraan mereka, akhirnya JinGyeom sadar kalau Ia telah pergi selama satu pekan. Ia terkejut dan secara mendadak kepalanya pusing lalu tergeletak. Ia juga mengeluarkan sedikit darah dari hidungnya. TaeYi kemudian membawanya ke rumah sakit.
Di kantor Alice, ShiYoung memberitahu kepada MinHyuk bahwa lubang waktu itu terbuka lagi dan orang yang melakukan perjalanan waktu adalah Park JinGyeom.
Mereka curiga kalau sopir truk itu adalah orang makelar suruhan yang sengaja ingin mencelakai JinGyeom. MinHyuk menyuruh ShiYoung untuk menghapus seluruh CCTV yang merekam JinGyeom.
Ia juga memberitahu keberadaannya yang terluka dan berada di rumah sakit karena JinGyeom melakukan perjalanan waktu tanpa melewati gerbang keberangkatan.
JinGyeom terbangun, TaeYi mengatakan bahwa ada sesuatu yang menari pada kartu miliknya. Dia telah mengukur tingkat radiasi pada kartu tersebut.
JinGyeom pergi ke tempat penelitian milik Seok Oh-Won untuk menemuinya. Dia bahkan menerobos masuk ruangan Seok Oh-Won.
Dia membicarakan tentang Seok Oh-Won yang datang ke rumahnya 10 tahun lalu. Di hadapan JinGyeom, Dia mengatakan tak tahu apa yang sedang JinGyeom katakan.
Dia justru menyuruh JinGyeom untuk mencari siapa ayahnya dan menurutnya mungkin saja jawaban itu dapat Ia dapatkan darinya.
Di kantor Alice, MinHyuk melapor kepada Cheol-Am bahwa JinGyeom melakukan perjalanan waktu dan Ia akan mencoba menculik dan membawanya ke kantor Alice.
DoYeon mendapat kabar dari DongHo bahwa mereka telah mendapat telepon Park JinGyeom. DoYeon langsung segera datang ke rumah JinGyeom untuk menemuinya.
Dia sangat khawatir dan sedih jika sesuatu hal buruk terjadi kepadanya. JinGyeom belum dapat menceritakannya sekarang namun Ia akan memberitahu setelah JinGyeom mengetahui semuanya.
Karena khawatir DoYeon akan menginap dan tinggal di rumah JinGyeom. Sementara itu JinGyeom juga mengatakan padanya bahwa Ia akan mencari ayahnya.
Keesokan harinya JinGyeom datang ke HyeonSeok bahwa Ia ingin menemukan ayahnya karena menurutnya Dia yang tahu akan masa lalu ibunya. Dari kantor polisi JinGyeom pergi ke lingkungan rumah lamanya.
Kredit foto dimiliki VIU dan SBS