Sinopsis Cahaya Terindah Hari Ini Kamis, 20 Juni 2019 Episode 30

Kemarin Cahaya Terindah gak tayang karena ada siaran bola, untuk episode di hari selasa, Indah telah menunggu lama di taman itu bersama Marvel, namun Aji tak kunjung datang. Aji sudah ditabrak oleh orang suruhan Merry.

Hendardi juga datang ke taman, lalu Dia menunggu disana dan mendapat telepon dari Bagas, kalau orang yang membuat kerusuhan di kantor kemarin adalah Merry.

Selain itu Hendardi juga sudah tahu kalau Merry pernah melahirkan anak lain. Episode hari ini di mulai, ketika Marvel mengantarkan Indah pulang dan Pak Bagas menelpon Indah, Bagas mendengar suara Marvel, lalu Dia bertanya apa Kamu lagi sama Marvel.

Cahaya Terindah 20 Juni 2019

Bagas menanyakan keadaan Indah karena tadi pulang buru-buru. Indah lalu masuk ke rumahnya.

Baca juga: Sinopsis Cahaya Terindah Hari Ini Selasa, 18 Juni 2019 Episode 29

Indah Sedih dan Jamal bertanya gimana pertemuannya dengan Jamal. Aji gak bisa di hubungi.

Jamal mencoba menghibur dan membuat suasana Indah menjadi ceria lagi.

Merry pulang tengah malam, disana ada hendardi dan mengaku dari temannya dan Hendardi menganggap Dia bohong.

Dia tahu semuanya dan menunjukkan surat dari rumah sakit itu kepada Merry. Kemudian Merry mulai khawatir tentang masalah ini.

Dia lalu mengaku kalau anaknya sudah meninggal. Tetapi Hendardi tak mau melihat Mery lagi.

Merry ingin membunuh Tasya

Merry menelpon seseorang, dan mengatakan kalau Tasya tidak bisa berenang. Merry berencana melenyapkan Tasya. Dia ingin balas dendam akan masa lalunya.

Merry menyuruh orang untuk menenggelamkan Tasya yang tak bisa berenang.

Tasya di rumah sedang menangis memikirkan Marvel, Luna / Cahaya mencoba menghibur Tasya dan membuat Dia tertawa.

Sedangkan Indah mau berangkat kerja, tetapi di luar rumah Marvel menjemput Indah. Indah terkejut membuat Dia terjatuh. Marvel ingin menolong Dia, namun Indah mengatakan kalau Dia bisa sendiri Ia gak mau marvel maksa Dia.

Marvel memaksa Indah mengantarkannya ke kantor, Dia akhirnya Mau. Tasya dan Cahaya sedang di sebuah Danau. Dia ditugaskan di kantor untuk mengecek kelapangan langsung, untuk sebuah pengambilan gambar.

Lalu tim kru mengatakan kalau di bagian dermaga viewnya sangat cocok sekali. Tasya kesana dan mengeceknya langsung.

Tasya tenggelam

Di episode Hari ini, Tasya sedang berjalan di dekat danau tepatnya di dermaganya, namun ada orang yang menarik kakinya dan ia tercebur.

Orang itu tahu kalau Tasya tidak bisa berenang (Siapakah Dia? karakter Baru kah?)

Tasya seperti sedang mencari seseorang, Tasya akhirnya terjatuh ke danau itu dan Cahaya (Luna) melihat Tasya masuk di dalam Air.

Dia berteriak Kak Tasya. Minta tolong pada seseorang. Tasya tenggelam dan pelakunya adalah suruhan Bu Merry.

Luna menceburkan diri dan menyelamatkan Tasya.

Pelaku itu memotret Tasya yang tak sadarkan diri untuk dilaporkan ke Merry. (Gila cewek-cewek pemberani, mau nyebur ke danau gitu, kalau Di lihat sih nampak real, kalau beneran salut deh gak pakai peran pengganti)

Pelaku menelpon Merry dan mengatakan gagal membunuhnya, Dia mengatakan kalau adiknya menyelamatkan Dia lalu dibawa ke klinik. Pelaku mengirim foto ke Merry.

Dia kesel karena Luna menyelamatkan Tasya.

Luna sangat khawatir banger (duh apakah Dia beneran jadi baik yak?)

Cahaya sangat bersyukur, Tasya sudah sadar, duh semoga beneran berubah karakter Luna ini.

Marvel mengantar Indah sampai depan kantor, Dia berterima kasih pada Indah. Lalu Marvel mengatakan pada Indah berarti Kamu mau dong, kalau Ia antar sampai 1000 kali.

Indah tak tahu keberadaan Aji sekarang

Lalu Indah bertemu Pak hendardi, Dia membantu bawa berkas Pak Hendardi. Dia mengatakan kalau sopirnya gak masuk kerja dan pagi ini Dia kerepotan banget dengan berkas itu.

Indah curiga kalau terjadi sesuatu terhadap Pak Aji, karena Dia gak ngasih kabar.

Indah membantu Hendardi sampai ke ruangannya. Merry datang ke ruangan Hendardi, tetapi Dia meminta keluar dan menyuruhnya pergi. Tetapi Merry tetap memaksa untuk meminta maaf.

Tetapi Hendardi sudah marah banget kepada Merry. Dia memanggil sekuriti. Merry sudah merusak kepercayaannya kepada Dia.

Hendardi mendorong Merry dan Frans (pemeran baru di Cahaya Terindah yang menangani proyek di Dubai) menangkap Merry sebelum terjatuh.

Sekuriti datang dan menyuruh Merry pergi.

Di ruanmgan Hendardi Frans bertanya apa sih penyebab Dia marah seperti itu.

Indah datang ke ruangan Pak Bagas. Dia melihat makanan di meja Bagas dan menyuruh Dia sarapan dulu agar tak sakit.

Cahaya menelpon Bagas dan melaporkan Tasya kecelakaan di lokasi syuting iklan di bandung. Indah ingin ikut dan khawatir keadaan Dia.

Jamal mulai jualanan makanan di dekat kantornya Indah. Disisi lain Marvel yang duduk di kedai pak jamal Dia melihat mobil Bagas di depan kantor dan masuk ke dalamnya.

Marvel bertanya kalian mau kemana, di jam begini kok malah mau jalan-jalan berduaan. Indah mengatakan kalau Tasya jatuh ke danau.

Lalu Marvel menyuruh Bagas dengan mengatakan pak supir jalan (haha lucu banget).

Di jalan mereka berdua (Bagas dan Marvel) bertengkar terus. Bagas minta Indah memegangkan roti untuk Dia makan. Tetapi Marvel pura-pura sakit kepala. Dia minta obat P3K.

Obatnya gak ada dan Marvel lalun mengatakan kalau Dia masih bisa menahannya. Indah lalu ingin membantu menyuapi roti ke Bagas lagi. Marvel lalu mengambil roti itu dan membantunya. Tapi akhirnya bagas memilih makan sendiri. (Asli liat kelakuan mereka ketawa sendiri Admin)

Warung baru jamal mulai banyak pengunjung

Warung barunya jamal mulai ramai dan banyak mendapatkan pesanan dari kantor.

Merry ternyata masih ada di kantor itu dan ingin berbicara pada Hendardi.

Dia mengatakan kepada Merry, sudah tak ada lagi yang bisa kita bicarakan, karena Hendardi sudah menyuruh pengacarannya Ruben untuk berbicara kepada Merry di rumah.

Merry bertanya untuk apa penagcara? Hendardi menjawab untuk mengurus surat cerai antara Dia dan Merry. Ruben akan mengurus semua itu.

Merry tak mau mereka berdua berpisah, tetapi ini sudah menjadi keputusan Hendardi.

Frans datang dan mengatakan kalau kliennya sudah menunggu. Lalu Hendardi meninggalkan Dia.

Jamal yang sedang mengantarkan pesanan dari karyawan Kantor melihat kejadian Hendardi yang mau menceraikan Bu merry.

Tasya dan Cahaya berjalan ke danau itu lagi. Tasya mengatakan kalau ada yang janggal dan ada yang menariknya.

Marvel, Indah, Bagas Tiba di lokasi syuting Iklan

Marvel, Indah dan Bagas datang menemui Tasya. Indah mengatakan kalau Dia khawatir.

Dia menyarakan Tasya untuk istirahat dan urusan ini biar Bagas yang handle. Asli liat kelakuan Marvel dari tadi lucu banget.

Indah bertanya apakah Non Tasya sudah makan siang? Kalau belum biar Marvel menemaninya. Bagas juga menyarankan Tasya makan siang dulu, biar urusan disini Dia dan Indah yang Handle.

Marvel pergi dengan Tasya makan Siang, sedangkan Cahaya tetap tinggal dan mengatakan tidak mau menganggu mereka berdua (Marvel dan Tasya). Sedangkan Bagas bersama Indah menghandle urusan syuting iklan disana.

Luna gak suka Indah yang selalu dekat-dekat dengan Bagas. Sedangkan Tasya dan Marvel sedang makan bersama , Dia tahu kalau hati Marvel tak berada disini.

Bagas sedang berbicara dengan pekerjanya. Lalu Cahaya mendatangi Indah dan mengatakan kalau kedatangannya bikin kehidupan mereka jadi punya banyak masalah. Dia menyuruh Indah pergi. (Ternyata Luna masih sama aja jahat)

Bagas melindungi Indah

Bagas datang dan mengatakan jangan sembarangan nyuruh Indah pergi dari sini. Jika Dia terus begini Ia tak segan-segan mengusirnya dari tempat ini. Karena Indah lebih punya kepentingan di tempat ini.

Bagas lalu menasihati Indah jangan berdiam diri saja jika Cahaya melakukan ini. Dan menyuruhnya sesekali melawan gitu.

Indah mengatakan kalau Dia tak ingin memperpanjang masalah. Bagas mengingatkan kalau seperti ini, mereka bisa menginjak-nginjak Indah.

Bagas melindungi Indah dari semprotan air dengan jasnya. Marvel melihat itu, dan Indah mengambilkan baju cadanganya di mobil.

Indah melihat Tasya menangis

Saat mengambil Baju Dia mendengar suara Tasya menangis di dalam mobil. Indah mendatanginya dan bertanya kenapa Non?

Tasya mengatakan apakah saya salah mencintai orang? Dia tak bisa membuka hatinya selain dengan Marvel.

Dia dan Marvel kenal sejak kecil dan Dia orang yang selalu melindungi Tasya sebelum Indah datang. Tasya menangis, Indah juga turut menangis.

Tasya harus bagaimana lagi, supaya Marvel tahu kalau Dia mencintainya dengan tulus, ujar Tasya.

Kemudian Tasya memohon Indah untuk meninggalkannya, Dia ingin sendiri.

Marvel mendatangi Bagas dan Dia bilang tak suka melihat Bagas Sok care/ peduli dengan Indah.

Dia meminta Bagas untuk buang jauh-jauh, pikirannya untuk mendekati Indah. Lalu Bahas meninggalkan mereka berdua.

Ia minta Bagas mundur daripada Dia sakit hati. Lalu Bagas mengatakan mendingan Lu urusin saja Tasya.

Kemudian Dia bertanya apakah Lu Yakin Tasya gak punya perasaan terhadapnya?

Indah datang dan membawakan pakaian.

Indah mengingat perkataan Tasya di parkiran tadi. Indah mencoba menghindar dari Marvel.

Hendardi ingin tes DNA ulang

Balik ke kantor Hendardi, setelah rapat Hendardi mendapat panggilan dari seorang bernama Dokter Satria. Dia ingin mengirim sample baru untuk tes DNA ulang

Frans bertanya kepada Hendardi, nampaknya pembicaraannya serius sekali sampai-sampai harus tes DNA segala. Dia bertanya, sebenarnya ada apa sih pak?

(Apakah di masa depan Frans akan menjadi batu sandungan di keluarga Hendardi? nampak mencurigakan dan biasanya Dia berperan jahat soalnya)

Saat pulang, Indah menyarankan Marvel untuk bersama Tasya sedangkan Bagas, Dia dan Cahaya bersama-sama. Bagas akhirnya setuju.

Bersambung..

Nampaknya akan ada karakter baru / Frans, Jika Dia hanya pemeran bintang tamu mungkin tak masalah, tetapi kalau pemeran tetap biasanya Dia sering jadi antagonis, pasti akan masuk ke gengnya Merry.

Baca juga: Sinopsis Fitri ANTV Hari Ini Kamis, 20 Juni 2019 Episode 9

Sinopsis selanjutnya akan Admin tulis setelah menonton sinetron cahaya terindah rcti besok 21 juni 2019 ya!

Nonton Online Cahaya Terindah RCTI Episode 30

Live Streaming Cahaya Terindah RCTI Hari ini 20 Juni 2019

All images credit and content copyright : RCTI