Tentangsinopsis.com – Sinopsis Show Window : The Queen’s House Episode 11 Part 2 , Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini yuk….EPISODE SEBELUMNYA DISINI.
Sebelumnya…
Myung Seop menemui Mi Ra.
Myung Seop : Tidak ada?
Mi Ra : Di antara rincian transaksi VVIP, aku memeriksa setiap catatan transaksi dengan tokoh politik berpengaruh, tapi tidak ada yang muncul.
Myung Seop : Jadi tidak ada transaksi ilegal atau dana gelap? Ada empat cara untuk mengakhiri permainan catur. Skakmat, menggambar, keluar, dan juga ketika waktu habis. Aku bilang aku butuh waktu sekarang.
Mi Ra : Waktu?
Myung Seop : Sampai aku berakhir di atas takhta, aku butuh sesuatu yang tidak akan memberi Ketua Kim jalan keluar.
Myung Seop lalu mengajak Mi Ra melakukannya.
Jung Won mengunjungi ibunya. Dia melihat ibunya sudah tidur.
Melihat tangan ibunya ada diluar selimut, Jung Won pun memasukkan tangan ibunya ke dalam selimut. Jung Won kemudian pergi, tapi ibunya bangun dan memanggilnya. Langkah Jung Won terhenti. Ibunya bilang di harusnya membangunkannya.
Jung Won berbalik, lalu dia berlutut dan meminta maaf tapi dia memanggil ibunya dengan panggilan ‘Hwejangnim”.
Pimpinan Kim : Jangan perlakukan aku seperti ketua di sini juga. Kenapa tidak memanggilku “ibu” seperti yang seharusnya? Bangun. Jika orang melihat, mereka akan berpikir aku bersikap kasar terhadap anak tiriku lagi.
Jung Won bangun dan duduk disamping ibunya.
Pimpinan Kim menatap Jung Won.
Pimpinan Kim : Kenapa kau terlihat sangat tidak sehat? Apa kau sudah makan dengan benar? Sejak kau bertemu dengan wanita yang melahirkanmu setelah 30 tahun, aku yakin perasaanmu campur aduk, tapi… aku tidak pernah menjauhkanmu dari ibumu.
Jung Won : Aku tahu. Aku tahu betul bahwa dia mengambil uang darimu dan membuangku. Aku juga ingat bagaimana dia mengancammu. Jika kau tidak memberinya uang, dia akan bunuh diri dan aku saat itu juga.
Pimpinan Kim : Kau… ingat itu?
Jung Won : Aku tidak pernah sekalipun menyalahkanmu. Kau tidak menunjukkannya, tapi aku tahu kau selalu mengkhawatirkanku, dan membantuku dengan tenang.
Sun Joo datang.
Dia melihat itu dan tak jadi masuk.
Pimpinan Kim minta maaf karena tidak pernah memberikan Jung Won rasa hangat.
Lalu dia berterima kasih karena Jung Won sudah tumbuh dengan baik.
Pimpinan Kim mengeluarkan tangannya dari balik selimut.
Jung Won memegang tangan ibunya dan menangis.
Sekarang diluar, Jung Won dan Sun Joo bicara. Jung Won minta maaf pada kakaknya.
Sun Joo : Kau hampir menyakitiku.
Jung Won : Aku ingin menipu kakak ipar, jadi aku tidak punya pilihan. Aku bahkan harus membodohimu, agar dia percaya padaku. Sekarang, aku akan melacak setiap gerakannya. Rahen tidak pernah bisa jatuh ke tangan Shin Myeong Seop menggantikanmu.
Paginya, Sun Joo menghampiri Tae Hee yang akan berangkat sekolah.
Sun Joo : Bisakah kau berbicara denganku sebentar?
Tae Hee : Bu, aku ingin makan makanan Prancis untuk makan malam hari ini.
Sun Joo : Apa?
Tae Hee : Escargot untuk makanan pembuka. Bisakah ibu melakukan itu khusus untukku?
Sun Joo : Baiklah. Jika putriku ingin memakannya, aku akan mempersiapkannya.
Tae Hee : Aku akan pergi sekarang.
Tae Hee pun pergi.
Mi Ra di ruangannya, memikirkan kata-kata Myung Seop tadi malam.
Myung Seop : Sampai aku berakhir di atas takhta, Aku butuh sesuatu yang tidak akan memberi Ketua Kim jalan keluar. Waktu.
Mi Ra lalu menatap beberapa lukisan di layar laptopnya.
Tak lama kemudian, dia melakukan sesuatu.
Ponselnya kemudian berbunyi.
Dia menjawabnya, halo?
Hari sudah malam. Tae Hee, Tae Yong, Sun Joo dan Myung Seop sudah di meja makna.
Tae Yong : Itu terlihat enak! Kenapa escargot?
Tae Hee : Aku meminta ibu untuk membuatnya. Aku mengundang tamu yang sangat istimewa.
Bel berbunyi. Tae Hee bergegas ke pintu.
Tae Hee membawa Mi Ra masuk. Tae Yong senang Mi Ra datang.
Mi Ra mengatakan, Tae Hee mengundangnya untuk makan malam.
Sun Joo terdiam menahan marah.
Mi Ra duduk bersama mereka.
Myung Seop : Tae Hee, jika kau akan mengundang tamu, kau seharusnya memberi tahu ibumu dan ayah dulu.
Tae Hee : Maaf. Aku hanya ingin memberimu kejutan. Kenapa? apa tidak nyaman?
Myung Seop : Tidak… maksudku mulai kedepannya.
Sun Joo menyuruh semuanya makan.
Tapi Mi Ra gak tau cara makan escargot nya.
Tae Hee yang melihat itu tersenyum dan memberitahu Mi Ra bagaimana caranya.
Tae Hee : Setelah mengangkat escargot dengan meraihnya dengan penjepit, kau dapat menggunakan garpu untuk menggeser bagian dalam. Begini cara melakukannya.
Mi Ra : Oke terima kasih.
Lah tapi Mi Ra tetap aja gak bisa. Dia bahkan menjatuhkan escargot ke piring dan percikannya mengenai bajunya.
Tae Hee : Oh tidak! Ini pasti pertama kalinya kau makan escargot.
Myung Seop mau mengambil tisu basah tapi dihentikan Tae Hee.
Tae Hee : Appa, apa ayah ingat?
Myung Seop terdiam menatap Tae Hee.
Tae Hee : Ketika keluarga kita pergi ke Prancis, kita mengunjungi kastil tua. Restoran yang terkenal dengan escargot berada di sebelah Kastil Chenonceau.
Tae Yong : Itu benar! Ayah menyetir sendiri selama 2 jam di jalan pedesaan. Itu sangat melelahkan. Aku ingin pergi ke restoran itu lagi!
Tae Hee : Kita pergi ke restoran itu secara khusus, setelah ayah mencari dengan susah payah untuk ibu. Ayah, ingat, kan? Ayo kita pergi ke sana lagi untuk perjalanan keluarga berikutnya.
Mi Ra kesal mendengarnya.
Sekarang, Mi Ra lagi mencuci bajunya di kamar mandi.
Lalu dia menatap cermin dengan wajah kesal.
Mi Ra mau pergi tapi disusul oleh Myung Seop.
Myung Seop : Bagaimana kau bisa kesini? kau seharusnya mengatakan sesuatu kepadaku terlebih dahulu.
Mi Ra : Bagaimana kau bisa mengatakan itu setelah melihat penampilanku sekarang? Ini semua direncanakan oleh putrimu.
Myung Seop ” Tae Hee melakukannya? Kenapa?
Mi Ra agak terdiam mendengarnya, tapi setelah itu dia bilang tidak tahu dan pergi.
Myung Seop mau mengejar Mi Ra tapi Tae Hee datang.
Tae Hee : Appa, mau pergi kemana?
Myung Seop gak berkutik sama sekali.
Mi Ra sampai di apartemennya. Dia mengambil miras di kulkas dan meminumnya dengan hati kesal.
Lalu Mi Ra melemparkan kalengnya ke depannya. Dia benar-benar kesal.
Myung Seop ke kamar dan menemui Sun Joo.
Myung Seop : Kau tidak mengatakan apa-apa pada Tae Hee, kan?
Sun Joo : Seperti apa? Ah, kau dan Yoon Mi Ra yang berhubungan zina?
Myung Seop : Jaga ucapanmu. Bukan salahku sendiri kita menjadi seperti ini.
Sun Joo : Jadi, apa kau mengatakan bahwa itu salahku?
Myung Seop : Setiap hubungan memiliki dua sisi. Jangan mencoba memutarnya seolah itu semua salahku.
Kesal, Sun Joo pun keluar.
Sun Joo ke kamar Tae Hee membawa minuman.
Sun Joo meletakkan minuman itu di atas meja, lalu menatap Tae Hee.
Tae Hee : Kenapa?
Sun Joo : Jika kau memiliki sesuatu untuk dikatakan kepadaku, katakan kapan saja.
Tae Hee : Baiklah. Bu, makan malam hari ini sangat enak. Terutama escargotnya.
Tae Hee lalu bilang kalau dia harus belajar.
Sun Joo mengerti dan beranjak keluar.
Bersambung ke part 3…