Tentangsinopsis.com – Sinopsis Sell Your Haunted House Episode 10. Untuk mengetahui cerita dari spoiler lengkap langsung di tulisan ini. Tetapi jika Kalian ingin tahu lainnya seperti Episode Sebelumnya ada disini.
Jia dan hwajung keluar untuk membicarakan tentang adik direktur hwang. Namun, in bum penasaran dan ikut keluar.
Jia menyuruhnya pergi dan tidak ikut campur urusannya.
Jia dan hwajung sepakat untuk tidak memberitahu dua orang itu dalam rencananya. Begitupun sebaliknya.
Kemudian jia datang menemui adik direktur hwang untuk menawarkan penjualan gedung dengan iming-iming yang menjanjikan.
Direktur hwajung pun memutuskan untuk izin menelpon kakaknya dulu.
Menelpon kakaknya untuk mengatakan kesempatan penjualan gedung ini.
Jichul yang sedang asik mengobrol dengan pacarnya terkejut melihat sinyal dari ponsel direktur hwang.
Jichul langsung menelpon in bum untuk memberitahukan lokasi ini.
Adik direktur hwang pun tertarik dengan tawaran jia tetapi jia menginginkan direktur hwang tanda tangan sendiri,
Awalnya jia ditolak karena hal itu tetapi akhirnya ia menyetujuinya.
Disisi lain in bum datang ke lokasi titik penempatan ponsel direktur hwang berpura-pura sebagai kurir.
Ia mencoba memencet bel dan disuruh taruh saja karena enggan keluar.
Oleh karena itu, in bum punya ide untuk mengatakan paket ini dari hwang ji yeon adik direktur hwang. In bum terkejut melihat kim tae jin yang keluar dari sana.
Ia melihat ada orang lain disana dan ia yakin orang itu adalah direktur hwang.
In bum ketahuan karena helmnya dibuka oleh tae jin.
Tae jin sangat marah dan menanyakan alasan in bum disana.
In bum tak berhasil kabur karena ada anak buah tae jin yang ada disana.
Disisi lain hwang ji yeon datang bersama jia untuk menemui kakaknya.
Direktur hwang memarahi tae jin karna membuat keributan di luar dan menyuruhnya ribut di dalam saja.
Tae jin sangat kesal karena ia harus menuruti perintah itu.
Tiba-tiba hwang ji yeon datang memanggil kakaknya.
Kemudian mereka terkejut melihat jia ada disana. In bum langsung meminta tolong.
In bum sangat senang melihat jia dari kejauhan dan ia meminta bantuannya.
In bum bahagia karena jia datang menolongnya.
Disisi lain kepala do sedang rapat di perusahaannya.
Tiba-tiba kepala do diberitahu jika direktur hwang tertangkap polisi sehingga ia meminta bawahannya untuk mengurusnya.
In bum dan jia di kantor polisi karena insiden tadi.
Ternyata kelompok tae jin dihajar oleh jia tetapi dituduh berkelahi dengan in bum agar membawa direktur hwang ke kantor polisi.
In bum memberitahu polisi jika direktur hwang ini adalah buronan. Direktur hwang pun memutuskan menelpon pengacaranya.
In bum hendak pulang tetapi ternyata belum diijinkan. In bum merasa sangat kesal dengan direktur hwang yang melakukan penipuan.
Jia menyuruhnya sadar diri jika itulah rasanya menjadi korban penipuan.
Kemudian jia dan in bum keluar dari kantor polisi.
Saat hendak mau pulang, mereka terkejut melihat kelompok tae jin dibebaskan bergitu saja begitu pun direktur hwang.
Jia dan hwajung terpaku melihat orang yang ingin dimasukan penjara itu justru bebas begitu saja.
Apalagi dengan in bum yang sudah terluka seperti ini justru sia-sia.
In bum sangat kesal karena kejadian ini. Jia menanyai jichul cara dirinya mengetahui lokasi direktur hwang.
Jia meminta agar jichul meretas ponsel direktur hwang untuk mencari sesuatu yang bisa membantu mereka,
In bum dan jichul merasa jika hal itu sia-sia karena ponsel yang digunakan adalah sekali pakai. Tidak lupa in bum berterima kasih karena sudah diselamatkan oleh jia.
Jichul mulai melakukan kemampuannya sedangkan in bum meredakan memar di wajahnya.
Dan benar seperti kata jia mereka menemukan sesuatu yang bisa membantu mereka.
Sebuah percakapan antara direktur hwang dengan dohak contruction tersebar dan membuat kehebohan media.
Kepala do melihat berita itu di televisi dan merasa kesal karna direktur hwang merekam pembicaraan itu.
Ia dengan tenang meminta anak buahnya untuk menyiapkan pers permohonan maaf karena dalam dua minggu media akan mereda.
Kepala do melakukan rencananya mengatakan permohonan maaf dan akan membayar uang belangsungkawa kepada keluarga korban.
Anak dari roh ibu gentayangan itu melihat berita dan senang mendengar kebenaran terungkap.
Setelah konferensi pers kepala do bertanya kepada asistennya siapa yang membocorkan rekaman itu.
Ia diberitahu jika saat di apartemen direktur hwang ada in bum dan hong jia disana kemungkinan besar mereka.
Melihat berita itu, in bum merasa kesal karena dohak contruction mencoba lari dalam membayar alih-alih bicara mau membayar uang kepada keluarga korban.
In bum menuju rumah jia tetapi hwajung menyuruhnya diam dan melihat apa yang dilakukan jia.
Seperti biasa jika marah dan kesal jia selalu melakukan tinju hingga melepaskan amarahnya.
Hwajung memberitahu jia jika mereka akan ada klien jam 8 malam.
Hwajung dan in bum melihat bekas tinjuan jia yang sudah memukulnya beberapa jam setelah dohak omong kosong akan membayar uang kepada keluarga korban. Hwajung bersyukur jia tidak melakukan ke orang dan melampiankan ke alat tinju.
Jia menemui klien pemilik rumah setelah roh ibu gentayangan itu. Jia menyuruh bapak itu mencari penyewa saja karna akan ada stasiun bawah tanah yang akan dibangun dalam 5 tahun kedepan sehingga akan sangat rugi jika dijual sekarang.
In bum melihat jia dengan senang dan bangga karena keputusan jia.
Jia menemui anak dari roh ibu gentayangan itu dan memberitahu jika rumah yang dulu ditempati bersama ibunya disewakan deposit.
Akhirnya ia setuju menyewa disana dan ia teringat saat pertama melihat rumah ini bersama ibunya.
Ibunya membelikan rumah ini karena ada lift untuk aksesnya agar putri dan cucu di kandungannya bisa tumbuh sehat dan mudah aksesnya.
Teringat hal itu putri roh ibu gentayangan itu sangat berterima kasih dan ia sudah tinggal disana.
Seperti biasa jia merekap data kasus kali ini dan in bum menatapnya dengan senang karena jia secara tidak langsung mengabulkan permintaan terakhir arwah.
Jia juga menaruh data itu ke tempat rahasianya.
Saat jia tidak ada, in bum mencoba masuk ke ruang rahasia penyimpanan berkas kasus.
Ia mencoba mengambil kotak bertulisan jia diatas rak.
Namun, tiba-tiba jia datang menanyakan alasan in bum disini.
In bum berusaha berpura-pura efek samping bersih-bersih dari arwah ibu itu.
Jia sangat marah karena in bum berusaha membohonginya dan menanyakan apa tujuan in bum.
In bum mengatakan dirinya hanya ingin belajar bagaimana jia bisa menaklukan banyak kasus dan mencari solusi bukan hanya meninju sepanjang hari.
Suatu saat ada youtuber pencari misteri dan hantu di sebuah gedung cheonha.
Ia mendengar ada rumah di sauna cheonha sehingga ia menuju kesana.
Ia mencoba masuk dan tiba-tiba di kameranya tertangkap roh gentayangan disana.
In bum dan jichul yang melihat rekaman itu langsung teriak ketakutan.
Klien jia bingung karena melihat ada orang yang heboh sendiri. Jia dan hwajung memberitahu jika mereka pekerja paruh waktu.
Klien itu meminta tolong untuk diadakan pengusiran karena gedung miliknya tidak ada yang mau menyewa karena kejadian ini.
Seperti biasa hwajung menyiapkan data si hantu yang tertangkap dan ia sudah menemukan nama dan waktu kematian pukul 4.
Dan orang itu mati karena terlalu asik main warnet hingga membuat dirinya kolaps dan terjatuh disana.
Jia langsung meminta in bum bersiap karena mereka akan langsung melakukan pengusiran karena ia sudah menemukan nama roh itu.
Sesampai disana in bum disuruh menabur garam dan ia bingung alasan jia menyuruhnya.
In bum terkejut karna ternyata garam ini akan menyelamatkan nyawanya nanti sehingga ia dengan hati=hati memasanganya.
Seperti biasa jia menyalakan dupa dan memulai menunggu roh itu.
In bum bingung alasan jia terus melihat ponselnya untuk mengecek waktu.
Jia mengatakan jika roh itu akan mengulang masa kematiannya tepat di jam kematiannya pukul 4.
Dan benar saja roh itu muncul sehingga jia menyuruh in bum melepas kalungnya.
Dengan cepat ja menusukkan jimat ke tubuh in bum dan roh itu hilang.
In bum merasa lemas karena ia baru mendapat kesadarannya.
Jia terkejut karena ternyata ada roh gentayanan lain disini berdasarkan dirinya yang masih kedinginan.
Jia menyuruh in bum segera memakai kalungnya dan ia pergi ke basement meninggalkan in bum yang masih tidak bergitu sadar.
Jia menuju ke sauna di basement dan merasakan ada sesuatu disana.
Ia melihat ke kolam dan ada roh gentayangan disana
Saat hendak pergi, jia ditarik oleh roh itu dan dirinya kerasukan.
Jia tenggelam dan dan mencoba menyadarkan diri hal itu mengingatkannya kepada ibunya saat menyadarkan diri saat kerasukan.
Jia mencoba meminta tolong dan pasrah apa yang terjadi. Tiba-tiba in bum datang menyelamatkannya.
Jia masih panik dan ketakutan memeluk in bum keluar dari kolam. Ia tiba-tiba teringat saat klien terakhir ibunya menggendong seorang anak.