Secret Mother Eps 17 Part 1

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Secret Mother Ep 17 Part 1, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek Episode sebelumnya disini

• 

• 

Yoon Jin duduk di ruang interogasi. Jung Wan yang menginterogasinya.

Jung Wan : Anda ingin mendengar apa dari korban? Kesaksian menyatakan selama ini ada skandal di antara suami anda dan korban.

Yoon Jin : Aku sudah memastikannya.

Jung Wan : Berarti bukan itu masalahnya?

Yoon Jin : Bukan.

Jung Wan : Anda pernah memecatnya terkait pendidikan putra anda.

Yoon Jin : Ini tidak ada kaitannya dengan putraku.

Jung Wan : Lantas apa? Adakah rahasia di antara kalian berdua?

Ji Ae tanya, apa Jung Wan punya bukti dia mendorong Eun Young.

Jung Wan : Anda punya alasan untuk melakukannya.

Ji Ae : Pasti bukan hanya aku yang punya alasan melakukannya.

• 

• 

Sekarang Hye Kyung.

Jung Wan : Foto itu, anda pikir dia yang mengambil foto itu bukan? Anda pikir dia yang mengambil foto itu, bukan?

Hye Kyung : Aku memang mencurigainya. Tapi bukan aku pelakunya. Mana mungkin aku melakukan hal seperti itu?

• 

Hwa Sook tertawa, pernikahan palsu? Menurutmu aku membunuhnya untuk menutupi hal itu? Aku memang mudah marah, tapi aku tidak takut dengan hal semacam itu. Pernikahan palsu bukanlah hal yang pantas mendapat hukuman. Hal yang menimpanya tidak ada kaitannya denganku.

• 

• 

Kembali ke Jung Wan dan Yoon Jin.

Jung Wan : Biar kutanya secara langsung. Apakah menurut anda Kim Eun Young ada kaitannya dengan kecelakaan putri anda? Itukah kenapa anda mendorongnya?

Yoon Jin : Tidak. Aku tidak melakukannya.

• 

• 

Hwa Sook, Hye Kyung dan Ji Ae duduk di kantor polisi.

Ji Ae melirik Hwa Sook, soal Bu Kim… Kau pelakunya, kan?

Hwa Sook : Kenapa aku? Aku tidak punya kelemahan. Aku tidak punya rahasia masa lalu, tidak seperti seseorang. Kau pasti gugup sekali. Bukan aku.

• 

Hwa Sook melirik Hye Kyung.

Hwa Sook : Berarti kau?

Hye Kyung : Bukan aku.

Ji Ae : Kenapa wanita terhormat sepertimu sampai dituduh soal ini? Pertengkaranmu terekam di CCTV lobi.

Hye Kyung : Itu privasiku. Yang jelas bukan aku.

Ji Ae : Hwa Sook-ah, kau bilang apa padaku tadi? Aku merayu suamimu? Apa maksudmu?

Hwa Sook : Kau tidak tahu malu seperti dugaanku.

• 

• 

Ji Ae sewot, apa? Apa salahku kepadamu?

Hwa Sook membalas, kau kemari memakai gaun itu. Pikirmu itu tidak masalah?

Ji Ae : Baju yang kupakai bukan urusanmu!

Mereka mau berantem lagi tapi dihentikan Hye Kyung.

Hye Kyung : Astaga, sudah cukup. Kepalaku sudah cukup sakit.

• 

Kepala tim datang, diamlah ibu-ibu.

Kepala tim memarahi anak buahnya karena tidak mengurung mereka.

“Kurung mereka sampai wali mereka datang.”

Hye Kyung : Pak Polisi, kau akan merahasiakan kesaksianku dari publik, kan? Kau tidak akan memberitahu keluargaku?

Kepala Tim diam saja dan menyuruh anak buahnya bergegas mengurung mereka.

• 

Seung Soo dan Byung Hak bertemu di depan kantor polisi.

Byung Hak : Sekretaris Yoon, ada apa kau kemari?

Seung Soo : Anda sendiri?

Byung Hak : Ini masalah keluarga. Kau mendapat telepon dari Ji Ae?

Seung Soo : Tidak, aku kemari karena masalah keluarga.

Mereka pun sama-sama masuk.

• 

• 

Hwa Sook bertanya, kesaksian macam apa yang ingin Hye Kyung rahasiakan.

Ji Ae ikut-ikutan, bukankah urusanmu itu dengan Pak Min, alih-alih Bu Kim?

Hye Kyung pura-pura gak tahu, apa maksudmu?

• 

• 

Sung Hwan datang. Dia terkejut melihat Hye Kyung ditahan.

Hye Kyung kaget Sung Hwan mendadak muncul. Dia langsung menyembunyikan wajahnya.

Sung Hwan : Kenapa kau dikurung disini?

Hwa Sook : Kau tidak menghubungi suamimu?

Hye Kyung : Sedang apa kau disini?

Sung Hwan : Apakah karena foto itu? Kau diperas?

• 

• 

Sontak lah Hye Kyung panic dan langsung menghampiri suaminya.

Dia menyuruh suaminya diam.

Sung Hwan : Pemeras itu yang seharusnya dikurung di sini, bukan kau. Di mana bedebah itu? Dia di sini juga? Di mana bedebah jangkung itu?

• 

• 

Seung Soo dan Byung Hak datang.

Ji Ae kaget melihat Seung Soo datang juga.

Ji Ae : Yeobo, kenapa kau mengajak seketaris kita?

Seung Soo tak berkutik sekarang.

Byung Hak : Masalahnya bukan Sekretaris Yoon. Kenapa kau kuyu begitu?

Ji Ae memasang wajah memelas.

Byung Hak melihat gaun yang dipakai Hwa Sook.

Byung Hak : Kenapa dia memakai gaun itu? Seketaris Yoon.

Hwa Sook : Seketaris Yoon? Apa maksudmu sekretaris?

• 

Byung Hak : Hei, Bu. Biar kuberi tahu masalahnya. Sekretaris Yoon salah satu penyewaku.

Hwa Sook : Kenapa kau terus menyebut suamiku sekretaris, Tua Bangka?

Ji Ae : Tua Bangka?

Seung Soo : Itulah kenapa aku melarangmu memakai gaun ini.

Hwa Sook : Kau mendatangi rumahnya bukan untuk berselingkuh, tapi karena kau sekretaris mereka?

Ji Ae : Astaga. Selingkuh? Apa maksudnya?

Seung Soo : Maaf, Hwa Sook.

• 

Hye Kyung mendekati Ji Ae

Hye Kyung : Omong-omong, bukankah katamu mereka sudah bercerai?

Ji Ae langsung menatap Hwa Sook dan Seung Soo.

• 

Seung Soo membukakanku pintu keluar untuk Hwa Sook.

Hwa Sook masih marah, kecurigaanku padamu hilang satu, tapi masih ada banyak yang lain. Cepat kemari.

Seung Soo : Tetap saja, kau senang aku tidak berselingkuh, bukan?

Hwa Sook dan Seung Soo berjalan menuju mobil.

• 

Disusul kemudian dengan Byung Hak dan Ji Ae yang keluar dari kantor polisi.

Ji Ae marah, kenapa kau membeli dua gaun yang sama? Kau bahkan membelinya dalam ukuran berbeda. Untuk siapa gaun yang satu lagi?

Byung Hak kesal, ada promo beli satu gratis satu!

Ji Ae : Kenapa harus beli satu gratis satu?

Mereka juga menuju mobil.

• 

Hye Kyung keluar bersama Sung Hwan.

Hye Kyung : Bagaimana kau tahu aku ada di sini? Aku sengaja tidak memberitahumu.

Sung Hwan : Kenapa kau ingin tahu? Katamu tidak akan memedulikan apa pun yang kulakukan.

Hye Kyung terdiam mendengarnya.

• 

Sung Hwan mau pergi. Tapi detektif mengejar Sung Hwan.

Detektif mengembalikan KTP Sung Hwan.

Detektif : Anda meninggalkan ini. Kami akan memanggil Yoo Jin Hee dan menyelidikinya. Kami akan menghubungi anda nanti usai mendapatkan kesaksiannya.

Detektif kembali masuk.

• 

Hye Kyung bingung mendengar itu.

Hye Kyung : Memanggil dan menyelidiki? Yoo Jin Hee?

• 

• 

Yoon Jin baru saja keluar dari ruang interogasi.

Dia masih syok. Dengan kenyataan Jae Yeol punya hubungan dengan penculik Min Ji, ditambah dengan jatuhnya Eun Young.

Lalu Jae Yeol datang.

Jae Yeol : Yoon Jin-ah, kau baik-baik saja?

Yoon Jin hanya diam menatap Jae Yeol dengan tatapan kecewa.

• 

Dua detektif keluar dari ruangan interogasi.

Jae Yeol langsung memarahi mereka.

Jae Yeol : Menurutmu apa yang kau lakukan!

Detektif bilang, Jae Yeol tak bisa dihubungi.

Jae Yeol : Kubilang aku akan datang! Kau seharusnya menunggu. Perlukah kau bertindak sejauh ini?

• 

Jae Yeol kembali ke Yoon Jin.

Jae Yeol : Yoon Jin-ah.

Dia menyentuh tangan Yoon Jin. Tapi Yoon Jin tak ingin disentuh.

Yoon Jin : Sampai nanti di rumah.

Jae Yeol : Kau yakin bisa pulang sendiri? Bawa mobilku. Akan kusuruh orang mengantarmu.

Yoon Jin : Aku bisa pulang sendiri.

Jae Yeol : Kau tidak bisa pulang sendiri sekarang. Tunggu sebentar. Aku akan menemanimu.

• 

• 

• 

Jae Yeol kembali ke dua anak buahnya tadi.

Anak buahnya bilang mereka sudah mendapat pernyataan dari para ibu yang menemui Kim Eun Young sebelum dia jatuh.

Jae Yeol ingin tahu keadaan Eun Young.

Anak buahnya bilang Eun Young masih belum siuman.

“Kemungkinan dia mengalami pendarahan otak. Dokter bilang butuh waktu agar dia bisa sadar kembali.”

“Kita punya tersangka?”

“Mereka sedang memeriksa rekaman CCTV di hotel.”

Yoon Jin yang mendengar itu, beranjak pergi.

Jae Yeol menoleh ke belakang dan melihat Yoon Jin sudah pergi.

• 

• 

Yoon Jin berlari sambil melambaikan tangan memanggil taksi.

Jae Yeol keluar dari kantor polisi dan memanggil Yoon Jin.

Yoon Jin buru-buru menaiki taksi. Taksi pun pergi.

Jae Yeol hanya bisa terdiam bingung melihat kepergian Yoon Jin.

• 

• 

Chi Yeol sedang memeriksa kamera CCTV hotel.

Lalu dia menghubungi Jung Wan.

Chi Yeol : Satu-satunya cara naik ke atap selain lift adalah melalui tangga darurat.

Jung Wan : Periksa semua kamera mulai dari lobi atau basemen sampai tangga darurat. Periksa semua yang ada.

Chi Yeol : Apa yang harus kita lakukan terhadap Kang Hyun Chul? Kita malah menangani kasus lain saat sedang mengejarnya.

Jung wan : Lupakan dia dahulu sementara. Periksa juga kamera di pintu masuk sebelum dan sesudah Kim Eun Young jatuh.

Jung Wan teringat saat tadi dia dan Chi Yeol mengikuti Hyun Chul.

Flashback…

• 

• 

Jung Wan dan Chi Yeol mengikuti seorang pengendara sepeda motor. Si pengendara ternyata Hyun Chul.

Hyun Chul sendiri tengah mengikuti Eun Young.

Chi Yeol : Perlukah kita menghubungi mobil patroli terdekat?

Jung Wan : Kita harus mengetahui tujuan akhirnya. Mari ikuti dia sampai selesai hari ini.

• 

Jung Wan dan Chi Yeol tiba di hotel, tempat acara SD Myungmoon.

Mereka melihat motor Hyun Chul di parkiran.

Jung Wan : Itu sepeda motor yang dikendarai Kang Hyun Chul. Aku mengenali pelat nomornya.

Tak lama, mereka melihat ambulance datang.

Jung Wan : Ada apa?

• 

Jung Wan dan Chi Yeol masuk ke hotel.

Di lobi, mereka melihat kepanikan.

Chi Yeol : Tampaknya ada kecelakaan di dalam.

• 

• 

Tepat saat itu, Yoon Jin melintas di lobi.

Jung Wan melihat Yoon Jin.

Flashback end…

• 

• 

Kepala Tim menghampiri Jung Wan.

Kepala Tim : Sudah menemukan yang lain?

Jung Wan : Kami sedang mengerjakannya.

Kepala Tim : Kepala Inspektur terlibat, jadi, percepat.

Kepala Tim kembali ke mejanya.

• 

• 

Jung Wan menyusulnya.

Jung Wan : Lokasi Kang Hyun Chul sudah ditemukan?

Kepala Tim : Kenapa kau bertanya?

Jung Wan : Pencarianku berakhir di hotel saat sedang mengejarnya.

Kepala Tim : Kau yakin itu dia?

Jung Wan : Ya, aku mengikutinya usai mendapatkan laporan.

Kepala Tim : Selesaikan dahulu kasus Kim Eun Young.

Jung Wan bergumam, aku akan menyelesaikan keduanya.

Jung Wan beranjak pergi.

Kepala Tim langsung menatap ke arah Jung Wan.

• 

Yoon Jin melihat Eun Young. Eun Young di ruang intensif. Dia masih belum sadar.

Dokter bilang, kemungkinan ada pendarahan otak, jadi, mereka memberinya penenang. Nyawanya tidak dalam bahaya, tapi dia belum siuman dan mereka tak tahu kapan Eun Young akan siuman.

• 

Yoon Jin beranjak dari ruang intensif.

Tapi langkahnya kemudian terhenti. Yoon Jin mengambil foto mesra Jae Yeol dan Hyeon Joo dari tasnya.

• 

• 

• 

Dia ingat saat Perawat Choi mengantarkan Hyeon Joo ke ruangannya.

Lalu dia ingat ketika mengejar Hyeon Joo yang membawa Min Ji.

Hyeon Joo ternyata sempat menoleh sebentar ke belakang, tapi kemudian dia terus berjalan membawa Min Ji.

Flashback end…

• 

• 

Yoon Jin marah. Dia meremuk foto itu.

Tak lama, ponsel Yoon Jin berbunyi. Telepon dari Jae Yeol.

Yoon Jin pun memilih tak menjawabnya. Dia membuang ponselnya ke tempat sampah dan beranjak pergi.

• 

Jae Yeol heran dengan sikap Yoon Jin.

Jae Yeol kemudian membuka lacinya dan mengambil ponselnya yang lain.

Dia menghubungi nomor yang ada di daftar panggilan terbarunya.

• 

Yoon Jin naik ke atap gedung RS.

Dia berusaha menenangkan dirinya.

Yoon Jin menepuk-nepuk dadanya yang terasa sesak.

Tak lama, Yoon Jin jatuh terduduk dan menangis.

Bersambung ke part 2…