Tentangsinopsis.com – Sinopsis Red Shoes Episode 72 Part 2, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain untuk cari cerita spoiler Episode sebelumnya cek disini….
Foto KBS2 Foto KBS2
Ki Seok ke toko Ok Kyung. Tae Gil tengah beberes. Dia mengenakan seragam PulseKrill56 sekarang.
Tae Gil : Daepyeonim.
Ki Seok : Aku bukan atasanmu lagi sekarang.
Tae Gil berkata, Ki Seok akan selalu menjadi atasannya.
Tae Gil lalu bertanya keadaan restoran. Apa koki yang baru tidak malas.
Tae Gil : Beritahu aku jika dia tidak bisa melakukannya. Aku akan mengajarinya.
Ki Seok : Kenapa kau tidak kembali saja jika khawatir?
Tae Gil : Itu….
Ki Seok : Aku hanya bercanda.
Ki Seok tanya bisakah Tae Gil menyarankan hadiah untuk seseorang yang akan dia temui.
Tae Gil langsung mengambilkan sekotak obat di etalase.
Foto KBS2
Lalu Jin A datang. Jin A terkejut melihat Ki Seok.
Tae Gil pun bergegas pergi, meninggalkan mereka.
Foto KBS2 Foto KBS2
Ki Seok dan Jin A terlihat canggung. Jin A bahkan tak berani menatap mata Ki Seok.
Ki Seok : Bagaimana kabarmu?
Jin A : Baik.
Ki Seok : Aku turut berduka atas kehilanganmu. Maaf aku tidak bisa hadir di pemakaman.
Jin A : Tidak apa-apa.
Foto KBS2 Foto KBS2
Ki Seok mau pergi, tapi Jin A memanggilnya.
Jin A : Oppa, jangan terlalu membenci Hyun Seok. Tolong mengerti dan maafkan dia. Itu kesalahanku. Dia tidak melakukan kesalahan.
Ki Seok : Jadi, apa yang kau inginkan dariku?
Ki Seok menatap Jin A.
Ki Seok : Haruskah aku mengatakan dia melakukannya dengan baik dan menepuk punggungnya? Bagaimana aku bisa mengerti, si brengsek itu akan menikahi wanita yang sudah aku lamar dan aku impikan untuk menikah? Jemma-ya, bagaimana bisa kau menyuruhku melakukan itu? Setelah Eun Cho menghancurkanku, aku tidak percaya pada cinta. Tapi setelah bertemu denganmu, aku tahu aku salah. Bahkan jika semua hubungan manusia didasarkan pada bisnis dan cinta bisa diperjualbelikan, aku percaya pada cintaku. Tapi kau ingin aku melakukan apa? Kau menyuruhku untuk memahami dan memaafkan Hyun Seok? Jika kau ingin aku memaafkannya, kau harus memaafkan dulu. Kau menyuruhku memaafkannya, jadi kenapa kau tidak bisa?
Jin A : Oppa.
Ki Seok : Aku akhirnya mengerti kenapa kau ingin balas dendam.
Ki Seok beranjak pergi.
Foto KBS2 Foto KBS2
Hyun Seok lagi membersihkan kameranya. Nyonya Choi keluar dari kamar dan melihat Hyun Seok.
Nyonya Choi : Apa itu menyenangkan? Bermain-main dengan kameramu setelah kau dipecat dari pekerjaanmu?
Hyun Seok bilang dia tidak bermain tapi sedang membersihkan mata pencahariannya.
Nyonya Choi sinis, seperti kau dapat uang saja dengan kamera bodohmu itu.
Hyun Seok : Kamera yang nenek bilang bodoh ini, membantuku hidup dengan baik diluar negeri, tanpa meminta uangmu.
Nyonya Choi marah, kau anak nakal! Haruskah kau menjawabku!
Hyun Seok : Jika kau membenciku, katakan saja. Jangan hina kameraku.
Nyonya Choi : Baik, aku sangat membencimu. Aku tidak tahan berhadapan denganmu.
Hyun Seok : Maaf, tapi aku tidak akan meninggalkan rumah bahkan jika kau menyuruhku. Aku berjanji pada Jemma.
Nyonya Choi : Kalau begitu, aku yang pergi. Jika aku pergi dan meruntuhkan rumah, kau tidak akan punya pilihan lain.
Foto KBS2
Bibi Ma datang dan memberitahu mereka makan malam sudah siap.
Nyonya Choi menyuruh Bibi Ma membawa makanannya ke kamarnya.
Foto KBS2 Foto KBS2
Hyun Seok menyusul neneknya ke kamar.
Nyonya Choi : Sudah kubilang aku tidak mau melihatmu, jadi keluar.
Hyun Seok minta maaf dan mengajak neneknya untuk makan dengannya.
Nyonya Choi menolak.
Hyun Seok terus membujuk neneknya. Dia bahkan meminta neneknya untuk memakluminya karena dia memang sudah nakal sejak dulu.
Nyonya Choi : Aku tidak punya energi untuk bertengkar jadi keluar. Sekarang.
Hyun Seok : Benarkah? Aku harus pergi? Kalau begitu, aku akan pergi. Aku pergi.
Tapi kemudian Hyun Seok bilang dia takkan pergi.
Hyun Seok : Kau akan menangis jika aku pergi.
Foto KBS2
Bibi Ma masuk, membawa makan malam. Tapi Bibi Ma juga membawa makan malam untuk Hyun Seok.
Sontak lah Nyonya Choi langsung menatap sengit Bibi Ma. Hyun Seok bilang dia pengen makan sama neneknya.
Bibi Ma tersenyum lalu beranjak keluar.
Foto KBS2
Nyonya Choi mulai menyendok nasinya, tapi Hyun Seok malah memancing emosi neneknya. Dia menaruh potongan ikan ke sendok neneknya.
Nyonya Choi : Hentikan, aku bisa sakit.
Hyun Seok gak peduli dan menyuruh neneknya mengunyah makanan dengan baik.
Nyonya Choi : Aku tidak akan merubah pikiranku meskipun kau bersikap seperti ini. Bukan hanya untukku, tapi juga kakakmu. Aku pastikan tidak akan pernah menyetujui pernikahan ini. Ingat itu.
Foto KBS2
Soo Yeon di ruangannya, dihubungi seseorang. Orang itu mengaku bernama Zi Kang Soe. Dia bilang mereka pernah ketemu di Yangsan.
Kang Soe : Bukan Kang Soo, tapi Zi Kang Soe. Sudah lama sekali, Soo Yeon-ssi. Aku akan segera tiba di sana. Kau senggang?
Foto KBaS2 Foto KBS2
Tae Gil datang dan terkejut melihat Kang Soe.
Kang Soe bilang dia punya sesuatu untuk didiskusikan dengan Soo Yeon.
Soo Yeon melarang Kang Soe datang. Dia bilang dia tak punya sesuatu untuk dibicarakan.
Tae Gil kaget mendengar Kang Soe nyebut2 nama Soo Yeon.
Soo Yeon mutusin panggilan Kang Soe gitu aja.
Kang Soe : Padahal dia sudah tua tapi kenapa dia sangat menggemaskan? Dia sangat lucu.
Foto KBS2
Sun Hee menghampiri Kang Soe. Dia bertanya, apa yang bisa dia bantu. Kang Seo minta sesuatu yang paling mahal.
Sun Hee memberikannya.
Kang Soe memberikan credit card nya.
Kang Soe : Bagilah menjadi pembayaran bulanan.
Kang Soe melihat ke Tae Gil. Tae Gil langsung malingin muka.
Kang Soe ingat siapa Tae Gil.
Kang Soe : Aku tahu, itu kau. Si brengsek yang menggigit jariku. Kenapa kau menatapku seperti itu? Mau menggigit jariku lagi?
Takut jarinya kena gigit lagi, Kang Soe kabur.
Foto KBS2
Tae Gil kesal. Sun Hee tanya apa Tae Gil kenal sama orang itu.
Tae Gilang itu hanya seseorang yang dikenalnya.
Tae Gil : Dia seperti kutu. Tapi tunggu. Soo Yeon-ssi? Apa orang aneh itu akan pergi menemuo Soo Yeon!
Foto KBS2
Kang Soe tiba di depan ruangan Soo Yeon. Bersamaan dengan itu, Soo Yeon keluar. Dia pun kesal melihat Kang Soe.
Kang Seo bilang dia datang untuk memberi Soo Yeon hadiah. Kang Soe lalu nanyain umur Soo Yeon.
Kang Soe bilang dia menyukai Soo Yeon, kecuali sikap Soo Yeon yang tempramen.
Kang Soe : Jadi aku mempunyai hasrat untuk menjadikanmu milikku.
Soo Yeon : Heol.
Kang Soe : Tempramenmu memuakkan tapi pesonamu sangat manis.
Foto KBS2
Soo Yeon sewot dan mau melempar Kang Soe dengan hadiah dari Kang Soe.
Kang Soe langsung kabur.
Soo Yeon kesal.
Ju Hyung ke kamar Hee Kyung. Dia melihat-lihat, tapi kemudian Hee Kyung masuk.
Hee Kyung : Sedang apa kau di kamarku?
Ju Hyung : Aku teringat mendiang ibuku jadi aku masuk sebentar. Aku hanya menebak, dan aku benar. Kau mengubah segalanya.
Hee Kyung : Itu bertahun-tahun yang lalu. Kenapa?
Ju Hyung : Masih jelas seolah-olah itu kemarin.
Hee Kyung : Apa yang jelas? Kau diluar negeri saat ibumu meninggal. Kau tidak di sini ketika dia meninggal atau bahkan untuk pemakamannya.
Ju Hyung : Aku yakin itu yang kau pikirkan.
Sontak lah Hee Kyung terdiam mendengar kata-kata Ju Hyung.
Lalu mereka mendengar suara Soo Yeon yang nyariin Ju Hyung.
Ju Hyung : Tepat sekali. Siapa yang memegang sahamku, yang ditinggalkan ibuku untukku? Apa ayah? Atau kau?
Ju Hyung beranjak keluar.
Soo Yeon senang melihat Ju Hyung. Dia langsung memeluk Ju Hyung.
Soo Yeon : Biarkan aku melihatmu. Kau terlihat semakin tampan. Kautampak seperti orang Amerika sejati.
Ju Hyung : Apakah bibiku selalu secantik ini? Pinggangmu sangat kecil sekarang. Kau tetap manis seperti biasa.
Hye Bin datang. Dia menanggapi sinis Ju Hyung yang memuji Soo Yeon.
Pria yang bersama Ju Hyung datang. Dia bilang makan malam sudah siap.
Soo Yeon bingung dan tanya ke Ju Hyung siapa pria itu.
Ju Hyung : Kau lupa? Ini Direktur Hong.
Soo Yeon : Direktur Hong? Aku minta maaf. Sudah lama sekali.
Ju Hyung : Tidak apa-apa. Bisa dimengerti kau tidak ingat padaku.
Direktur Hong menatap Hye Bin.
Direktur Hong : Kau sangat menggemaskan saat kau kecil. Kau sudah dewasa sekarang, Kwon Hye Bin-ssi.
Hye Bin lagi-lagi sinis, kau mengenalku dengan baik? Kita jarang bertemu.
Soo Yeon mengajak Ju Hyung ke ruang makan. Hye Bin mengikuti mereka.
Foto KBS2
Hyeok Sang keluar.
Direktur Hong : Bagaimana kabar anda, Pimpinan?
Hyeok Sang : Sudah lama sekali, Pak Hong. Aku penasaran apa yang kau lakukan. Kau terlihat sangat baik.
Hye Kyung kesal dan langsung tegang melihat Direktur Hong.
Foto KBS2
Soo Yeon tanya gimana menurut Ju Hyung rasa masakannya.
Soo Yeon : Bukankah pembantu kita pandai memasak?
Ju Hyung bilang setengah dari masakan itu dimasak Direktur Hong.
Soo Yeon kaget, benarkah?
Hye Bing : Oppa, kudengar kau membawa Kepala baru. Orang seperti apa dia?
Ju Hyung : Mari bicarakan itu di kantor. Itu tidak mendesak.
Hee Kyung bilang itu lebih penting dari hal mendesak.
Hee Kyung : Kelihatannya kau belum menerima persetujuan Pimpinan.
Ju Hyung : Aku Direktur Utama Pemasaran. Aku punya kewenangan untuk memekerjakan seseorang, benarkan ayah? Kau tidak terpaksa mengangkatku sebagai Direktur Pemasaran karena takut pemikiran orang kan?
Hyeok Sang : Tentu saja tidak. Ibumu bertanya karena dia penasaran.
Ju Hyung : Jangan khawatir. Aku tidak akan membawa seseorang yang dipekerjakan melalui nepotisme seperti seseorang, yang menciptakan cinta segitiga dan merugikan perusahaan. Benar kan, Hye Bin?
Hye Bin dan Hee Kyung gondok mendengarnya.
Foto KBS2
Ponsel Ju Hyung berdering.
Ju Hyung : Halo? Oke.
Ju Hyung lalu berkata kalau dia harus pergi karena ada hal mendesak yang harus dia tangani.
Foto KBS2
Di ruang kerjanya, Hyeok Sang tengah membaca koran. Lalu Hee Kyung datang membawa buah. Hyeok Sang jadi curiga dengan sikap Hee Kyung yang mendadak manis padanya.
Hee Kyung : Itu pasti mengganggumu karena aku bersikap sedikit berbeda.
Hyeok Sang : Aku sangat mengenalmu. Katakan, aku akan dengarkan.
Hee Kyung : Siapa itu? Yang membeli lebih dari tiga persen saham perusahaan kita bulan lalu?
Hyeok Sang : Aku tidak tahu.
Hee Kyung : Apakah itu Ju Hyung?
Hyeok Sang : Mengapa kau berpikir demikian?
Hee Kyung : Seandainya saja, kau harus berhati-hati jadi kau tidak ditusuk dari belakang oleh seseorang yang kau percaya. Ingatlah bahwa putra istri pertamamu yang sangat kau kagumi, mungkin menusukkan pisau padamu. Perhatikan peringatanku.
Hyeok Sang : Hee Kyung. Jangan meremehkanku. Kau tahu, aku tidak semudah itu untuk dijatuhkan.
Hee Kyung : Kau tidak tahu seberapa mematikan racun ular sampai kau digigit. Saat itu, sudah terlambat.
Foto KBS2
Ju Hyung di ruangannya, memikirkan masa lalunya.
Flashback…
Foto KBS2
Direktur Hong membawa Ju Hyung ke rumah sakit, menemui ibunya Ju Hyung.
Direktur Hong lalu pergi menjaga pintu.
“Anakku, maukah kau memanggilku ibu?”
“Eomma.”
“Anakku, aku minta maaf.”
Lalu Direktur Hong kembali dan berkata, kalau Hyeok Sang dan Hee Kyung datang.
Direktur Hong lantas bergegas membawa pergi Ju Hyung.
Flashback end…
Foto KBS2
Ju Hyung marah.
Tak lama kemudian, seorang wanita datang.
Omo… dia Manajer Yeo!
Ju Hyung : Sudah lama.
Ju Hyung dan Manajer Yeo berjabat tangan. Sepertinya mereka sudah lama saling mengenal.
Bersambung…..