Red Shoes Ep 57 Part 2

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Red Shoes Episode 57 Part 2, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain untuk cari cerita spoiler Episode sebelumnya cek disini….

• 

Soo Yeon mau pergi, eeh Tae Gil datang bawa kue ulang tahun.

Soo Yeon terpesona.

Tae Gil : Kuucapkan selamat ulang tahun dengan sepenuh hati, Soo Yeon-ssi.

Soo Yeon jaim, ini bukan hari ulang tahunku lagi.

Tae Gil : Apa bedanya hari ini dan kemarin? Yang penting adalah hatiku. Tiup lilinmu.

Soo Yeon meniup lilin kue ultahnya.

Tae Gil : Sebenarnya, aku tahu kemarin ulang tahunmu. Aku tidak menelepon karena aku pikir kau akan merayakan dengan keluargamu. Aku tidak ingin membuatmu merasa buruk.

Soo Yeon : Tidak ada yang tahu itu hari ulang tahunku. Aku bahkan tidak mendapatkan sup rumput laut. Meskipun hanya kakakku yang diperhatikan ibuku, dia tidak pernah sekalipun melupakan hari ulang tahunku dan membuatkanku sup rumput laut.

Tae Gil : Jangan khawatir. Aku akan membuatkanmu sup rumput laut terbaik di dunia besok. Pertama, nikmati kue ini.

Soo Yeon bahagia.

Tae Gil mengoleskan krim kue ke hidung Soo Yeon.

Soo Yeon : Apa yang kau lakukan?

Soo Yeon membalas. Mereka lalu tertawa.

• 

• 

Hye Bin yang baru pulang, langsung menemui ibunya.

Hee Kyung : Ibu pikir kau makan malam dengan tim. Kenapa pulang lebih awal?

Hye Bin : Mereka ingin pergi minum setelahnya, jadi aku pulang. Aku mengkhawatirkanmu. Ibu baik-baik saja, kan? Apakah perusahaan alarm datang dan memperbaiki semuanya?

Hee Kyung : Ya.

Hye Bin : Aku berharap mereka menangkapnya. Ngomong-ngomong, apa kau memilihku sebagai model Lora Mattress?

Hee Kyung : Bekerja keras lah. Orang akan membicarakanmu karena kau putri CEO. Dimana bibimu?

Hye Bin : Dia baru saja pulang.

• 

Soo Yeon yang baru keluar dari kamar mandi terkejut melihat Soo Yeon duduk di kursinya.

Soo Yeon : Kau mengejutkanku. Apa yang kau lakukan di kamarku?

Hee Kyung menaruh paper bag di atas meja.

Hee Kyung : Aku ingin memberimu ini. Hadiah ulang tahunmu.

Soo Yeon : Ulang tahunku berlalu.

Hee Kyung : Jadi? Apakah kau kesal bahkan jika aku memberimu hadiah? Ini tidak seperti kau selalu ingat hari ulang tahunku.

• 

• 

Hee Kyung lantas berdiri dan meminta satu permintaan ke Soo Yeon.

Hee Kyung : Kau satu tahun lebih tua sekarang, jadi tolong dewasa. Berhenti mengatakan omong kosong kepada siapa pun karena kau mabuk. Sejak kapan kau begitu dekat dengan Kim Jemma? Kau tahu kan Hye Bin dan Jemma mungkin akan menjadi ipar.

Soo Yeon marah karena Hee Kyung datang untuk menceramahinya.

• 

• 

SIngkat cerita, Hee Kyung meminta Soo Yeon menyerahkan diary Nyonya Kwon kepadanya.

Hee Kyung : Ibumu selalu memanggilku penyihir sepanjang waktu. Aku yakin dia membenciku. Itu wajar karena dia percaya anaknya adalah orang yang paling pintar di dunia. Tapi bagaimana bisa kau percaya omong kosong dari wanita gila… Aku melakukan apa? Aku meracuni makanannya dan membunuhnya?

Soo Yeon diam.

Hee Kyung : Tidak ada buku harian, kan?

Soo Yeon : Ada.Tapi aku tidak akan memberikannya padamu. Itu punya ibuku.

Hee Kyung berkata Soo Yeon harus memberikan padanya selagi dia bersikap baik.

Hee Kyung : Berikan padaku!

Soo Yeon : Eonni!

Hee Kyung : Jika kau mengatakan sampah seperti itu lagi ketika kau bahkan tidak memiliki buku hariannya, aku akan membuatmu menyesal. Mengerti? Atau tunjukkan buku harian itu sekarang juga!

Soo Yeon terkejut Hee Kyung marah sampai sebegitunya.

• 

Hee Kyung lalu pergi.

Soo Yeon merinding, apa yang salah dengannya?

• 

Lalu Tae Gil menelponnya.

Tae Gil : Bisakah kita bertemu sekarang?

• 

Ok Kyung dibantu Sun Hee tengah menata kopi ginseng di rak etalase.

Tak lama kemudian, Gun Wook datang.

Ok Kyung pun tanya kenapa Gun Wook tidak pulang. Ok Kyung bilang mereka akan segera pulang.

Gun Wook : Yu Kyung ada di sini. Aku ingin membawa kalian semua makan malam diluar. Aku dapat bonus.

Ok Kyung : Lupakan. Aku tidak mau.

Sun Hee : Kenapa tidak? Mari makan daging hari ini. Sudah begitu lama.

Ok Kyung : Kau dan Yu Kyung bisa pergi sendiri.

Gun Wook : Kenapa?

Ok Kyung : Pikirlah. Kau bahkan tidak memiliki pernikahan. Kenapa kau pergi keluar untuk makan malam? Kauharus makan mie instan setiap hari.

Gun Wook : Itu berbeda. Ini hanya makan malam.

Sun Hee : Dia benar. Anakmu ingin baik pada ibunya.

• 

Lalu Yu Kyung datang. Yu Kyung tanya Ok Kyung mau makan apa.

Ok Kyung mau nolak tapi Sun Hee keburu bilang ingin bulgogi.

Sun Hee lalu tanya gimana sama Tae Gil. Sun Hee bilang Yu Kyung harus ajak Tae Gil juga.

Yu Kyung : Dia sedang menunggu tamu dan Jemma sibuk.

Sun Hee : Seorang tamu? Siapa?

• 

Tamunya adalah Seo Yeon. Seo Yeon datang ke Nosang, tapi lampu sudah padam. Para karyawan juga sudah pulang.

Soo Yeon heran, kenapa ini? Kenapa gelap sekali? Halo? Apa ada orang?

Tiba-tiba, lampu menyala dan Tae Gil pun muncul dengan stelan jas.

• 

Seo Yeon terkejut. Apalagi saat melihat di atas meja, ada sup rumput laut dan tteokbokki kesukaannya.

Selain itu, juga ada ayam goreng dan wine.

Soo Yeon terharu, Tae Gil-ssi.

Tae Gil menyuruh Soo Yeon duduk.

Tae Gil : Ini sup rumput laut. Ini sup rumput laut terbaik di dunia.

• 

Tae Gil menyuapi Soo Yeon.

Tae Gil : Bagaimana rasanya?

Soo Yeon : Sangat lezat.

Tae Gil : Dari sekarang, aku akan membuatnya untukmu seperti mendiang ibumu. Sepanjang hidupmu.

Soo Yeon senang.

Tae Gil menyuruh Soo Yeon makan.

Soo Yeon makan dengan lahap. Tae Gil senang melihat Soo Yeon senang.

• 

Gun Wook melarang Sun Hee dan Ok Kyung mengganggu Tae Gil.

Sun Hee : Tetap saja, itu tidak benar. Kita adalah keluarga.

Ok Kyung menyuruh Yu Kyung memeriksa.

Gun Wook : Biar aku saja.

• 

Tae Gil mau menyuapi Soo Yeon. Tapi Soo Yeon ingin Tae Gil yang makan duluan.

Tae Gil memaksa. Soo Yeon ngambek.

Tae Gil membujuk Soo Yeon, lenganku lelah.

• 

Saat Soo Yeon mulai membuka mulut, Gun Wook tiba-tiba datang.

Gun Wook terkejut melihat pamannya sama cewek.

Tae Gil juga kaget ponakannya mendadak datang.

Tae Gil : Mengapa kau di sini?

Gun Wook : Kita akan keluar untuk makan malam. Bersama ibu dan bibi. Kami ingin kau bergabung bersama kami. Mereka menuju kesini sekarang.

Tae Gil : Apa? Di Sini? Hai. Katakan pada mereka aku tidak di sini.

Tae Gil langsung membawa Soo Yeon masuk ke dalam ruangan VIP.

• 

Tak lama kemudian, Ok Kyung, Sun Hee dan Yu Kyung datang.

Mereka kaget melihat makanan di atas meja.

Ok Kyung tanya dimana Tae Gil.

Gun Wook pura-pura gak tahu. Gun Wook lalu mengajak mereka semua pergi dengan alasan kelaperan.

• 

Di dalam, Soo Yeon kesal. Dia tanya ke Tae Gil ada apa.

Sontak Tae Gil langsung membekap mulut Soo Yeon.

Ok Kyung mendengar suara Soo Yeon.

Ok Kyung : Aku seperti mendengar sesuatu.

Yu Kyung malah mengiyakan.

• 

• 

Gun Wook bilang dia tak mendengarnya sambil ngode-ngode Yu Kyung biar Yu Kyung diam.

Lah Yu Kyung nya gak paham.

Yu Kyung mau meriksa, tapi Gun Wook memaksa mereka pergi. Dia bilang dia udah mau pingsan karena kelaparan.

Akhirnya, mereka pergi.

• 

Soo Yeon menggigit tangan Tae Gil yang masih membekap mulutnya.

Tae Gil kesakitan.

Soo Yeon : Apa yang kau lakukan? Apa kau malu padaku! Mengapa kita harus bersembunyi?

Tae Gil : Maaf.

Soo Yeon : Kenapa kau melakukan ini jika kau meminta maaf?

Tae Gil : Soo Yeon-ssi, aku ini pecundang. Aku tidak bisa membandingkan diriku denganmu. Itulah kenapa aku bersembunyi. Karena aku kurang dalam banyak hal. Kau lah yang akan malu dalam kasus ini. Maafkan aku.

Soo Yeon : Tae Gil-ssi.

Tae Gil : Kau akan memaafkanku, bukan? Aku minta maaf bahwa orang sepertiku, menyukaimu. Aku tahu aku tidak cukup baik tapi aku tidak ada duanya tentang perasaanku padamu.

• 

Mereka lalu saling menatap.

Tae Gil : Amor mio.

Soo Yeon : Amor mio.

Tak lama kemudian, mereka berciuman.

• 

Di ruangannya, Hyeok Sang masih bekerja.

Tak lama kemudian, dia dihubungi seseorang bernama Pak Kim.

Hyeok Sang : Apa itu hari ini? Aku lupa. Aku akan terlambat sampai di sana.

Pak Kim berkata, Anggota Dewan Son dan Anggota Dewan Jung akan bergabung dengan mereka juga.

Setelah itu, Hyeok Sang menghubungi Hee Kyung.

Hyeok Sang : Aku benar-benar lupa bahwa hari ini ada pertemungan dengan Good Success. Aku tidak mau melewatkannya lagi. Aku ingin kau menemaniku.

Hee Kyung : Pergilah tanpaku. Aku lelah.

Hyeok Sang : Anggota Dewan Son yang memutuskan nasibmu. Sampai jumpa di sana.

• 

Hyeok Sang menuju mobilnya.

Si penyerang muncul dan mengancam Hyeok Sang dari belakang.

Tapi bodyguard Hyeok Sang datang dan melawan si penyerang.

• 

Hyeok Sang menghubungi tim keamanannya dan menyuruh mereka datang.

Si penyerang langsung pergi. Bodyguard Hyeok Sang mendekati Hyeok Sang.

“Anda baik-baik saja?”

“Periksa kamera keamanan dan cari tahu siapa itu. Beritahu polisi juga.”

• 

Jin A menerima pesan dari si penyerang.

Si penyerang berkata, dia gagal.

Jin A marah dan menelpon si penyerang.

Dia terkejut saat si penyerang bilang Hyeok Sang punya bodyguard.

Si penyerang juga meminta uang lebih karena tugasnya menjadi lebih berat karena Hyeok Sang punya bodyguard.

• 

Jin A yang kesal, memutuskan panggilan si penyerang.

Jin A bingung harus bagaimana. Tapi kemudian dia menatap foto ayahnya.

Jin A : Appa, tunggu sebentar lagi. Aku akan melakukan apapun yang diperlukan untuk membawakanmu keadilan.

• 

• 

Jin A berdiri. Dia mondar mandir memikirkan cara menghukum Hyeok Sang.

Tapi tiba-tiba, dia seperti mendengar suara ayahnya.

Sontak dia kaget dan menatap foto ayahnya.

Pak Kim : jangan lakukan itu, Jemma-ya. Aku bisa mengatasi rasa sakitku tapi aku tidak bisa menahan rasa sakitmu. Orang salah mengira balas dendam untuk keadilan ketika mereka dibutakan oleh kesedihan. Tapi kau harus membedakan apa yang pantas untuk diperjuangkan dan apa yang tidak. Kebencian melahirkan kebencian. Lupakan. Maafkan mereka.

Jin A : Tidak. Aku tidak bisa. Aku menolak, Ayah. Maafkan aku.

• 

Jin A menutup foto ayahnya.

Bersambung….

Next episode : Jin A dan Ki Seok putus.

Hyeok Sang menugaskan Jin A dan Hyun Seok keluar kota.

Jin A memanfaatkan kesempatan itu untuk menghancurkan Hye Bin.

Jin A diam-diam memasukkan obat tidur ke dalam minuman Hyun Seok.