Red Shoes Ep 45 Part 1

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Red Shoes Episode 45 Part 1, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain untuk cari cerita spoiler Episode sebelumnya cek disini….

• 

Sun Hee dan Ok Kyung dengan kesibukannya masing-masing. Sun Hee sibuk melayani pelanggan. Dan Ok Kyung sibuk menghitung keuangan.

Seorang pelanggan datang membawa anjingnya. Dia berniat membelikan obat untuk anjingnya.

• 

Setelah pelanggan pergi, Sun Hee pun duduk di dekat Ok Kyung.

Sun Hee : Astaga. Orang-orang sangat memuja anjing mereka. Anak mereka sendiri pasti jauh lebih istimewa.

• 

• 

Sun Hee lalu tanya soal Jin A. Dia ingin tahu apa yang akan dilakukan Jin A sekarang. Dia bilang, Jin A dan Ki Seok harus putus. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan Jin A selain putus karena mantan istri Ki Seok datang membawa seorang anak.

Sun Hee : Ini memilukan, tapi mereka harus putus. Mungkin dia tidak mau, tapi Nyonya Choi tidak akan mengabaikan daging dan darahnya sendiri. Ditambah lagi, dia tidak ingin Jemma menikah dengan cucunya sejak awal. Apa yang Jemma katakan? Apakah dia akan tetap menikah dengannya? Apakah dia akan membesarkan anak itu?

Ok Kyung : Tidak mudah membesarkan anak orang lain.

Sun Hee : Kau membesarkan Jemma dan Jin Ho. Kenapa kau mengatakan itu?

Ok Kyung : Itu sebabnya aku mengatakannya. Bahkan jika kau mencobanya, bahkan jika kau mengatakan pada dirimu sendiri mereka adalah anak-anakmu. Aku tidak bisa menyuruh Jemma melakukan hal-hal yang sulit.

• 

Di kantor, Hyun Seok mengajak semuanya pulang. Dia bilang, mari akhiri untuk hari ini.

Tae Ha ngajak Hyun Seok minum bir dan makan ayam.

Hyun Seok setuju.

• 

• 

Hye Bin pun mendekati Hyun Seok.

Dia tanya, apa Hyun Seok lupa mereka punya rencana.

Hyun Seok : Rencana apa?

Jin A memutuskan untuk pulang.

Setelah Jin A pergi, Hye Bin juga ngajak Hyun Seok pergi.

• 

Hye Bin mengajak Hyun Seok belanja. Sepertinya mereka belanja di butik tempat Gun Wook bekerja.

Hye Bin memilih satu stelan blazer dan tanya pendapat Hyun Seok.

Hyun Seok bilang, lemari baju Hye Bin sudah penuh dengan banyak baju.

Hye Bin : Fashion adalah martabat. Berpakaian baik membuatmu bermartabat.

Hyun Seok : Kau tidak mendapatkan martabat dari pakaianmu, tapi dari sikapmu, Kwon Hye Bin-ssi.

• 

Gun Wook menghampiri mereka. Mereka bertiga sama-sama kaget.

Hyun Seok : Adik Kim Jemma, kan?

Hye Bin : Ayam?

Gun Wook bilang dia tidak bekerja lagi di restoran ayam. Dia manajer sekarang di toko baju itu.

Gun Wook lalu tanya, apa mereka sedang mencari sesuatu yang khusus.

• 

• 

Hye Bin tanya pendapat Gun Wook soal blazer pilihannya.

Hye Bin : Kau memiliki mata yang bagus. Ini adalah yang terbaru. Apa kau mau mencobanya?

Hye Bin melirik Hyun Seok.

Hyun Seok : Tentu, cobalah.

• 

Selagi menunggu Hye Bin, Gun Wook menyuruh Hyun Seok melihat-lihat. Hyun Seok bilang, dia tak butuh apa-apa. Gun Wook memilihkan satu blazer untuk Hyun Seok. Dia bilang, Hyun Seok bakal terlihat keren dengan blazer itu dan blazer itu juga cocok dipakai untuk berkencan.

Gun Wook memaksa Hyun Seok mencobanya.

Hyun Seok tak bisa menolak.

Hyun Seok : Bagaimana menurutmu? Apakah aku terlihat keren?

• 

Hye Bin keluar dan berkata, kalau Hyun Seok harus membeli blazer itu.

Hye Bin : Kita benar-benar cocok sekarang.

Hyun Seok : Dia membuat pakaian terlihat bagus. Ini cocok, kan?

Hye Bin : Terasa ringan, tapi juga hangat. Ini bagus. Oppa, bagaimana penampilanku?

Hyun Seok : Daebak.

Hye Bin marah, kau tidak terdengar tulus.

Hyun Seok : Kau terlihat sangat cantik.

• 

Nyonya Choi sedang bermain dengan Yi Jae.

Bibi Ma senang melihat Nyonya Choi begitu bahagia sejak Yi Jae datang.

• 

Tapi saat tengah bermain, tiba-tiba saja Yi Jae murung. Lalu Yi Jae memanggil ‘eomma’nya.

Nyonya Choi : Sekarang kau merindukan ibumu?

Yi Jae mengangguk.

Nyonya Choi : Dia akan segera pulang.

Tapi Yi Jae terus memanggil eomma nya.

Nyonya Choi pun menyuruh Bibi Ma memanggil Eun Cho.

Nyonya Choi : Baik samonim.

Tapi baru juga mau dipanggil, Eun Cho nya turun.

• 

Eun Cho : Kenapa kau menangis? Kau bilang kau akan baik-baik saja.

Yi Jae : Bibi, kapan aku bisa bertemu ibu?

Sontak lah semua kaget, terutama Nyonya Choi.

Eun Cho langsung memanggil Yi Jae. Dia mengajak Yi Jae ke atas.

• 

• 

Nyonya Choi menghentikan Eun Cho.

Eun Cho bilang ini waktunya Yi Jae tidur.

Nyonya Choi : Aku bilang berhenti di situ!

Nyonya Choi lantas menanyai Yi Jae.

Nyonya Choi : Yi Jae-ya, apa yang baru saja kau katakan? Kau memanggilnya imo? Bukan eomma, tapi imo?

Yi Jae mengangguk.

• 

Eun Cho pun memarahi Yi Jae.

Eun Cho : Dasar anak nakal! Aku ibumu! Kenapa panggil aku bibi!

Eun Cho lalu meyakinkan Nyonya Choi kalau dia beneran ibunya Yi Jae.

Nyonya Choi tak percaya. Dia bertanya, apa Eun Cho beneran ibunya Yi Jae.

Nyonya Choi : Beraninya kau menipu kami lagi?

Eun Cho : Itu tidak benar.

Eun Cho memarahi Yi Jae lagi, ada apa denganmu? Kenapa memanggil bibi? Nenek salah paham! Beritahu mereka aku ibumu. Aku ibumu, kan?

Yi Jae mengangguk.

Eun Cho : Lihat. Aku ibunya.

Eun Cho lantas membawa Yi Jae ke atas.

• 

Nyonya Choi dan Bibi Ma tak percaya.

Bibi Ma : Bahkan jantungku berdebar kencang.

Nyonya Choi : Aku tidak percaya padanya. Bagaimana aku bisa mempercayainya? Dia bukan ibunya.

• 

Di kamar, Eun Cho bilang pada Yi Jae kalau Yi Jae akan segera bertemu ibunya.

Eun Cho : Aku bilang aku akan membelikanmu banyak robot jika kau melakukan apa yang kukatakan. Panggil aku eomma lagi. Eomma.

Tanpa Eun Cho sadari, Bibi Ma menguping.

• 

Bibi Ma pun langsung mengadukan itu pada Nyonya Choi.

Tepat saat itu, Hyun Seok pulang. Nyonya Choi pun cerita apa yang terjadi.

Hyun Seok lalu memberikan hasil tes DNA ke Nyonya Choi. Hasilnya, Yi Jae anak Ki Seok.

Nyonya Choi kaget dan menatap Bibi Ma dengan tatapan marah.

Bibi Ma membela diri, dia bilang dia baru saja mendengar Eun Cho menyuruh Yi Jae memanggil eomma.

• 

Eun Cho dan Yi Jae turun. Nyonya Choi pun minta Eun Cho mengatakan yang sebenarnya.

Eun Cho : Aku tahu kau bingung karena Yi Jae memanggilku “Bibi.” Aku menyuruhnya melakukannya. Aku masih muda. Aku tidak ingin orang berpikir aku punya anak.

Nyonya Choi tak habis pikir dengan sikap Eun Cho itu.

• 

Nyonya Choi lalu memeluk Yi Jae.

Nyonya Choi : Mereka bilang darah lebih kental dari air. Apakah itu sebabnya aku begitu tertarik padanya?

• 

• 

Ki Seok memberitahu Eun Cho soal tes DNA.

Sontak Eun Cho kaget hasilnya positif Yi Jae anak Ki Seok.

• 

Eun Cho yang kaget lantas kembali ke kamarnya.

Di kamarnya, Eun Cho memikirkan bagaimana bisa hasil tes DNA mengatakan Yi Jae anak Ki Seok.

Lalu dia ingat perjanjian kerja sama nya dengan Hee Kyung.

• 

Flashback…

Eun Cho : Jika aku membawa seorang anak, mereka pasti akan melakukan tes DNA. Bagaimana?

Hee Kyung : Kita akan membeli waktu sambil menunggu hasilnya. Gunakan waktu itu untuk merayunya.

Flashback end…

• 

Eun Cho bilang bukan ini yang Hee Kyung janjikan padanya.

Eun Cho : Dia mengatakan tes DNA akan kembali negatif dan semuanya akan berakhir. Astaga, lalu aku harus tetap menjadi ibu Yi Jae?

• 

Sementara itu, Ok Kyung mengajak Jin A makan. Tapi Jin A gak mau makan.

Ok Kyung pun bertanya apa yang akan Jin A lakukan. Apa Jin A akan tetap menikah dengan Ki Seok? Apa Jin A akan membesarkan anak Ki Seok?

Jin A mengangguk.

Ok Kyung tak setuju, Jemma-ya.

• 

• 

Eun Cho menghubungi Hee Kyung.

Hee Kyung : Apa itu? Kita setuju untuk mengirim pesan teks, bukan menelepon.

Eun Cho : Ini salah. Kenapa dia anak Ki Seok? Mengapa tes DNA mengatakan dia anak Ki Seok?

Hee Kyung : Itu bagus. Kalian bisa kembali bersama.

Eun Cho : Kau bilang aku harus mengikuti sandiwara ini hanya sampai tes DNA terbukti aku berbohong. Aku akan mengakui kebenaran sekarang. Bahwa aku dibayar untuk melakukan ini.

Hee Kyung : Lanjutkan. Kaulah yang akan kalah. Apakah kau tidak menginginkan uang yang dijanjikan?

Eun Cho : Kau setan.

Hee Kyung : Setan? Pernahkah kau melihat iblis yang begitu cantik sebelumnya? Diam, kau gadis murahan. Pikirkan semua uangnya yang aku habiskan untukmu.

• 

Ki Seok yang tengah bekerja, dihubungi oleh Hyun Seok.

Hyun Seok nyuruh Ki Seok pulang. Dia bilang nenek menunggu.

Ki Seok : Aku masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan.

Hyun Seok : Aku mendapatkan hasil tes DNA. Dia benar-benar anakmu.

Sontak Ki Seok kaget, apa?

Bersambung ke part 2…