Tentangsinopsis.com – Sinopsis Praomook Episode 14, Jika Kalian ingin mencari link lengkap tentang spoiler recapnya ada pada tulisan yang ini. Namun hal lainnya seperti Episode sebelumnya ada disini.
Marut tidak bisa menelpon Mook sehingga ia memutuskan menelpon petch untuk menanyakan keadaan kakaknya.
Petch sangat senang karena marut menelponnya.
Namun, raut wajahnya berubah karena marut justru menanyakan keadaan kakaknya. Marut mengatakan jika hal ini serius karena ia tidak bisa menelpon kakaknya dan khawatir kepadanya.
Petch datang memukul punggung pelaku dan menyelamatkan kakaknya yang dicekik.
Namun, mereka tidak bisa apa-apa dan mencoba berteriak minta tolong.
Tiba-tiba lan datang melawan pelaku penyerangan itu dan menyuruh petch menelpon ambulans.
Saat hendak menelpon ambulans, marut menelponnya sehingga ia senang dan meminta bantuannya.
Lan mengejar pelaku itu keluar tetapi ia kehilangannya.
Tak lama kemudian marut bersama poom datang dan menanyakan keberadaan pelaku tetapi sudah kabur.
Ibunya mook sangat khawatir dengan kejadian ini.
Tak hanya itu petch yang ada disana juga hampir tidak selamat tetapi jika datang terlambat pelaku penyerangan itu bisa membunuh mook.
Lan marut dan poom masuk kerumah. Lan langsung memeluk mook dengan sangat khawatir karena kejadian ini.
Hal ini dilihat oleh marut membuatnya terkejut karena perlakuan lan. Begitu juga dengan poom melihat petch yang sedih melihat marut hanya peduli kepada kakaknya.
Petch meneteskan air mata karena melihat marut terlihat khawatir dengan kakaknya dan kesal terhadap perlakuan lan.
Lak menanyai danai yang baru saja pulang makan malam dengan klien.
Tiba-tiba ia mendapat pesan dari nomor tak dikenal yang mengiriminya foto kontrak pernikahan mook.
Ternyata nuch yang mengirimkannya karena ia kesal lan meninggalkannya tadi.
Begitu juga dengan danai yang merasa kesal karena ia hampir saja tertangkap basah oleh lan saat menyerang mook.
Danai ternyata adalah pelaku semua penyerangan lan mulai dari penyerangan di korea.
Ia juga penyerang yang mengikuti lan ke korea saat bulan madu dan ia yang menyebabkan lan dan mook kecelakaan mobil.
Tak hanya itu kecelakan di pabrik ayahnya lan juga berasal darinya.
Lan dan mook menemui ibunya yang terlihat sangat khawatir dengan putrinya.
Lan meminta izin kepada ibunya mook untuk membawa mook tinggal bersamanya di rumah marut karena rumah ini bisa membuat kesehatan mental mook tidak baik karena teringat kejadian tadi.
Sesampai di rumah mook, ia menceritakan jika ia tadi menggigit lengan kiri pelaku sehingga itu bisa menjadi petunjuk.
Mook terlihat masih panik dan ketakutan sehingga lan menyuruhnya untuk istirahat dan membicarakannya besok.
Mook terus teringat dengan kejadian penyerangan itu hingga membuatnya sesak sehingga lan mencoba menenangkannya.
Lan terlihat sangat khawatir dengan keadaan mook yang stress dengan penyerangan itu dan menyalahkan dirinya.
Mook menyuruhnya tidak menyalahkan diri karena semua ini disebabkan oleh pelaku. Kemudian lan pun menciumnya.
Disisi lain marut minum dengan merasa kesal karena lan terlihat mulai mencintai mook dan ia berharap lan tidak mengkhianatinya.
Dan benar saja lan tidak mau mengkhianati marut sehingga ia beralasan untuk pergi karena memikirkan perasaan orang lain sehingga mook merasa sedih dan menyuruhnya pergi.
Mook sangat sedih karena lan tidak pernah memikirkan dirinya dan ia sudah kalah karena ia mencintainya.
Lan tidak bisa melakukan apapun karena ia terikat dengan janji marut untuk membiarkannya mendapatkan mook dan hal ini tidak diketahui oleh mook.
Lan keluar dan melihat marut memanggilnya untuk menanyakan keadaan mook. Lan memberitahu jika mook sudah tidur.
Lan menanyainya apakah marut masih mencintai mook. Namun, marut langsung tegas jika ia tidak mudah menyerah untuk mendapatkan mook.
Marut menanyainya balik apakah lan memiliki perasaan yang sama terhadap mook. Lan mengiyakannya.
Marut melihat lan yang menjatuhkan diri ke kolam renang karena terlihat banyak pikiran.
Mook merasa sedih dan kecewa atas kejadian semalam dan ia sudah menyera akan hal ini.
Ia mengambil surat nikah dan kontrak yang ia simpan di koper.
Oak dan petch datang menanyakan keadaan mook yang terlihat ia hendak berangkat kerja. Meskipun dilarang mereka, mook bersikeras untuk pergi karena harus mengurus sesuatu.
Marut menyiapkan tempat duduk untuk mook tetapi petch langsung merebutnya seakan tak terjadi apa-apa.
Mook memberitahu marut jika gigitan di lengan pelaku mungkin bisa menjadi petunjuk. Begitu juga petch yang memukul punggung si pelaku itu.
Mook terlihat mencari lan sehingga marut memberitahunya jika lan pergi sehingga ia yang akan mengantar mook berangkat.
Mook diantar oleh oak dan marut yang terihat sangat melindunginya sehingga mook merasa senang.
Tiba-tiba rawin menyapanya dan mengajaknya menuju kantor bersama.
Tiba-tiba mook mendapat telepon dari lak sehingga ia segera menemuinya.
Lak menyodorkan foto kontrak pernikahan mook dan menanyakan kebenarannya.
Mook mengatakan jika hal itu benar, rumahnya menjadi salah satu alasan pernikahan mereka. Dan ia akan menyelesaikan kontrak lalu menceraikan lan karena ia tidak memiliki perasaan apapun kepada lan.
Mendengar hal itu,lak memanggil lan yang ternyata ada disana dan membuat mook terkejut.
Lak mengatakan kepada lan jika ternyata hal ini benar dan sebaiknya mook menceraikannya segera.
Ternyata sebelumnya lan dipanggil lak ke ruangannya dan menunjukkan foto kontrak mook dengan ayah mereka.
Disisi lain danai menemui nuch yang terlihat sangat dekat.
Tanpa mereka ketahui ternyata oak memotret mereka berdua karena ia masih disana bersama marut.
Mook hendak memberanikan diri untuk mengatakan akan segera menceraikan lan.
Namun, lan mengatakan akan mengatasi hal ini sendiri kepada lak dan ia membawa mook pergi.
Kemudian nuch mendapat telepon dari lak untuk menmeuinya.
Danai yang hendak pergi tak sengaja menabrak pelayan disana dan terlihat punggungnya kesakitan.
Dan hal itu membuat marut merasa curiga karena tadi petch mengatakan ia memukul punggung pelaku dan pasti masih merasa kesakitan.
Mook menyuruhnya melepas tangannya dan mengatakan jika kontrak itu benar ia menikahi lan demi rumahnya.
Namun, lan mengatakan jika mook tidak seperti itu karena mook melakukannya demi keluarganya.
Mook menangis mendengar hal itu dan melihat lan memeluknya.
Rawin mendapat pesan dari lak yang menyuruhnya untuk mencari tahu siapa dalang yang mengirimkan pesan foto kontrak itu.
Nuch diberitahu untuk segera membuat lan bercerai karena lan sendiri tadi yang menolaknya.
Tiba-tiba rawin mengirim pesan memberitahu jika nomor tak dikenal yang mengirimi lak itu atas nama nuch.
Lak meyakinkan nuch untuk mendapatkan lan dan menyuruhnya segera melakukannya.
Lak merasa terkejut karena parfum milik nuch ini sama seperti milik suaminya yang ia tidak suka baunya.
Lan dan mook menceritakan kejadian kemarin dan ayahnya pun sudah tidak bisa membantunya karena pelaku yang sama dengan penyerangan lan.
Ayahnya memberitahu jika ia tahu hal itu karena mook memberitahunya untuk melihat keadaan. Ayahnya meminta mereka untuk tinggal di apartemen keluarga agar aman.
Marut mendapat telepon dari lan dan ia juga ingin bicara dengannya.
Lan mengantar mook ke apartemen keluarganya bersama oak dan marut. Lan meminta marut menjaga mook disini.
Mook mengatakan jika ia bisa bersama oak tetapi oak harus menjaga ibunya sehingga ia tidak bisa menolaknya.
Marut memberitahu lan untuk berhati-hati dengan danai karena tadi ia melihatnya terlihat kesakitan di punggungnya.
Tiba-tiba lan mendapat telepon dari nuch sehingga ia pergi
Nuch merasa kesal karena la tidak mengangkat teleponnya.
Oak membisiki mook jika ia ingin memberitahukan sesuatu kepadanya.
Oak menyodorkan foto yang ia potret tadi di kantor dan nuch terlihat sangat dekat dengan danai.
Namun, mook mengatakan jika ia tidak bisa mengatakan hal ini karena ia tidak mau ikut campur urusan hubungan nuch dan lan ia sudah menyerah.
Danai tidak sengaja mendengar mertuanya yang membicarakan mook dan lan yang tinggal di apartemen keluarga karena agar aman.
Danai memanfaatkan hal ini untuk memberitahukan ke lak jika apartemen keluarga diberikan kepada mook dan lan agar membuatnya kesal.
Lak merasa kesal karena danai banyak bicara dan tidak membantunya. Danai mengatakan jika ia bisa melakukan sesuatu untuknya.
Mook masih merasa cemas dan marut melihatnya.
Marut mencoba mengalihkan pikiran mook dengan menunjukkan game buatan petch yang akan dirilis.
Mereka sedang asik membahas game dan lan melihatnya.
Mook dan marut menoleh karena mendengar ponsel lan yang berdering. Lan ditelpon oleh nuch dan ia akan segera kesana.
Nuch memintanya datang membicarakan pekerjaan di rumahnya.
Lan masih merasa kesal karena marut bersama mook.
Marut memanggilnya dan menanyainya apakah lan mencintai mook dan seharusnya ia jujur.
Karena lan tidak mau melanggar janji untuk tidak mencintai orang yang sama sehingga lan mengatakan ia tiak mencintai mook dan hal ini didengar oleh mook dari kejauhan.
Mook merasa sedih karena kejadian tadi.
Marut yang melihatnya ada disana juga mencoba menghiburnya.
Disisi lain marut memikirkan pertch dengan kelakuannya dan tingkah konyolnya.
Marut teringat saat Petch terlihat sangat senang karena mook mengikat rambut untuknya.
Lan meminta izin untuk pulang setelah bicara dengan nuch.
Namun, nuch menggunakan strateginya untuk pura-pura sakit perut agar lan tinggal.
Setelah merawatnya lan keluar dan tidur di sofa.
Keesokkan paginya lan terbangun dan melihat nuch sebagai mook hinga ia memanggilnya.
Nuch merasa kesal karena hal ini.
Lan ke kemar mandi dan masih kepikiran ucapan poom jika ada seorang laki-laki yang beberapa kali datang ke apartemen nuch.
Lan juga terkejut melihat nuch menyembunyikan produk mandi milik pria.
Lan mencoba mencari petunjuk lain di lemari nuch tetapi nuch datang sehingga ia beralasan mencari handuk.
Nuch langsung menyembunyikan pakaian milik danai di keranjang kotornya.
Setelah itu lan menanyai nuch apakah ia tinggal disini sendiri hal ini membuat nuch terkejut. Namun, lan mengatakan apakah keluarganya sering datang. Nuch memberitahu ia tinggal sendiri.
Sesampai di kantor tiba-tiba nuch menampar mook dengan alasan lan memberitahu tentang kontrak pernikahan mereka.
Mook membalas tamparan itu karena hinaan dari nuch
Mook mengatakan jika nuch tidak perlu tahu alasan asli kontrak itu. Nuch menyuruhnya sadar diri jika ia akan segera bercerai.
Nuch menelpon lak dan memeritahukan jia ia sudah mengancam mook dengan kotrak itu. Lak hanya memanfaatkan nuch saja jika ia sudah tidak bermanfaat bagi dirinya, ia akan membuangnya.
Disisi lain lan datang menemui ayahnya untuk memberitahu jika ia memutuskan untuk menceraikan mook.
Ayahnya bertanya alasannya. Lan mengatakan perceraian ini demi keselamatan dan keamanan mook.
Lan masuk ke ruangannya dan melihat mook ada disana. Mereka ingin bicara satu sama lain.
Mook meminta bercerai dan lan menyetujuinya, ia akan menentukan tanggalnya.
Namun, mook meminta bercerai hari ini juga dan hal ini membuat lan tidak bisa berkata-kata.
Mereka pun mendaftarkan perceraian mereka. Marut, oak dan petch menjadi saksi perceraian itu.
Setelah itu, mereka mendapat akte perceraian mereka dan membuat semua merasa sedih karena keputusan mook dan lan