Tentang Sinopsis – MD Pictures bekerja sama dengan Disney+ Hotstar menghadirkan film horor berjudul “Pelukis Hantu”. Film ini mulai tayang pada 16 Oktober 2020 di Platform Streaming Disney+ Hotstar.
Disutradarai oleh Arie Kriting, Pelukis Hantu mengangkat genre Horror dan Comedy. Film ini menjadi garapan pertama dari Arie Kriting menjadi sutradara film.
Sederet artis ternama asal Indonesia ikut meramaikan film horor ini. Dibintangi oleh Ge Pamungkas, Michelle Ziudith, Abdur Arsyad, Jenny Zhang, Rebecca Klopper, dan masih banyak lagi.
Ge Pamungkas main apik di film horror Ghost Writer bareng Tatjana Saphira yang tayang di Iflix.
Michelle Ziudith pernah bermain di Mekah I’m Coming dan Calon Bini. Dia juga menjadi peran utama dalam mini seri Magic Tasbih dan sinetron Cinta Mulia.
Detail Tentang Film
- Judul: Pelukis Hantu
- Genre: Horror, Comedy
- Negara: Indonesia
- Durasi: 1 jam 37 menit
- Sutradara: Arie Kriting
- Produser: Manoj Punjabi
- Penulis Naskah: Arie Kriting
- Sinematografi: Robby Herbi
- Rumah Produksi: MD Pictures
- Jadwal Tayang: 16 Oktober 2020 di Disney+ Hotstar
Daftar Isi
Sinopsis Film Pelukis Hantu
Ketika kecil, Tutur pernah melihat hantu wanita menyeramkan. Tetapi itu hanya terjadi satu kali dan Tutur sangat ketakutan.
Sekarang Tutur (Ge Pamungkas) telah tumbuh dewasa, Dia tinggal bersama Ibu (Aida Nurmala) dan adiknya Sevia (Rebecca Klopper).
Tutur adalah seorang pelukis amatir yang berbakat, masih muda, dan tidak percaya dengan hantu maupun semacamnya. Dia menjadi tulang punggung keluarga. Dia menjual lukisan-lukisannya untuk biaya hidup.
Amanda (Michelle Ziudith) adalah gadis penyindiri, Dia suka hal-hal horor dan mistis. Bahkan Amanda memiliki laman situs blognya sendiri yang membahas tentang hal gaib.
Sebuah acara televisi tentang seseorang yang dapat merasakan hantu dibawakan mbah Moro (Marwoto) sangat disukai banyak orang. Tetapi kru mengalami kerasukan dan pelukis lama tidak mau kembali. Akhirnya Tim produksi mencoba mencari pelukis baru
Di sisi lain, Baharudin (Abdur Arsyad), teman baik Tutur bekerja sebagai OB di industri pertelevisian. Dia mendengar pembicaraan mereka kemudian mengajak Tutur untuk mencobanya.
Awalnya Tutur enggan melakukan pembohongan publik seperti itu, tetapi karena tuntutan ekonomi akhirnya Dia mau melakukannya. Sebenarnya Mbah Moro dulunya benar-benar orang pintar tetapi karena wanita, ilmunya telah hilang.
Tutur sama sekali tidak memiliki ilmu untuk melukis hantu. Tetapi ketika matanya tertutup, tiba-tiba Dia melihat sosok Kuntilanak (Jenny Zhang). Meskipun dalam keadaan takut, Dia mencoba melukisnya.
Tutur begitu terkejut, bahwa Dia dapat melihat hantu. Acara yang dibawakan tutur juga sangat pecah, menjadi viral, dan ratingnya naik. Tutur mendapat banyak tawaran iklan. Sedangkan Udin sudah tidak menjadi OB melainkan manajer dari Tutur.
Seiring waktu yang digambar Tutur hanya hantu kuntilanak saja. Produser film (Hifdzi Khoir) ingin tutur mencoba hal lain.
Akhirnya Tutur penasaran dan ingin melakukan penyelidikan kenapa Dia hanya dapat melihat hantu kuntilanak saja. Hingga akhirnya Dia dipertemukan dengan Amanda, yang ahli dalam masalah ini.
Dalam prosesnya, Tutur mencoba mencari tahu dan bertanya hantu kuntilanak itu. Ternyata Dia adalah Ibu kandungnya yang bernama Natasha.
Tutur mendapat tugas dari hantu tersebut untuk datang ke makam kuburannya. Tutur, Amanda, dan Udin melakukan perjalanan panjang ke makam ibunya di sebuah gudang.
Setelah Tutur bicara berdua dengan hantu Ibunya, Dia akhirnya baru tahu kalau Ibunya meninggal setelah Ia dilahirkan.
Ketika itu terjadi kerusuhan besar-besaran (seperti insiden 1998) dan Ibunya yang berdarah China Tionghoa menjadi salah satu korbannya. Sedangkan Ayah Tutur adalah seorang aktivis perjuangan yang juga sudah meninggal.
Dari makam Ibunya, Tutur ditugaskan untuk mencari surat dari mendiang Ayahnya untuk Natasha. Dia datang ke Cih Elia, adiknya Natasha. Saat itu Tutur belum berani mengaku kalau Dia adalah putra Natasha.
Setelah menjelaskan maksud dan tujuannya, Tutur mendapat surat itu. Tetapi Dia tidak memberikan kepada Ibunya. Hingga akhirnya Kuntilanak itu marah.
Sedangkan Amanda kecewa kepada sikap Tutur dan menganggap Dia lebih mementingkan karirnya ketimbang masalah ini. Karena jika arwah Natasha sudah tenang, pastinya Tutur tidak dapat melihat hantu Ibunya lagi.
Kuntilanak itu marah dan mendatangi rumah sakit untuk membunuh Ibu angkat Tutur yang sedang mendapat perawatan karena sakit. Dia masuk ke tubuh Sevia dan hampir membunuhnya. Tetapi Tutur akhirnya membacakan surat itu dan Kuntilanak tersebut pergi dengan tenang.
Di acara terakhir Tutur masih dapat melihat Ibunya Natasha. Dia menjelaskan maksud sebenarnya Dia menyembunyikan surat itu dan tidak langsung memberikannya.
Tutur tidak ingin Ibunya pergi dengan cepat begitu saja. Dia merasa kangen dan ingin melihat Ibunya lebih lama meskipun hanya dengan cara melukis. Kesedihan pun pecah. Arwah Natasha pergi dengan tenang.
Akhirnya Tutur memilih membuka galeri lukisnya sendiri dibantu Udin, Amanda, dan keluarganya yang akan selalu mendukungnya.
Daftar Pemain Pelukis Hantu
PEMERAN UTAMA
- Ge Pamungkas sebagai Tutur
- Bima Sena sebagai Tutur Kecil
- Jenny Zhang sebagai Kuntilanak / Natasha
- Michelle Ziudith sebagai Amanda
- Abdur Arsyad sebagai Baharudin Karbala / Si Udin, sahabat Tutur
PEMERAN PENDUKUNG
- Rebecca Klopper sebagai Sevia, Adik dari tutur
- Aida Nurmala sebagai Ibu Anna, Ibu Angkat dari Tutur
- Hifdzi Khoir sebagai Heru, Produser acara televisi
- Alyssa Daguise sebagai Elia
- Uus sebagai James, pembawa acara
- Marwoto sebagai mbah Moro, orang pintar
- Melissa Karim sebagai Natalia, Adiknya Natasha
PEMERAN TAMBAHAN
- David Nurbianto sebagai Rio Koyosih, seperti Roy Kiyoshi
- Soleh Solihun sebagai Irfan, seorang makelar galeri seni
- Dicky Difie sebagai Abby
- Mareike Brenda sebagai Bu Tania
- Jiwa Romeo sebagai Kakak dari Amanda
- Femix sebagai Ayah Angkat Tutur
- Tommy Limmm sebagai Seorang Youtuber
- Arie Kriting sebagai Sandra
- Rachman Avri sebagai Penjual Sate yang berlatih suara jualan
- Teddy Snada sebagai Dokter
- Denny Gitong sebagai Rahmat
- Reinold Lawalata sebagai Stanley
- Mamat Alkatiri sebagai John
- Ephy Pae sebagai Ones
- Ernest Prakasa sebagai Sutradara Iklan
- Arif Brata sebagai Operator Control Room
- Dodit Mulyanto sebagai Pelukis Abstrak
- Ardit Erwandha sebagai Penonton Spesial
Trailers
Review
Ulasan untuk film horor komedi ini terbilang sangat apik. Meskipun dikemas horor film ini banyak hal-hal lucunya. Beberapa Jump scare di film ini juga dibuat dengan baik dan sering mengejutkan.
Sederet pemainnya adalah bintang-bintang Stand-up comedy. Banyak pesan yang dapat diambil dalam film horor ini. Tentunya film ini wajib Kalian tonton.
Spoiler kisahnya itu tentang Tutur yang sebenarnya bukan anak Ibunya. Dan hantu kuntilanak yang dilihat ketika Ia menjadi pelukis hantu adalah arwah dari Ibu kandungnya sendiri.
Ketimbang penasaran lebih baik langsung saja download dan nonton film pelukis hantu ini di Disney+ Hotstar. Pastikan Kamu sudah berlangganan dan mendownload aplikasinya.
Kalau menurut Kalian bagaimana? Coba tinggalkan kesan, ulasan, review maupun pendapatmu tentang film ini di bawah ya.