Tentangsinopsis.com – Sinopsis Our Secret Episode 6, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. EPISODE SEBELUMNYA DISINI.
Terlihat DingXian dan Liu Xiao Feng saling mengobrol membuat Si Yue merasa kesal. Mereka berempat masih canggung dan bertengkar meskipun sudah mau ujian akhir dan liburan.
Saat pulang sekolah You Keke menghampiri DingXian dan berterima kasih atas surat yang diberikan begitu juga ia menitipkan hadiah lagi dan meminta agar diberikan ke Si Yue tanpa persetujuan DingXian.
Si Yue di kamarnya mulai menganalisis surat yang ia terima dengan surat ucapan tahun baru yang ditulis oleh DingXian dan ternyata sama sehingga ia mengira DingXian lah yang menulis surat untuknya.
Dan keesokkan harinya Si Yue memberikan sebuah bingkisan kepadanya untuk membalas surat itu tetapi DingXian mengatakan jika itu bukan darinya tetapi Si Yue tidak percaya hingga ia terkejut mengetahui jika You Keke yang menyuruh DingXian kata ShiDi.
Si Yue menyuruh DingXian keluar kelas dan memberitahu jika ia sangat bodoh hingga mau menjadi kurir You Keke. Ia meminta agar DingXian tidak melakukan hal seperti ini lagi dan ia bertanya apa yang membuat nya terlihat gelisah akhir-akhir ini tetapi DingXian tidak mengaku cemburu.
Seperti biasa Si Yue sangat populer dan pintar dikalangan para siswi dan membuat Diang Xian menjadi tidak percaya diri jika menyukainya. Apalagi dengan kehadiran You Keke yang sengaja mendekatinya dan berteman dengannya agar dekat dengan Si Yue.
Terlihat Si Yue dan Liu Xiao Feng bertanding dalam acara olahraga sekolah dan DingXian yang awalnya ingin memberikan botol minum menjadi mengurungkan niatnya karena melihat Si Yue sudah dikelilingi teman-temannya.
Malam harinya DingXian belajar karena esok adalah ujian akhir dan disaat itu justru ia kehilangan teman-temannya dan bertengkar sehingga mengerjakannya dengan tidak fokus.
Liburan telah tiba ZiQi dan Si Yue bermain basket di lapangan kompleks mereka dan terlihat DingXIan sedang mengaja adiknya yang bermain disana. Meskipun melihat teman-temannya Ding Xian tidak berani menghampiri mereka karena sedang bertengkar padahal Si Yue akan mengadakan pesta ulang tahun.
DingXian melihat adiknya yang dirudung oleh teman sebayanya sehingga ia memarahi adiknya karena diam saja tidak membalas. Sebagai kakak yang baik ia merawat adiknya dan menasihatinya.
Malam harinya Si Yue dan lainnya merayakan pesta ulangtahun di sebuah hotel yang sudah dipesan dan terlihat Si Yue tampak tidak bersemangat dan berharap DingXian melihat apa yang ia tulis tadi di buku sketsanya.
Dan benar saja DingXian yang sedang melihat hadiah yang sebenarnya akan diberikan kepada Si Yue terlintas melihat tulisan di bukunya dan ternyata Si Yue menulis sesuatu disana.
Dengan bergegas DingXian berlari menuju tempat ulangtahun Si Yue dan ternyata sudah sepi. Tiba-tiba Si Yue datang dan melihat DingXian yang datang dan meminta maaf atas keterlambatan dan berrtengkar dengannya.
Merekapun merayakan pesta ulangtahun bersama dan DingXian memberikan hadiah kepada Si Yue dengan lukisan yang ia buat.
Malam harinya DingXian yang dipinjami ponsel baru dari Si Yue tidak sengaja memencet telepon Si Yue sehingga membuatnya merasa malu dan bodoh.
Keesokkan harinya Si Yue mengirim pesan jika ia sudah berada di depan rumah DIngXian untuk berangkat sekolah bersama. Dan seperti biasa mereka bertukar sarapan dan berangkat bersama.
ZiQi merasa bingung melihat mereka kembali akur dalam sekejap tetapi tidak dengan Shi DI. Libur telah usai sehingga pak guru menyuruh semua kembali fokus karena akan mengikuti ujian masuk universitas.
ZiQi menyemangati DingXian karena terlihat Shi Di belum memaafkan pertengkaran mereka. Disisi lain, Si Yue dipanggil oleh guru dan diberikan nasihat agar bisa membagi jadwalnya karena harus mengikuti ujian universitas. Hal ini ternyata ada yang menguping dari kejauhan.
DingXian yang sedang membagikan kertas tak sengaja terjatuh dan menginjak buku harian milik Shi Di karena terdorong oleh siswa lain yang bermain di kelas.
ZiQi terkejut melihatnya karena buku itu adalah buku harian kesayangan Shi Di.
ZiQi terkejut melihatnya karena buku itu adalah buku harian kesayangan Shi Di. Dan benar saja Shi Di yang lagi bersama Wanwan melihatnya dan langsung pergi marah. Hal ini membuat DingXian tambah merasa bersalah.
Ia mengejar Shi Di ke toilet yang sedang menangis dan meminta maaf atas semua kesalahannya dan kesalahpahamannya. Mereka pun kembali berbaikan.
ZiQi dan Si Yue merasa heran melihat mereka kembali akur bersama dengan cepat. Si Yue bahkan cemburu karena Ding Xian bisa meminta maaf sedangkan saat bertengkar dengannya ia yang harus berinisiatif lebih dulu.
Bel istirahat berbunyi mereka ke kantin untuk makan siang dan mengobrol jurusan yang akan mereka pilih. Ding Xian berniat akan memilih kelas seni dibanding dengan sains dan hal ini akan membuat dirinya harus berpisah dengan Shi DI.
Tiba-tiba You Keke datang dan ingin makan bersama mereka. Shi Di merasa marah dan menyuruhnya enyah karena tidak mau jika bergabung makan dengannya. Mereka pun bertengkar sehingga DingXian melerai dengan mengajak Keke mengobrol berdua dengannya.
DingXian meminta maaf kepada Keke begitu pula sebaliknya karena Keke merasa bersalah jika selama ini mendekati DingXian agar dekat dengan Si Yue.
DingXian kembali ke kelas dan Si Yue penasaran dengan obrolan mereka berdua tetapi DingXian mengatakan jika ia berteman dengan Keke dan tidak ada masalah lagi.
Si Yue mengatakan jika ia tidak akan menerima apa-apa lagi dari Keke dan menyuruh DIngXian tidak melakukan hal seperti itu lagi. DingXian merasa bingung dan bertanya alasan Si Yue tidak menyukai You Keke yang cantik dan populer itu. Si Yue beralasan jika ia tidak perlu teman yang populer seperti itu.
Bersambung…
