My Lecturer My Husband Ep 6

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Tentangsinopsis.com – Sinopsis My Lecturer My Husband Episode 6, Penasaran akan daftar lengkap ceritanya? Cek di tulisan yang ini. Untuk Kalian yang ingin melihat Episode sebelumnya baca di sini.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Pak Arya menelepon Iim, akhirnya Iim mengerti tentang situasi apa yang sudah Pak Arya jelaskan.

Tak lama kemudian Inggit datang dan menanyakan hal itu, Pak Arya menjawabnya kalau semuanya sudah diselesaikan dengan baik. Iim juga sudah janji tidak akan ngomong siapa-siapa.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Setelah pembicaraan ini, Pak Arya memberikan sebuah kertas tentang skala prioritas tentang Dirinya, Inggit, Tristan, dan orang tuanya.

Pak Arya menjelaskan panjang lebar tetapi Inggit justru tidak paham yang sedang Dia bicarakan.

Inggit ingin menelepon Tristan dan Pak Arya pun memberikan waktu 5 menit terhadapnya.

Sementara itu di Jogja, Ibu Inggit sedang menelepon dan berterima kasih kepada Bu Sri tentang makanan yang Dia berikan kepada mereka.

Saat bersamaan Ayah Inggit tiba-tiba terjatuh dan membuat Ibu Inggit khawatir.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Di Rumah Sakit, Dave memberitahu Tristan kalau Profesor Adi meninggal karena Corona jadi mereka semua harus diisolasi.

Tak lama setelahnya, Inggit mendapat pesan dari Tristan kalau Dia ODP hal ini membuat Inggit sedih dan panik. Pak Arya mencoba menenangkannya dan berharap tidak terjadi apa-apa.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Di waktu bersamaan Ibu Inggit menelepon dan memberitahukan kondisi Ayah Inggit yang drop. Mereka berdua pun bergegas pulang ke Jogja.

Kesedihan Inggit pun semakin menjadi ketika hasil tes Tristan menunjukkan reaktif Covid-19. Pak Arya berusaha untuk menenangkan Inggit.

Di perjalanan, Inggit terlihat banyak pikiran. Pak Arya tidak bisa melihat Inggit sedih. Dia menelepon Wendi dan meminta nomor telepon Profesor Gunawan dari Falkultas Kedokteran.

Pagi hari, mereka berhenti di sebuah rumah makan untuk sarapan. Saat bersamaan sahabat-sahabat Inggit lainnya sudah mendapat kabar tentang Tristan. Mereka merasa sedih dan mencoba menghubungi Inggit.

Saat itu Inggit sedang bersama Pak Arya dan terlihat tidak nafsu makan. Mereka semua ingin mengunjungi rumah Inggit.

Tetapi Dia menjawabnya kalau dirinya sedang perjalanan Ke Jogja karena ayahnya sakit kembali dan sedang berhenti di rumah makan.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Mereka mendengar suara pelayan yang menaggil “Mas”, Rara dan Joana terlihat curiga dan Inggit pun langsung segera menutup teleponnya.

Menurut mereka ada keanehan yang terjadi pada Inggit yang tidak menceritakan kepada mereka. Menurut Iim mereka lebih baik menunggu Inggit menghubungi mereka kembali.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Pak Arya berhasil menelepon Prof. Gunawan, Dia memberikan telepon itu pada Inggit dan Tristan pun bicara melalui ponsel milik Prof Gunawan.

Sekarang Tristan masih menjalani isolasi mandiri di mess. Tristan senang ketika Inggit sangat perhatian dan telah mengkhawatirkannya.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Setelah itu, Tristan penasaran kenapa Inggit bisa tahu tentang nomor ponsel Porfesor Gunawan. Tetap Prof tidak mengatakan apa-apa hanya menyuruh Tristan untuk istirahat dan menjaga tubuhnya agar cepat pulih.

Pak Arya dan Inggit pun pulang, Ayah Inggit sangat kangen terhadap putrinya. Dia merasa lebih baik karena hadirnya Inggit di sisinya.

Saat makan, Pak Arya menawarkan diri kepada Ibu Inggit untuk membelikan obat Ayah Inggit. Dia sangat perhatian sekali terhadap keluarga Inggit.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Malam harinya, Dokter memeriksa keadaan Ayah Inggit dan memberitahu kondisi terkini.

Pak Arya menanyakan kemungkinan untuk operasi, tetapi Dokter menjawabnya kalau hal ini mungkin berbahaya karena bisa saja terjadi komplikasi. Ditambah lagi sekarang rumah sakit dalam kondisi yang rawan penyakit corona.

Di rumah banyak nyamuk terutama kamarnya Bapak, Inggit pun pergi sendirian ke warung untuk mencari obat nyamuk.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Pak Arya yang mengetahui hal ini dari Ibu Inggit merasa khawatir dan mencarinya. Benar saja, seorang jambret mendekati Inggit dan berusaha mengambil tas miliknya.

Pak Arya melihatnya dan melawan jambret itu. Dia melindungi Inggit hingga tangannya berdarah karena sebetan pisau. Penjahat itu pun pergi.

Mereka berdua melaporkan kepada keamanan terdekat.

Inggit lalu mengobati luka Pak Arya. Dia terlihat sedih melihat keadaan Pak Arya. Inggit khawatir kalau terjadi apa-apa pada Mas Arya atau bahkan jika Dia mati.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Pak Arya pun lalu menjawab kalau dirinya mati bukan demi Inggit terus untuk siapa lagi. Inggit pun terlihat senyum-senyum sendiri mendengar jawaban Pak Arya (Gombalannya klasik tapi masuk banget ya gaes).

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Malam harinya, saat mereka tidur bersama tiba-tiba Inggit terbangun. Dia terbangun dan sebuah insiden terjadi. Dia hampir terjatuh ke tubuh pak Arya.

Langsung deh, Inggit pun seperti biasanya mengkhayal. Kali ini Dia halu dan sedang menggoda Pak Arya tepat di depan ranjang tidurnya.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Pak Arya pun hanya bisa tersenyum dan menutup mata ketika melihat Inggit sedang melakukan pole dance tepat dihadapannya.

My Lecturer My Husband Ep 6
foto: WeTV

Kemudian Inggit berusaha mendekati Pak Arya. Dan akhirnya Ia tersadar dari khayalannya. Setelah tersadar Ia bergegas lompat ke arah sisi ranjang tempat tidurnya dan berusaha untuk tidur.

Kini sepertinya Inggit benar-benar sudah jatuh hati pada Pak Arya. Saat akan tidur, Dia hanya tersenyum-senyum sendiri.

Tertarik mengikuti kisahnya? Demi menghargai para pemainnya, Pastikan nonton di situs resminya WeTV ya gaes jangan yang lain! Untuk harga berlangganan VIP juga murah kok, Kalian bisa lihat list harga di daftar cerita pada tulisan awal.

Bahkan jika Kalian tidak Daftar VIP pun, WeTV akan tetap menyediakan serial web ini secara gratis hanya beda waktu 2 minggu. Jadi tonton terus di situs resminya.

20 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like