Lovers Red Sky Ep 2 Part 2

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Lovers Red Sky Episode 2 Part 2, Nih gaes untuk spoiler lengkap disediakan pada recap di tulisan yang ini. Episode Sebelumnya disini ya.

Foto : SBS

Hoo akan memasukkan surat permintaannya ke kotak saat Moo young datang untuk mengambil surat surat.  Pria yang bersama Hoo ingin dibawa ke tuannya bersama Hoo. Moo young minta maaf karena tuannnya tidak pernah menunjukkan diri kepada siapapun. Namun tuannya sudah menduga akan bertemu pangeran malam ini.

lelakiitu pikir Moo young lancang karena tidak menyelidiki identitas Hoo. Hoo mencegah pria itu bertindak. Hoo tertawa keras lalu menyerahkan surat pada Moo young.

Ilwolseong menulis balasan mengajak bertemu dalam 7 hari di Simcheonggak.

Foto : SBS

Seorang pria marah pada ayah Cheong gi karena diminta menggambar untuk pagarnya tetapi ayahnya malah menggambar coretan. Cheon Gi menyadari dia ditipu lagi.  Cheon gi kesal. Nenek samsin lewat melihat dan menginginkan gambar coret coret ayahnya.  Dia akan harga yang bagus.  Tuan Ho tidak mau.  Jadilah keduanya tarik menarik gambar itu. Nenek bilang gambar itu bagus.  LoL…. Cheon Gi jadi sedih.  Nenek memberitahu dia akan segera naik usungan.

Foto : SBS

Cheon Gi meminta ayahnya untuk mengingat dia cheon gi putrinya  ayah tersenyum malah tanya, mau dilukis?  Lol… ..cheon gi sedih lagi.  Hujan tiba tiba turun.  Ayah sambil menariknya menyuruh tidak hujan hujan. Eeh.. ayah malah ingat cheon gi kecilnya kehujanan dan msu mencarinya. Ayah khawatir karena cheon gi tidak bisa melihat. Cheon gi dewasa menawarkan akan mencarinya.

Foto : SBS

Cheon Gi mendatangi rumah penjual obat dan mendengar pembicaraan dia dan istrinya,bahwa cheon gi telah ditipu.  Yang dibeli untuk ayahnya adalah obat palsu. mereka tidak bisa memberitahu yang sebenarnya.

Cheon Gi marah sambil menangis menuntut mereka mengatakan maksud yang sebenarnya. Cheon gi juga tanya pria bertahi lalat yang bersamanya…

Foto : SBS

Cheon Gi ke Simcheonggak dan melihat pria bertahi lalat bersama seorang gisaeng.  Cheon gi langsung melabraknya membawakan sapu sambil terus mengejarnya menuntut uangnya dikembalikan. Mereka sampai masuk ke ruangan yang ada pangeran Yul dewasa… Yul memuji Cheon gi wanita yang penuh semangat.  Ada juga Hoo lewat dan melihatnya sekilas.

Foto : SBS

Hoo menyapa Yul,  apa dia menulis puisi dengan cendekiawan lain di sana? Yul mengiyakan saja.  Seorang gisaeng cantik memperkenalkan diri pada Hoo, Dia Mae Hyang bunga Simcheonggak.  Mae Hyang menebakHoo pangeran Joohyang. Hoo memujinya. Yul mengajak Hoo bergabung. Tetapi Hoo ada urusan mendesak.  Yul menyayangkan Hoo yang selalu serius mereka tidak pernah bersenang senang.

Hoo heran Yul masih sama seperti dahulu.  Yul ngeles orang bilang mereka mati jika tiba tiba berubah. Hoo mengajak bertemu lagi lain hari. Yul sendiri akan mengadakan kontes melukis mereka bisa minum minun bersama.  Yul merasa sepertinya kontesnya akan tercatat dalam sejarah.

Foto : SBS

Hoo menemui Ilwolseong alias Ha Ram. Ha Ram sebenarnya berada di ruangan yang jauh dari Hoo. Ruangan itu terdiri dari beberap pintu yang berurutan.  HaRam membaca isi surat Hoo, “Ada giko hijau berharga di luar jangkauan siapapun.

Bari bari ini pencuri mencoba mencuri giok itu saat malam.  Apakah hanya pencuri kelas teri yang dibutakan giok itu? Atau pencuri ulung yang mengorbankan hidupnya karena dia tahu nilai giok itu?”  hoo tanya apa  Ilwolseong tahu kekhawatirannya.

Foto : SBS

Ilweolseong: giok hijau pasti marmer giok. Dengan kata lain itu saudaramu kerajaan putra mahkota. Tempat yang tidak bisa dijangkau pasti langit. Singkatnya ini berarti istana putra mahkota. Jika ini pencuti kelas teri kamu tidak akan maju sendiri.

Aku yakin itu pencuri ulung.  Pencuri sepertinya percaya bahwa dia bangsawan terpandang. Jika pria seperti itu menjangkau langit yang tidak terjangkau bisa berarti pengkhianatan. 

Hoo tanya apa dasar kesimpulannya!  Ilwolseong mendengar putra mahkota bertemu pembunuh saat berada di sumber air panas. Apa ini ditemukan di kertas itu? Jika itu bukan pemgkhianatan apa lagi artinya?  Hoo pura pura tanya, maksudmu kejadian yang melibatkan pembunuhan itu adalah pengkhianatan?

Foto : SBS

Ilwelolseong balik tanya, apa kamu sungguh ingin tahu? Hoo mau dia mengatakannya.  Ilwolseong berkata kalau begitu kamu tidak boleh bicara denganku di sini

. Kamu harus melihat cermin.  Bukankah kamu pangeran Joohyang yang mengutus pembunuh itu?  Hoo tertawa keras. Apa kamu sungguh ingin mati di tanganku? Tanya Hoo. 

Ilwolseong tidak gentar,  Jika kekuasaan di balik insiden ini muncul ke permukaan laku kamu pangeran Joohyang yang mengujiku dengan kertas ini tidak akan bisa bertahan. Hoo marah mendengarnya merobek selambu pembatas dengan pedangnya dan terkejut melihat Moo young duduk dibaliknya.

Foto : SBS

Suara ilwolseong, Kamu berjanji tidak akan menyelidiki identitasku.  Yang diburu zhuge Liang bukanlah pedang. Kamu yakin kamu orang yang sabar?  Karena kamu masih membiarkan raja saat ini hidup tenang dan aman

. Kamu akan bertemu denganku lagi saat waktunya tepat. Hoo tertawa lagi.  Dia mengaku menguji kebijaksanaan dan keberaniannya.Hoo menantikam hari mereka bertemu lagi. Hoo mencegah anak buahnya mengikuti ilwolseong pergi karena dia tahu ilwolseong tidak akan berlutut dengan pedangnya.

Foto : SBS

Saat Ha Ram akan keluar cheon gi masuk sambil terus memukul tuan tahi lalat di pipi. Ha Ram mendengar dan bertanya tanya tentang ucapan cheon gi bahwa tuanJung dan wolseoldang terlibat dalam penipuan.  Ha Ram menyuruh Moo young menyelidikinya.

Foto : SBS

Yul pulang bersama pelayannya.Yul tanya apa dia membuatnya menunggu lama. Pelayannya menjawab matahari belum juga terbit. Yul tanya lagi, apa aku abuk tiap hari?  Pelayan itu balik tanya bagaimana bukankah kamu terlalu sering ke rumah gisaeng? Yil menjawab apa boleh buat. 

Aku menyadari persepsi orang lain tentangku. Mereka bilang kekuasaanku berkembang luar biasa. Pelayannya ingin tahu kekuasaan apa? Yul mengeluhkan masalahnya ia hanya berhubungan dengan bangsawan.

Pria itu mengartikan maksudnya tidak Mudah bagi seirang pangeran tampan dan sangat pandai dalam kaligrafi terlibat.  Jika pangeran tampan ini hidup dalam kesalahpahaman. Yul tidak keberatan menjalani hidup seperti itu karena kecintaannya pada sastra dan seni.  Pria itu menyesali perkataannya.  Yul tak apa dia minta mengulangi kata katanya tadi.

Foto : SBS

Cheong gi dan teman temannya membuat rencana agar Jung Seon Rye dipenjara. Cheon gi menyuruh temannya si pengganggu mendatangi galery wolseoldang melihat lukisan lalu membawanya pulang. 

Cheon gi meniru lukisan itu. Lalu membawanya kembalk ke tuan Jung.  Lalu temannya si cemberut dan polisi ke wolseongdang untuk menilai lukisan itu palsu atau tidak.  Lukisan itu terbukti palsu karena cheon gi menggambar serangga di sela sela lukisan. 

Tuan jung pun dibawa polisi diarak ke jalanan untuk di penjara.  Cheong gi melihatnya dan senang. Sayangnya tuan jung juga melihatnya dan tahu itu ulahnya.

Foto : SBS

Ha Ram sedang berlatih dengan Moo young.  Ha Ram bisa menagkis serangannya. Moo young pikir dia seharusnya bisa menangani sebagian besar penajhat sekarang. Moo young lalu memberitahu insiden di rumah gisaeng.

Wakil kepala Jung Seon Rye untung dengan menjual larya tiruan.  Pelukis yang menyediakan karya turuan ingin berhentu jadi dia menipunya dan mengambil uang darinya. 

Pelukis sadar dia ditipu karena itu Jung pun ditangkap. Ha Ram mengerti dia ditangkap karena pelukis itu.  Ha Ram menyuruh menutup wolseodang dan cari pelukis peniru itu untuk mencari tahu lebih banyak.  Ha Ram sendiri akan kembali ke istana.

Foto : SBS

Di istana Raja tanya pada  Ha Ram jika  yang terjadi pada putra mahkota bukan pengkhianatan adakah yang menyerangnya?  Ha Ram menajwab dari bintang lima kutub custer ungu kecil menandakan istana bintang putra mahkota terang dan kuat jadi raja tidak perlu cemas tentang keselamatannya.

 Raja tanya lagi bukankah mereka harus mencari tahu siapa yang mengancam mereka dan menghukum mereka? Raja mendengar saat seorang raja menyebabkan pertumpahan darah tetap bersama keluarga selama seribu tahun. Ha Ram menduga raja masih cemas akan darah yang ditumpahkan mendiang raja menurutnya raja harus lebih tegas.

Foto : SBS

Raja menyuruhnya mendekat. raja menyuruh HaRam mengawasi dari bintang lima kutub bintang kedua dan ketiga yang mewakili Joohyang dan Yangmyeong. Itu perintah khusus darinya.

Lalu raja menanyakan apa HaRam amsih tidka ingat masa lalunya? HaRam tersenyum, dia menjawab masih tidak ingat usai ritual pemanghol hujan. Namun terkadang sedikit demi sedikit mengetahui kembali.  Raja lega mendengar dia membuat kemajuan.

Foto : SBS

Kemudian saat di luar.  HaRam seperti menatap penuh dendam pada tempat tinggal raja. Aku mungkin tidak ingat hari itu tapi bagaimana aku bisa melupakan semuanya? Sampai merekayang membunuh ayahku menghancurkan keluargaku dan hidupku menemui akibatnya. Aku tidak pernah bisa lupa atau menghentikan perbuatanku.

Foto : SBS

Jung Seon Rye akhirnya dibebaskan setelah membayar tiga kali lipat. Jung lalu akan mencari Cheon Gi. Gadis itu sedang bersantai dan memikirkan uangnya tak akan kembali meski balas dendam.

Dia tiba tiba teringat perkataan HaRam kecil bahwa semua yang terjadi di luar kendalinya. Tapi cheon gi merasa tenang.  Cheon lagi menulis surat tuntutan agar wolseoldang mengganti rugi 100 yang saat Jung datang dan merebut kertas itu. Cheon lari dikejar kejar Jung.

Foto : SBS

Ha Ram dalam usungan dan rombongannya sampai di depan gerbang. HaRam lagi mengingat ucapan Chein gi jika wolseoldang terlibat penipuan. Tiba tiba Cheon gi muncul membuka pintu usungannya dan minta ijin masuk. Cheong gi tidak tahu siapa dia dan minta HaRam mengabaikannya.

Foto : SBS

HaRam memejamkan mata.  Cheon gi yang ketakutan juga sama. Keduanya seperti merasa dejavu berada di kebun bunga persik sedang duduk duduk berhadapan.

Foto : SBS

Terdengar suara Jung mencari cheon gi dan mengancam akan mematahkan pergelangan tangannya agar tidak bisa melukis lagi. HaRam menebak nebak wanita dihadapannya adalaha..si pelukis tiruan.

 HaRam menyuruh Man soo untuk jalan. Jung memaksa melihat ke dala usungan.  HaRam membuka jendela telihatlah wajahnya. Jung ingin mencari gadis pelayan yang kabur. HaRam menegaskan hanya ada dia. Buka saja kalau berani.

Jung melihat mata merah HaRam dan HaRam memberitahu usungan itu milik Yang mulia Raja.  Jung tak jadi melihat ke dalam. HaRam bilang Jung beruntung tak jadi membuka jendela itu jika dibukanya maka Jung akan mati. Lalu usungan pun jalan lagi.

Foto : SBS

Cheon gi berterima kasih HaRam menyelamatkannya. Cheon gi terkejut saat melihat pria di usungan yang dia kira isinya wanita. HaRam memberitahu naik usungan karena tidak bisa melihat. Apa? Begitu rupanya. Kenapa kamu membantuku? Bagaimana jika aku memang gadis pelayan yang kabur? HaRam tahu dia berbau tinta jadi tidak mungkin gadis pelayan karena tidak mungkin berpikir maduk ke usungan milik orang lain. Haram pikir dia punya alasan tertentu.

Foto : SBS

Cheon gi membenarkan. Dia pelukis.  Kamu mengesankan. HaRam bilang sama sekali tidak.  Dia mengamati dari bau dan suara. Kamu menunggu seseorang ini sudah larut. Cheon gi memberitahu sebenarnya mereka mengejarnya sejak tadi.

HaRa ingin tahu kenapa dia putus asa? Cheon gi cerita Jung menipunya. Wolseoldang sanggar seni terkenal yang menjual lukisan mahal tapi sebenarnya mereka kumpulan orang brengsek yang menjual karya seni imitasi untuk mengambil untung. Cheon gi ditipu dan diambil uangnya karena itu dia membalasnya.  Cheon gi melihat Jung ditangkap dan dibawa pergi.

Foto : SBS

Cheon gi menyayangkan Jung yang bebas begitu cepat. Dia mengira Ilwolseong membebaskannya juga berbahaya.  HaRam terperangah.  Cheong gi bicara lagi, Ilwoseong yang terbutuk dari semua.  Siapaoun yang tahu identirasnya akhirnya dibunuh. HaRam mengaku pernah mendengarnya tetapi ilwolseong berpendidikan dan berbudi luhur. Cheon gi merasa itu mustahil. HaRam meyakinkan itu tidak benar tentang Ilwoseong yang dijelek jelekkannya.

Foto : SBS

Cheongi mulai waspada dia mengira pria di hadapannya ilwolseong atau temannya.  HaRam hampir saja mengiyakan tetapi dia menjawab bukan. Cheon gi lega.  Kenapa kamu menggodaku seperti itu?Jantungku hampir berhenti berdetak. HaRam jadi keingat Cheon Gi kecil pernah berkata seperti padanya.

Foto : SBS

Mereka melewati jalan yang tidak rata usungan jadi bergoyang goyang. HaRam hampir jatuh ke arah Cheon gi. Cheon gi melihat mata merah HaRam dan memuji matanya sangat indah seperti permata merah. HaRam mengatakan belum pernah ada yang mengatakan itu padanya.orang melihat matanya dan menyebutnya orang aneh. Cheon gi heran juga dia pikir matanya yang terindah.

Foto : SBS

Usungan bergoyang lagi. Cheon Gi jatuh memeluk HaRam. Cheon Gi segera melepas pelukannya. Tiba tiba HaRam memegangi kepalanya seperti kesakitan.  Tanda kupu kupu di tengkuknya berkedip kedip. Cheon gi khawatir.

Foto : SBS

HaRam masih memegangi kepalanya kesakitan. Dia teringat saat jatuh ke danau bersama Cheon Gi dulu. HaRam menyuruh Cheon Gi keluar dari usungan. Cheon Gi keluar meski menggerutu karena diturunkan di tengah hutan tengah malam. Cheon Gi tanya siapa namanya.  HaRam tak menjawab dia terus memegangi kepalanya. Cheon Gi hanya mendengar dia disebut cendekiawan.

Foto : SBS

Tanda kupu kupu di tengkuk HaRam mulai menyala seperti mengeluarkan api. Mata HaRam menyala merah. Usungan semakin bergoyang goyang karena HaRam bergerak gerak terus. Asap hitam mengitari usungan.  Tanda kupu kupu menghilang.  Sosok bayangan keluar dari usungan dan HaRam berubah menjadi seperti hantu. Para pengawalnya kabur ketakutan.

Foto : SBS

Terdengar suara,kamu membuat kesalahan HaRam. Pada titik matahari musim dingin saat Yin menang kamu melewati batas. HaRam yang telah berubah sepertinya melihat cheong gi dan mengenali matanya. Aku menemukan mataku.

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like