Tentangsinopsis.com – Sinopsis Love Like the Galaxy Episode 10, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Episode sebelumnya disini.
Jenderal Ling menyuruh pasukan berzirah hitam menggeledah kediaman rumah Pangeran Xiao. Namun tidak menemukan yang dicarinyam Sebelum pergi jenderal ling membaca tulisan di atas pintu setia dan berbudi. Pangeran xiao menyombongkan kalau itu gelar yang diberikan kaisar pada keluarga mereka karena ayahnya berperang sepanjang hidupnya. Jenderal Ling berharap dia tak akan mengecewakan kaisar.
Pangeran xiao sepertinya tahu jenderal king mencurigainya namun jika itu ditunjukkan sekarang dia akan ketahuan.
Di acara ultah nenek qiqi. Keluarga cheng datang. Ibu sudah berpesan shaoshang tidak membuat masalah. Shaoshang pura pura sakit perut lalu dia mengambil kayu penahan dibawah jembatan. Mungki biar ambruk.
Wang ling memulai perdebatan lagi. Qiqi merasa rumahnya tak layak dikunjungi olehnya,dia mengundangnya juga hanya formalitas. Wang ling bukannya mau datang tapi mau lihat para tuan muda yang dilihatnya. Didengarnya ayahnya akan melatih mereka di arena seni bela diri. Namun qiqi pura pura tak tahu tempatnya.
Shaoshang datang ngajak qiqi pergi. A li adiknya Lou yao menyindirnya yang takut bertemu tuan muda ke11 setah ketahuan membual. A yao menegurnya. Wang ling memprotes ngungkit keluarga Zhaojun dan Lou yang membicarakan pembatalan pertunangan, seberapa buruk A Yao. Jika itu dia, wang Ling pasti malu. Shaoshang membela A Yao,dia bilang ke kak qiqi, sukses tidaknya perjodohan itu hal biasa jika dia membicarakan Zhaojun seperti itu akan menjadi masalah besar.
Wang ling membantah dia bukannya membicarakan Zhaojun. Putri Yuchang memjnta mereka nggak bertengkar dan merusak suasana di hari ultahnya nenek qiqi. Shaoshang membalas putri tetaplah putri yang bijaksana dan minta Wang ling belajar darinya jangan setelah bergaul dengannya masih bertengkar sama shaoshang yang bodoh dan kasar. Wang ling mau ngebantah lagi,setelah shaoshang ngancem akan mencubitnya baru dia takut.
Para tuan muda sedang bermain memasukkan panah. Yuan Shanjian menang terus. Lalu datang Ling buyi. Shanjian maksudnya berharap dia nggak punya niat bermain itu. Tapi bagi Ling buyi itu hanya mainan dan melempar panah begitu saja dan masuk. Lalu Ling buyi ngajak shanjian melihat bunga di luar.
Para tuan muda itu menghadap ke tempat para putri. Shaoshang lalu menunjukkan pada para nona jika tuan tuan muda itu melihat dan tersenyum ke arah mereka. Ling buyi memang sengaja tersenyum dan nyuruh shanjian tersenyum untuk menarik perhatian mereka. Putri yuchang merasa Ling buyi tersenyum padanya. Terpesona pada kedua pria itu para wanita pun berbondong bondong pergi ke jembatan yang rusak.
Shaoshang mengangguk pada ling buyi. Para wanita sudah sampai di jembatan dan tiba tiba jembatanny ambrol. Merek terjebur ke air. Para tetua yang sedang minum pun terkejut. Qiqi tertawa melihat putri yuchang dan wang ling.
Nenek qiqi sudah tahu itu perbuatan shaoshang. Wang ling terus menindasnya makanya dia membuat jebakan untuk mereka. Jika itu dia di waktu muda akan membalas lebih buruk lagi. Tuan wang jadi takut. Namun nenek sudah mengirim surat ke orangtuanya shaoshang agar tahu perbuatannya dan seperti apa putrinya. Jenderal wan langsung setuju dia harus bertanggung jawab.
Ayah pura pura marah dan aakan menghukum shaoshang. Sebenarnya ayah khawatir ibu akan menghukum shaoshang. Ayah malah minta paman dan bibi ketiga membelanya nanti.
Shaoshang bersikeras kalau dia tidak bersalah. Shaoshang bersedia dihukum. Akhirnya shaoshang dihukum dengan hukuman militer oleh ibunya. Ayah dan paman bibi ketiga ikut membelanya. Ibu pun marah dan tersudut. Ibu bersumpah tidak akan mengurusi shaoshang lagi. Ibu minta paman dan bibi ketiga membawanya ke Kabupaten Hua.
Jenderal ling mengirim obat luka yang digunakan di dijamin Lukanya sembuh dalam tiga hari. Wan qiqi heran ibunya bisa tahu itu ulah shaoshang padalah dia yang dekat dengannya nggak tahu. Shaoshang pikir jenderal ling yang mengadu ke ibunya. Dan dia pikir jenderal ling menaruh mata mata karena bisa tahu yang terjadi padanya.
Ai fei mengembalikan obatnya ke jenderal Ling. Ai fei pikir shaoshang tak tahu terima kasih membuang obat itu. Jenderal ling mengira dia menganggur nggak mengawasi pangeran Xiao. Sehingga menguping di depan kamar perempuan.
Qi fei lalu melaporkan pangeran xiao telah dibuat takut sehingga tak pernah keluar rumah. Ling buyi pikir jika Xiao tidak bergerak maka dalangnya tidak akan mendapatkan persenjataan. Kabar kaisar pergi ke barat telah tersebar. Dia tak percaya dalangnya sungguh diam. Lalu Ling buyi menyuruh mereka meminta lebih banyak orang secara diam diam mencari kelemahan mereka.
Shaoshang akhirnya ikut pergi bersama paman dan bibi ketiga. Nenek menangisi paman seperti biasa.
Ibu melihat dari kereta lain. Qing cong tahu Ibu sebenarnya khawatir tapi tak mau mengakui. Qing cong juga tahu ibu membawakan rombongan silat untuk menjaga niaoniao. Ibu pikir hati niaoniao kejam. Qing cong tahu dia seperti nyonyanya terlihat keras tapi hatinya lembut.
