Tentangsinopsis.com – Sinopsis Love (ft. Marriage and Divorce) Season 2 Episode 6 Part 1, Untuk menemukan daftar-daftar link recap ada di tulisan yang ini. Kalian bisa temukan sesuatu lainnya seperti Episode Sebelumnya baca di
Piyoung menanyakan judul dramanya ke asisten Ami tapi nggak dikasih tahu. Ia lalu ditelpon sama Dongmi yang mengabarkan kalo Ji a mengalami kecelakaan di tempat les. Ji a terkena pecahan kaca.
Piyoung khawatir banget dan segera ke sana.
Hyerong ketemu lagi sama Dongma di lift. Karena sebelumnya Dongma sudah membayar tagihannya sekarang ia mau mentraktirnya makan malam.
Dongma meminta ia yang menentukan tempatnya. Hyerong setuju. Dongma juga memberikan kartu namanya sehingga Hyerong bisa menghubunginya kalo dia nggak bisa datang.
Melihat kalo Dongma adalah Wakil direktur SF Electronics membuat Hyerong tertarik.
Saat makan, ayah berusaha ngasih perhatian ke ibu. Ia meletakkan ikan ke sendok ibu. Lah ikannya malah dibalikin ke mangkuk ayah 😅😅
Hyerong beneran datang untuk makan malam bersama Dongma. Ia sedikit kecewa karena ternyata Dongma nggak pernah mendengarkan siarannya. Lah katanya penggemar 🤦🤦🤦
Keduanya mengobrol tentang banyak hal. Dan yang bikin Hyerong kesal adalah Dongma menyinggung tentang suaminya. Lah harusnya kan ngomongin tentang mereka aja.
Ponsel Dongma bunyi. Katanya dari ayahnya. Ia keluar untuk menjawabnya. Bilangnya ke ayahnya kalo dia lagi sama klien.
Ibu makan stroberi sambil lihat ponsel. Ayah datang membawakan obat herbal untuknya tapi ibu nggak menanggapi. Ayah mengeluhkan ibu yang nggak menawarinya. Padahal dia juga suka stroberi. Akhirnya ayah mengambil sendiri.
Ayah nyuruh ibu untuk shopping. Dia kan suka belanja.
Ibu membandingkan ayah sama ayahnya yang selalu memperlakukan istrinya dengan baik.
Piyoung membicarakan kecelakaan yang menimpa Ji a ke Yusin dan Dongmi. Jadi Ji a terpeleset di toilet setelah sebelumnya ada anak yang menjatuhkan botol minum kaca di sana.
Dia sampai merasa pusing. Yusin memijat kepalanya. Ia mau membicarakan tentang jaket tapi nggak jadi lihat kondisi Ji a seperti itu.
Sahyun yang sedang minum nelpon ayah dan menanyakan tentang Song Won. Ayah bilang Song Won ke Jeju. Sahyun minta ayah untuk datang ke rumahnya dan memastikannya.
Ayah rasa Song Won bukan orang yang suka bohong. Sahyun sangat merindukan Song Won dan bilang kalo ayah nggak bisa mengerti perasaannya.
Lah gimana bisa ngerti? Orang ayah nggak pernah menghamili wanita lain di luar nikah. Dih ayah sengaja ngomong gitu karena ada ibu.
Hyerong pulang. Ia mengeluhkan Sahyun yang minum. Sahyun menanyakan hasilnya. Hyerong bilang masih negatif.
Piyoung masih kepikiran tentang mantel Yusin. Karena itulah ia menanyakannya setelah membicarakan tentang Ji a. Dia bahkan nyuruh Yusin untuk nelpon temannya.
Yusin mengalihkan dengan bilang kalo di sana masih pagi. Ia ngasih kemungkinannya ke Piyoung. Mungkin temannya memberikannya pada kerabatnya yang adalah pacar aktris itu dan dibawa ke Korea. Piyoung nggak suka mantel yang dia beli buat Yusin dipakai sama wanita lain.
Yusin menenangkan dengan nyuruh Piyoung untuk membelikannya lagi yang bagus. Ia akan berhati-hati memakainya agar nggak terbakar lagi.
Hyerong teringat pembicaraannya dengan Dongma saat makan. Dongma anak bungsu. Ia punya kakak. Dia nggak punya keponakan. Hyerong merasa kalo Dongma layak mrnjadi pasangannya. Dia nggak membosankan.
Hyerong bangun dan menggeledah mobil Sahyun.
Yusin bangun untuk minum air.
Song Won ingat saat bertandang ke rumah ayah dan ibu Sahyun. Mereka sangat baik padanya bahkan minta menginap segala.
Ia lalu bilang pada Bada kalo kakek dan nenek sangat menyayangi dan menantikanmu.
Lah habis itu ayah malah nelpon dan mengajaknya makan karena kebetulan sedang di Seoul.
Di ruangannya Yusin sedang memikirkan sesuatu. Pasiennya lalu masuk.
Ami yang sedang tidur di mobil memimpikan memakai gaun pernikahan bersama Yusin. Lah malah dibangunin sama asistennya karena harus lanjut syuting.
Piyoung membayangkan kalo Yusin memang yang memberikan jaketnya pada aktris itu. Hhh dia buru-buru membuang pikiran itu. Dilihatnya sudah nggak ada syuting lagi di depan stasiun radio.
Shi Eun menghias pohon natal bersama anak-anak sambil membicarakan kalo sinterklas itu nggak ada. Mendadak Gabin nelpon dan mengajak ketemuan.
Piyoung masih memikirkan perihal jaket itu. Ia sampai nggak dengar saat Seoban bertanya kenapa ia masih di sana. Sampai Seoban mengetuk meja. Piyoung menjawab kalo dia sedang membuat daftar lagu. Kalo di rumah nggak bisa fokus
Piyoung yakin kalo Yusin jujur. Ia lalu pulang.
Ami mengirim pesan ke Yusin yang sudah mau pulang. Ia selesai syuting dan mau berkuda. Ia meminta Yusin untuk datang juga.
Ayah menjemput Song Won untuk makan malam bersama. Ibu nggak ikut jadi ia duduk di belakang sama ayah. Hehe..mobilnya kena kotoran burung.
Di tempat makan Song Won menunjukkan cicin dari Sahyun di hari mereka terakhir ketemu. Ayah memberitahu kalo Sahyun sangat mengkhawatirkannya. Song Won minta ayah untuk ngasih tahu Sahyun kalo dia baik-baik aja.
Ayah minta Song Won untuk bilang kalo ada yang dia pingin. Kalo nggak dijual di restoran mereka bisa membuatnya di rumah. Istrinya ayah pintar masak.
Hyerong malah lagi nelpon ibu. Dia minta ibu untuk mengambil foto wanitanya Sahyun karena ia sangat penasaran. Ibu nggak enak. Gimana bilangnya saat memfotonya? Hyerong nyuruh ibu untuk mengajaknya makan lalu mengambil gambar makanan dan sudutnya dinaikkan sedikit.
Ayah malah sedang melakukannya dia mengirimkan foto makanan yang diambilnya ke ibu.
Song Won menyiapkan makanan dan memberikannya ke ayah. Lah padahal perutnya sendiri keroncongan. Ayah aja sampai mendengarnya.
Ami ketemu sama Dokter Cho di tempat berkuda dan menawarkan teh. Yusin datang nggak lama kemudian. Dokter Cho mengonfirmasi kalo Ami tinggal di apartemen pavilion. Ia sempat melihatnya karena temannya yang habis bercerai pindah ke sana.
Demi menghilangkan kecurigaan Yusin bilang kalo Ami nggak suka tinggal di rumahnya.
Ayah menanyakan apa Song Won pernah bertengkar sama Sahyun? Song Won bilangnya enggak. Ia lalu cerita apa yang biasanya mereka bicarakan saat bertemu. Ia kerap memberikan saran dan nasehat ke Sahyun perihal masalah rumah tangganya.
Lah ayah lalu cerita kalo dia bertengkar sama ibu. Ia diabaikan. Ia sudah memberikan sejumlah uang tapi ibu masih tetap marah. Padahal cuman masalah sepele.
Yusin berhenti dan menatap Ami yang sedang menunggang kuda.
Ayah menceritakan masalahnya ke Song Won. Song Won sendiri awalnya membenarkan apa yang ayah lakukan. Tapi memberi uang untuk menyekesaikan nasalah hanya akan memperburuk keadaan.
Ia menyarankan ayah untuk berlutut. Lah kalo lututnya sakit gimana? Song Won membalikkan kalo ibu melakukan apa yang ayah lakukan ke cinta pertamanya. Ayah sih akan marah besar kalo itu terjadi.
Song Won meyakinkan kalo ibu nggak akan tega dan akhirnya memaafkan ayah. Perasaan semua wanita itu sama.
Piyoung pulang dan langsung melihat Ji a di kamarnya. Yusin masih belum pulang berkuda. Ibu ngasih minuman yang sudah ia siapkan di kulkas. Ia curiga kalo Yusin pergi ke bar. Piyoung membantah dan percaya sepenuhnya pada Yusin.
Ternyata sebelumnya Yusin sudah nelpon Piyoung. Ia akan berkuda soalnya Piyoung pulang telat. Meski ada Ibu dan Ji a di rumah, yang menyambutnya pulang harus istrinya.
Selesai berkuda Yusin mengajak Ami untuk minum. Ami mengajaknya ke rumahnya. Mereka bisa membeli minuman dan ayam sekalian.
Shi Eun kepikiran kenapa Gabin mengajaknya ketemu. Apa karena mereka bertengkar? Apa Park Haerun sakit?
Ami dan Yusin membicarakan tentang takdir sambil minum. Kalo mereka ditakdirkan bersama seharusnya berakhir dengan pernikahan. Ami berpikir sebaliknya. Pernikahan hanya formalitas untuk mengakhiri asmara.
Yusin ingin mengakhiri hubungan mereka sampai pada bulan ini.
Bersambung…
