Tentangsinopsis.com – Sinopsis Love and Redemption Episode 57 (Cinta dan Penebusan), Kamu bisa mengetahui seluruh updatetan terbaru cerita di tulisan yang ini. Simak juga nih Episode sebelumnya ada di sini.
Bailin menceritakan 10.000 tahun lalu saat 3 alam masih selaras raja iblis menawarkan putrinya yaitu ibu Xi Xuan pada kaisar langit. Tetapi saat asura memperoleh kekuasaan raja iblis mendukungnya dan permaisuri surgawi menyerahkan posisinya agar xi xuan tidak terlibat tapi pada akhirnya xi xuan menyerahkan posisi dewanya pada Luohou jidu.
Bailing menuduh sifeng mendukung iblis. Sifeng membalas bailin yang tak merasa bersalah setelah menipu jidu. Bailin bersikeras ia melakukannya untuk 3 alam. Dia juga yang melindungi jiwa primordial Jidu memberinya posisi terhormat saat dia dewa perang, membantunya di kesengsaraannya. Bailin merasa tidak berhutang padanya.
Sifeng pikir bailin hanya menjadikan Jidu bonekanya untuk melindungi posisinya di surga. Bailin mengingatkan sifeng yang tulus mencintai bahkan kasihan pada jidu tetapi jidu sekarang bukan Chu Xuanji. Sifeng yakin xuanji masih ada. Jika jidu melepas kebenciannya xuanji akan muncul. Bahkan dijun jatuh cinta padanya saat di alam fana.
Bailin menyangkal telah jatuh cintadia melakukannya untuk 3 alam. Kalau begitu sifeng ingin mereka bertaruh. Sifeng percaya jidu tidak akan menjadi iblis jahat seperti yang dipikirkannya tetapi bailin menyangkal dugaannya akan menjadi nyata.
Sifeng ingin mempertemukan dijun dan Jidu di alam surgawi. Jika jidu seperti yang dipikirkannya sifeng bersedia menjadi iblis dan di taklukkan bersamanya. Jika sifeng menang maka dijun harus minta maaf dan membiarkan Jidu pergi. Bailin dijun setuju.
Ketua chu membawa warga ke atas gunung untuk menghindari bencana saat Jidu membalikkan tungku hongmeng. Sifeng ke sana dan memberitahu dia berencana mempertemukan Jidu dan bailin untuk menyelesaikan dendam diantara mereka.
Takut dijun ingkar janji satu satunya yang bisa mengendalikannya kaisar surgawi. Sifeng minta mereka menemui kaisar surgawi di gunung kunlun. Dan mereka harus minta bantuan wu zhiqi agar bisa ke sana.
Sifeng balik menemui Jidu. Dia tahu jidu tidak berdarah dingin dan tanpa ampun. Sifeng memberitahu bailin setuju bertemu dengannya. Sifeng akan membantunya melintasi laut kehidupan dan kematian. Tapi jidu harus berjanji tidak akan membantai alam surgawi. Jidu setuju asal bailin menepati janji.
Kakak Liu mingyan dan linglong membujuk Wuzhiqi yang bersedih karena kematian zihu untuk pergi bersama mereka menemui kaisar surgawi. Wu awalnya menolak tidak ingin melibatkan diri dengan Jidu dan Bailin. Setelah kakak liu memberitahu jika Jidu membalikkan tungku hongmeng dan seluruh dunia terbakar maka dia tidak akan bisa melindungi makam zihu. Wu berubah pikiran.
Sifeng membawa Jidu terbang bersamanya. Meski awalnya Yuan lang menawarkan agar jidu terbang bersama burung merah emas yang ia tangkap dengan pasukan besar. Tapi jidu menolak dia tak ingin melanggar kata katanya seperti bailin.
Akhirnya wuzhiqi bersedia pergi ke gunung kunlun. Ruo yu juga ikut. Wuzhiqi ngasih tahu mereka harus melewati gerbang di puncak kaiming untuk mencapai gunung kunlun. Tetapi mereka harus melewati sungai Ruoshui di mana makhluk apapun tidak bisa melewatinya. Setelah itu melewati api neraka yang jika disentuh banyak makhluk akan menjadi abu.
Hanya wuzhiqi yang bisa melewati semua itu. Wuzhiqi menemukan cara melawati sungai Ruoshui yaitu menggunakan bulu emas dari burung merah emas karena bulu itu dibentuk dari kondensasi cahaya putih jadi bisa mengapung. Ruo yu menawarkan bulunya. Lalu bulu itu disulap menjadi perahu.
Tiba tiba mereka disergap kakek salah satu penyihir surgawi yang mengelola gunung kunlun. Wu membawa merrka ke darat agar lebuh mudah mengalahkan penyihir itu. Mereka lalu bertarung dengan pasukan surgawi yang muncul dari dalam sungai.
Kakak liu terperangkap di dalam gelembung air. Wuzhiqi berhasil mengalahkan penyihir tua. Tetapi kemudian Wu dan Ruo yu terjebak dalam sihir mimpi. Dan bermimpi melihat zihu dan yanran.
Wuzhiqi dan Ruo yu hampir bunuh diri jika linglong dan mingyan tidak menghentikan mereka. Linglong menangkap si penyihir mimpi seorang gadis. Linglong menyuruh mupeng si penyihir membangunkan Wu dan ruo yu. Awalnya tak mau tetapi setelah linglong mengancamnya mupeng membebaskan mereka.
Wu zhiqi lalu menyerang dan mengalahkan 10 penyihir surgawi lainnya dengan teknik jari petirnya. Kemudian melepaskan kakak liu. Kakak liu memujinya iblis terhebat. Setelahnya mereka melanjutkan perjalanan.
Selanjutnya mereka harus memanjat tebing yang tampaknya halus bak cermin. Mereka tidak bisa menggunakan pedang karena tak bisa melihat gerbang kaiming. Mereka harus menggunakan belati untuk naik tapi belati itu akan hilang dalam waktu 7 menit setelah dimasukkan. Wu minta mereka berhati hati.
Kemudian semuanya memanjat tebing (kek olahraga ni beneran ) mereka menggunakan belati untuk berpegangan dan naik perlahan lahan. Saat itu Ruo yu hampir jatuh untunglah Minyan menolongnya.
Ruo yu merasa tidak enak diselamatkan minyan. Meskipun minyan tidak bisa memaafkannya tapi ia tak ingin melihat Ruo yu mati. Ruo minta maaf. Minyan tahu dia hanya ingin menyelamatkan sifeng dan xuanji karena itu memaafkannya. Wu zhiqi menawarkan makanan yang dibawanya ayam goreng.
Tiba tiba binatang buas Kaiming 9 kepala mendatangi mereka. Wu lalu memberi ayam goreng yang dibawanya. Juga semua anggur dewanya. Binatang itu bisa bicara dan memakan dan minum semua pemberian Wu. Ke 9nya senang awalnya tapi tak enak hati setelahnya. Sepertinya itu taktik Wu agar dibiarkan lewat.
Saat mereka mabuk salah satu kepala memberitahu kunci untuk membuka gerbang adalah ekor mereka. Itu adalah pintu gerbang kaiming. Karena sudah diberikan makanan dan anggur dia akan memberikan balasan dengan membuka pintu gerbangnya. Sehingga semuanya bisa lewat.
Sementara itu disaat sifeng dan Jidu terbang seekor phoenix lewat dan memekik. Sifeng memberitahu phoenix mengendalikan burung merah emas dan teriakannya menembus organ tubuhnya. Sifeng mulai kesakitan. Pasukan surgawi menembakkan anak panah ke arah merekam sifeng melindungi Jidu dan terluka
Mereka terjatuh ke dalam lautan. Ingatan xuanji muncul. Terlihat sosok dewa perang yang berperang melawan akam iblis mengakibatkan iblis mengalami kekalahan diusir dari surga dan tinggal di alam iblis.
Ingatan saat bailin menasehati dewa perang bahwa asura haus darah dan pendendam dan tidak boleh dibiarkan hidup. Dewa perang mengerti. Lalu dia memerangi raja asura dan pasukannya dan membunuhnya. Raja asura menyumpahinya sebelum mati bahwa semua keluarga dan kekasihnya akan berakhir menyakitkan.
Ingatan saat dewa perang diobati Ting nu. Dia bercerita bahwa saat darah iblis berceceran di tubuhnya itu terasa panas. Dia benci perasaan seperti itu. Sebelum para iblis meninggal semuanya menatapnya dengan kesal. Ting nu tak tahu sebabnay dia akan meresepkan obat untuk menenangkan pikirannya.
Dewa perang menanyakan apa tabib tingnu tahu apa yang hilang dari ingatannya? Dewa perang menceritakan saat dia membunuh raja asura menyebutnya pengkhianat. Dia merasa pernah melihatnya di suatu tempat sebelumnya tapi lupa.
Dan hari itu dewa baru menanyakan namanya tapi setelah berpikir lama dia sadar mereka hanya memanggilnya dewa perang atau jenderal. Ting nu tak tahu.
Dewa perang bertanya tanya mungkinkah dia lahir tanpa nama? Ingatan saat dewa perang bertarung dengan wuzhiqi dan memintanya mengembalikan juntian cehai yang dicurinya dari alam surgawi. Wuzhiqi bilang dia membunuh bintang mosha dan mencuri juntian cehainya. Wu hanya mengambil barangnya.
Kemudian dewa perang mengejar wuzhiqi sampai ke alam iblis. Dia melihat dinding mural yang ada lukisan dirinya bintang mosha juga dijun bailin. Asura akan menunjukkan rahasia apa yang disembunyikan bailin dijun di tempat tinggalnya.
Dewa perang terlihat shock melihat kebenarannya tentang asal usulnya. Dewa perang pergi ke surga mencari tahu di perpustakaan surga. Dia melihat dua dewa mengubah dan menyembunyikan catatan gioktentang dirinya atas perintah bailin meski itu melanggar aturan. Dia merebut catatan giok itu dan membacanya. Dia marah dan menemui bailin.