Tentangsinopsis.com – Sinopsis Love and Redemption Episode 16 Part 1, Yuk cek daftar plot selengkapnya di tulisan yang ini. Untuk sinopsis cdrama tentang Episode sebelumnya baca di sini.
Sifeng terlihat panik saat mengamati topengnya. Ia bahkan ragu xuanji yang melepasnya. Seperti perkataan kakak liu seharusnya topeng itu tersenyum saat dilepas orang yang mencintainya dengan tulus. Bulu bulu hijau di tangannya juga belum hilang artinya kutukan cintanya belum terangkat. Sifeng ketakutan namun ia menyembunyikannya dari xuanji. Ia minta membiarkannya saja entah topeng itu menangis atau tersenyum. Yang terpenting sekarang mereka harus meninggalkan tempat itu.
Keduanya lalu memeriksa tongkat kayu yang dimaksud xuanji. Sifeng melempar topengnya setelah diberi kekuatan ke arah tongkat itu. Sifeng berkata alam itu dibuat dari Bagua alam. Tongkat itu adalah pusatnya. Sifeng mencoba menghancurkannya dengan melempar pedangnya pada tongkat kayu. Seketika langit mendung bergemuruh. Petir menyambar nyambar dan menyerang mereka. Melihat sifeng seperti tak bisa mengendalikan kekuatan alam itu xuanji mencoba mencabut tongkatnya. Sifeng mengerahkan sihirnya ke tongkat kayu tapi ia malah terluka.
Xuanji akhirnya berhasil mencabut tongkat itu. Tetapi langit semakinbergemuruh,petir menyambar nyambar dan bumi seakan bergetar keras. Sifeng menyuruh xuanji pergi dari sana tetapi xuanji mulai tak sadar karena kekuatan rahasianya kembali muncul. Mata dan tubuhnya menyala biru.
Xuanji kembali teringat masa lalunya di alam langit sebagai dewa perang. Xuanji sepertinya sedang dihukum dan dituduh. Kedua tangannya diikat dengan rantai panjang. Xuanji yang merasa dirinya benar tidak mau disalahkan. Ia pun marah dan menarik kedua tangannya yang dirantai sehingga orang orang yang di sana ikut terhempas.
Xuanji yang sekarang berteriak memanggil Dingkun. Tubuhnya terangkat ke atas. Tongkat di tangannya bersinar biru. Sifeng terus mengawasinya.
Xuanji melempar tongkat itu dan memanggilnya dingkun. Tongkat itu pun berubah menjadi pedang dan memberinya kekuatan lalu pedang itu menancap di depan sifeng. Tubuh xuanji pun lemas dan ia hampir jatuh jika sifeng tak cepat menangkapnya (adegannya bags mski cm sedetik)
Tanda segel di tangan Teng she ikut menyala. Ia menyadari alam dingkun hancur. Dan ia akhirnya menemukan dewa perang. Teng she melenggak lenggokkan kepala sambil menunjukkan tanda itu pada para pengawalnya.
Xuanji sudah siuman. Sifeng memberitahu dunia baru saja bergetar. Ternyata itu bukan tongkat kayu tapi pedang surga. Xuanji bercerita jenderal itu meneriakkan nama pedang itu dingkun. Seketika dingkun menyala biru dan memasuki tubuh xuanji yang membuatnya terkejut tak mengerti apa yang terjadi.
Sifeng pikir alam itu dibuat untuk menyegel pedang itu. Namun xuanji tak sengaja merusaknya sehingga pedang itu menjadi pedang hidupnya dan xuanji menjadi tuannya. Kekuatannya luar biasa dak tak terlihat seperti berasal dari dunua manusia. Mungkin benda itu memiliki sejarah dengan xuanji.
Xuanji menceritakan sebelumnya setiap kali dia menemukan pecahan cermin bahuang dia akan melihat jenderal memakai jubah perang tapi kali ini xuanji melihat wajahnya dengan jelas dan mirip dirinya. Dia pikir itu hanya mimpi tapi pedang itu terasa familiar saat berada di tangannya. Xuanji juga seolah merasakan penderitaannya. Tampaknya dia mendapat ketidakadilan yang hebat.
Xuanji terlihat panik. Ia bertanya tanya siapa jenderal itu apa yang terjadi mengapa jenderal itu tetlihat mirip dengannya. Sifeng minta ia tak takut tak peduli apa yang terjadi dia tetap chu xuanji. Xuanji teringat perkataan Ting nu bahea xuanji adalah dirinya tapi juga bukan dirinya lalu siapa xuanji?
Sifeng pikir karena cermin bahuang menunjukkan asal semua makhluk mungkin yang xuanji lihat adalah kehidupannya sebelumnya. Sifeng pikir alasan ia kekurangan 6 inderanya berkaitan dengan masa lalunya. Mereka akan mencari tahu apa yang terjadi saat menemukan cerminnya lagi. Sifeng minta ia percaya padanya. Xuanji pun tersenyum.
Yanran dan Ruo Yu ke sana. Ruo yu mengucapkan selamat pada sifeng saat ia melihatnya tanpa topeng. Yanran memandang xuanji penuh selidik. Xuanji juga memberi selamat pada Ruo yu karena melepas topengnya. Ruo yu bilang topengnya berbeda dari milik sifeng. Ruo yu akan mengatakan sesuatu tapi sifeng mencegahnya dengan mengajak mereka meninggalkan tempat itu.
Sebelum pergi ke pulau Fuyu, sifeng menyuruh xuanji memeriksa apakah ada aura iblis di sekitar gunung. Ruo yu pamit pada sifeng untuk ke istana lize menerima hukuman atas hilangnya topengnya.Sifeng pikir ia tal akan dihukum di menara pelupaan karena topengnya tak hancur dan ia tak mencintai siapapun.
Sifeng menyuruh Yanran untuk menyelinap ke sekte tianxu menyelidiki cermin bahuang. Jika mendapat kabar ia harus melapor pada sifeng. Yanran kesal karena ia masih mau membantu xuanji menemukan cermin itu. Yanran mengingatkan kutukan kekasih yang akan terpicu jika xuanjimemyakitinya.
Sifeng minta ia tak khawatir, karena cermin itu berhubungan dengan ke 6 indera xuanji dia harus menemukannya. Yanran membenci kenyataan sifeng dikutuk karena xuanji dan hanya dia yang bisa mengangkat kutukannya. Jika xuanji menyakiti sifeng, dia tak akan membiarkan xuanji pergi dengan mudah. Sifeng tak suka yanran berkata seperti itu. Yanran lalu pamit pergi ke sekte iblis.
Dewa Siming mengunjungi Haochen yang ternyata salah satu kaisar di langit,Dijun Bailing. Tidak ada yang tahu keberadaanyya dia alam fana itu karena dewa siming. Lalu dia menunjukkan buku tentang urusan urusan 3 alam yang ditulisnya. Setelah satu dekade berubah karena dewa perang mengangkat laut yang mengurung dingkun.
Mereka ke gua tempat dingkun disegel. Dan dingkun telah menghilang. Haochen sepertinya kesal karena hal itu tak bisa dihindari. Siming mengingatkan saat itu hanya dijun bailing yang bisa mengajarkan dan mempengaruhi dewa perang dan membuatnya kuat. Jika mereka menjadi pasangan akan menjadi sumber kecemburuan semua orang. Sayangnya keduanya memiliki temperamen yang dingin. Siming ingin menjadikan mereka tokoh utama dalam novelnya tapi dewa perang akan dihukum.
Kilas balik saat xuanji masih dewa perang di alam langit. Xuanji menanyakan siapa haochen dan siapa dirinya? Haochen menjawab dia adalah dijun bailing dan xuanji adalah dewa perangnya. Dijun tang menyelamatkan hidupnya dan dai harus berjuang untuk alam langit dan untuknya selama sisa hidupnya.
Xuanji pun dipakaikan baju perang juga mahkota. Di dalam peperangan xuanji memusnahkan musuhnya dan membawa kemenangan. Xuanji dielu elukan sebagai dewa perang yang hebat. Dijun bailing sangat mempercayainya.
Kembali ke alam fana. Haochen melihat sesuatu bergerak di langit. Siming yang juga tahu langsung membawanya pergi. Ternyata Teng she yang turun ke sana. Dia menduga dewa perang yang mengambil dingkun. Ia terlambat padahal menjaganya 1000 tahun. Teng she akan mencarinya dan bertarung dengannya tapi sebelum itu terjadi Qinlong menemukannya dan membawanya ke alam langit meski ia sudah menjelaskan.
Seperginya Teng she hochen kembali. Siming bersyukur mereka tak ketahuan teng she karena itu akan jadi gangguan. Itulah mengapa dijun mengurungnya. Siming menyayangkan teng she yang mengikuti dewa perang ke mana mana dan tak tahu posisinya. Sedangkan dijun sudah mengawasinya selama 10 tahun. Haochen alias dijun menegaskan ia ke sana bukan untuk dewa perang tapi 3 alam. Haochen terlihat marah jika siming menulis cerita tentangnya dia akan membakar bukunya.
Bersambung ke Part 2