Tentangsinopsis.com – Sinopsis Little Women Episode 2 Part 1, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek episode sebelumnya ada disini.
Kedua kakak makan Kimchi yeolmu bikinan ibu meski kesal karena rasanya enak. InKyung ngasih tahu Injoo kalau dia diskors karena minum miras saat kerja. inKyung merasa pecandu alkohol. Inkyung tanya apa dia seperti ayah mereka yang pecandu alkohol?
Injoo menegaskan kalau tak sama ayah mudah bimbang dan lemah sedang Inkyung tahu apa yang diinginkan. Teguh dan keras hati. Injoo seperti mau menangis lalu dia membuang alkohol yang baru diambilnya. Mereka sepakat membuang kimchi itu.
InHye menggambar HyoRin. InHye suka hidungnya yang mirip ibunya. Hyorin bilang kalau operasi hidung sebelum lulus smp. Inhye sedang mencoba gaya Van Dyck. Karena ingin menggambarkan garis keturunan bangsawan. Menurutnya ayah dan ibu Hyorin bangsawan.
InJoo menghitung uang HwaYoung dan menyimpannya di beberapa kontainer. Injoo nggak bener bener nggak tahu. Akhirnya dibuat belanja dech. Beli es krim banyak.
Injoo pikir jika dia jadi hwa young punya uang sebanyak itu nggak akan bunuh diri. Injoo jadi mikir kalau hwa young nggak bunuh diri.
Nenek berpikir reporter memang minum miras sambil makan siang dengan narasumber. Sore dan malam minum lagi… Inkyung ngaku minum miras banyak hari itu. Kadar alkohol darahnya pada pukul 16.00 setelah diperiksa 0.08 persen. SIM nya bahkan ditangguhkan karena seniornya melaporkannya ke polisi.
Nenek cerita ayahnya selalu minum alkohol sebelum merayap. Nenek juga minum segelas wiski sebelum berangkat kerja di amerika. Setahu Inkyung nenek perawat. Nenek bilang itu tak masalah 40 tahun lalu selama bisa bekerja dengan benar.
Inkyung merasa tak melakukan pekerjaan dengan benar. Tak bisa mengajukan pertanyaan tak pantas ke orang asing.bicara ke arah kamera tanpa mengedipkan mata atau tetap tenang saat melihat kecelakaan yang mengerikan. Inkyung selalu gelisah lalu minum sedikit sedikit dan di malam hari sebotol tequila habis.
Nenek minta Inkyung berhenti menjadi reporter. Inkyung pikir neneknya tahu dia nggak ingin jadi reporter. Nenek pikir dia ingin mempelajari hal tak berguna di luar negeri. Inkyung pun menyerah karena nenek tak mau meminjaminya uang. Karena nenek pikir itu uang Inkyung yang ada di rekening bank atas namanya.
Inkyung tahu itu bukan uangnya..nenek memasukkan lima juta won ke rekeningnya. Dan nenek juga yang mengajari anak 12 tahun melakukan transaksi saham. Nenek pikir Inkyung yang mengubah lima juta won itu menjadi 70 juta won dalam waktu 10 tahun. Nenek tak pernah melihat orang yang bermain saham semudah Inkyung. Inkyung asal melakukannya dan tak mengharap apapun.
Nenek tak ingin menyia nyiakan waktunya untuk belajar. Waktu itu inkyung ingin belajar ekonomi karena ingin tahu kenapa beberapa orang tak mampu dan kaya. Nenek pikir jika dia terus melipatgandakan uangnya dia akan tahu sendiri dengan sendirinya. Kau malah jadi reporter dan merayap sambil mendengar omelanku hanya demi 1.25 juta won.
Inkyung penasaran dia merayap untuk 1.25 juta won kenapa nenek mengeluarkan 1.25 juta won hanya untuk merayap denganku? Apa kau takut akan sendirian sampai meninggal? Nenek tahu dia tersinggung dengan perkataanya. Namun nenek juga begitu.
Inkyung tak pernah mempertimbangkan tawaran untuk bekerja dengannya setelah lulus sekolah. Kau pikir nenek berinvestasi padamu tanpa tujuan apapun? Selagi kau diskors datanglah ke kantor nenek. Nenek akan menunjukkan padamu bagaimana menjadi orang kaya di korea.
Injoo menemui direktur shin yang tanya Injoo pasti tahu tak ada perusahaan yang tak punya dana gelap di korea. Injoo tak tahu yang harus dilakukannya karena tak tahu apa apa.
Choi do il membetitahu ada dua hal yang dicari. Uang 70 miliar wong yang dicuri nona Jin dan rekening dana gelap. Ada tim khusus yang melacaknya tapi mereka membutuhkan informasi pribadi nona jin.
Direktur jin ingin injoo menganggap dirinya sebagai pencuri itu dan mencaritahu di mana dia menyembunyikan uangnya dan apa yang dilakukannya pada buku kas. Gunakan imajinasimu sebaik mungkin dan akan memberi imbalan yang setimpal.
Injoo merasa bisa melakukannya tapi dia tak mau kembali ke kantor injoo mau bekerja di komunitas anggrek internasional. Direktur utama ketua komunitas di sana. Injoo juga minta direktur shin tidak menyebut orang yang sudah meninggal sebagai pencuri.
Direktur shin kesal namun Injoo mengerti jika hwa young pencuri dia sekesal itu. Namun karena direktur terus menyebutnya pencuri Injoo merasa dia akan menyebutnya sebagai teman pencuri juga. Injoo masih tak percaya hwa young melakukan hal itu. Injoo akan mulai memercayainya sambil mencari bukti bahwa Hwa young menggelapkan dana.
Direktur shin merasa Injoo agak mirip hwa young lalu tanya di mana membeli sepatu yang dipakainya. Pikirnya sepatu murahan seperti itu mudah patah karena direkatkan dengan lem.
Pergelangan kakinya akan terkilir..meski hanya berjalan sebentar kaki pasti sakit karena tak stabil dan merasa gelisah karena sepatunya tak bisa dipercaya. Shin minta dia beli sepatu dengan uang pemberian mereka. Jika tidak injoo harus menyeret kakinya selamanya. Injoo terkejut. Sakit hati pastinya.
Inkyung menghubungi pak kim ketua tim bagian ikan di P mart. Keponakan Kim Dal Su dari bank tabungan bobae yang mengiriminya surel padanya 4 tahun lalu mengenai petunjuk kasus bunuh diri Pak Kim Dal.Su. injoo ingin bertemu dan bicara tapi orang itu memutuskan panggilannya.
Inkyung makan bersama Jong ho dan kakeknya sambil mengenang masa lalu. Jong ho yang memasak dan menanam sayur. Saat umur 10 tahun setiap pagi inkyung membacakan saham dan harga aset berjangka untuk neneknya apapun yang ada dihadapannya terlihat seperti grafik. Kakek jong ho pikir inkyung tumbuh menjadi orang terhormat yang berperan penting di masyarakat. Jong ho pikir kakeknya pikir dia terlihat menyedihkan jongho menderita HNP makanya cuti kuliah.
Pak Kim menghubungi Inkyung bertanya kenapa tak memberitakannya. Inkyung saat itu tak punya bukti Park jae sang terlibat bunuh diri itu. Juga tak terlalu mengenalnya. Apa kau tahu dia orang sepeeti apa sekarang?tanya Kim. Menurut Inkyung dia seperti monster.
Kim minta inkyung mencatat suatu alamat. Gintan ri 26 Noma -myeon Musim -gun Provinsi Gyeonggi untuk mulai penyelidikan dari sana. Jika ingin tahu lebih banyak harus datang ke pilar C7 di pelelangan Pasar Ikan sore pukul 0.4.00 alfabet C dan angka tujuh pasar ikan pilar C7
InJoo dan Choi do il menyelidiki ke rumah Hwa Young. Ayahnya minta mereka tak sentuh apapun. Laptop dan ponselnya sedang dianalisis mungkin dia hapus sesuatu sebelum bunuh diri. Chadoil merasa aneh rumahnya dipenuhi barang mewah tapi banyak kecoak berkeliaran. Injoo pikit sebelum Ibu hwa young meninggal mereka tinggal di sana.dia pasti tak mau pindah.
Choi do il memberitahu komputer perusahaan dan dokumen sudah ada di komunitas Anggrek internasional. Do il minta injoo bawa yang diperlukan. Sementara Do il pergi Injoo sendirian. Injoo sengaja ingin mencari tahu penyebab kematian Hwa young.
Apa tanda terima dan buku kas bagi ahli pembukuan? Tanya hwa young saat itu. Injoo jawab kitab suci. Hwa young bilang Harus selalu disimpan di dekatmu dan dibuka tiap curiga. Karena semuanya dimulai dari sini.
Hwa young mengajarinya dari mana semuanya dimulai. Injoo mencocokkan harga tas tas yang dibeli hwa young sama dengan yang tersimpan di komputer.
Pernah suatu ketika hwa young melarangnya memakai tas kw dipakai injoo saat kerja. Injoo bilang nggak ada barang palsu yang saru itu kualitas premium. Hwa young nggak peduli kualitas tas yang dipakainya. Tapi jangan dipakai ke kantor. Ahli pembukuan harus terlihat seperti pengemis supaya tak dibicarakan.
Ahli pembukuan harus melihat uang hanya sebagai angka. Seperti dokter melihat tubuh pasien. Namun bagaimana jika kau memakai barang palsu? Tanya injoo. Kau tampak tak mampu tapi terobsesi dengan uang. Kata hwa young. Apa perusahaan bisa memercayakan uang pada orang seperti itu? Injoo merasa tak ada harapan.
Injoo tak pernah sesaat pun terobsesi dengan uang dan pria. Makanya kau butuh pelatihan kata hwa young. Contohnya seperti membuat akun kedua untuk bermain gim. Seperti selebritas yang punya alter ego. Injoo tanya,makanya kau selalu memakai baju yang sama ke kantor?Dan ini alter egomu?
Injoo memeriksa galeri di HP Hwa young hanya ada foto barang dan tanda terima. Seperti manusia yang tak memiliki wajah. Namun Injoo menemukan foto Hwa young pergi ke luar negeri., Injoo menemukan akun kedua Hwa young atas nama Jin Mi Gyeong Ahli Pembukuan Masa Depan. Hwa young seperti hidup di singapura serta tampak punya banyak uang dan tak mencemaskan apapun. Siapa kau sebenarnya Hwa young?
Saat itu. Halo nona alter ego? Senang jumpa denganmu. Kenapa kita baru bertemu sekarang? Sapa injoo. Hwa young jawab, bisa jadi ini alter egoku Dan Jin Hwa Young yang selalu pakai baju sama adalah alter egoku.
Injoo tertawa. Hwa Young aku masih tak mengerti. Apa seorang ahli pembukaan harus melakukan itu? Hwa young menjawab,Kebanyakan ahli pembukuan akan hilang di masa depan. Ahli pembukuan seperti apa yang akan tersisa?
Ahli pembukuan yang bisa membaca kisah yang diceritakan angka. Bagaimana perusahaan bisa sampai di titik ini? Apa saja risiko dan potensi yang dimiliki perusahaan? Langkah apa yang harus diambil ke depannya?
Perangkat lunak akuntansi tak bisa membaca hal seperti itu. Injoo malu dia juga tak bisa membacanya. Kata hwa young semuanya harus dihitung. Jika sudah dihitung berkali kali dan tetap tak pas berarti ada sesuatu di sana. Injoo melihat di sosmed hwa young memposting dirinya dan makanan diatas meja makan restoran tanggal 14 agustus pas ultahnya. Apa yang hilang di hari itu?
Direktur shin datang. Injoo memberitahu jika ditotal jumlah semua barang itu sekitar 260 juta won. Kurasa ada beberapa barang yang dijual secara kontan dan barang yang masih baru diperkirakan senilai 70 juta won. Perusahaan bisa mengambil semua barang yang ada di sini. Direktur shin balik tanya untuk apa perusahaan mengambil barang itu? Injoo jawab bisa dijual di situs barang bekas.
Perusahaan telah memberi 50 juta won pada ayah nona jin untuk mengambil alih ruangan itu. Kami bayar 50 juta won untuk membeli sampah mahal yang di beli nona jin dengan uang perusahaan. Kenapa? Untuk mendapatkan kembali uang puluhan juta won? Tujuh puluh miliar won. Nona jin menyembunyikan uang 70 miliar won di suatu tempat. Injoo sepertinya mulai takut.
Kata Injoo, Ada sebuah foto yang diambil di singapura di ponselnya. Dia pernah melakukan perjalanan bisnis ke singapura. Aku mencoba untuk menelusurinya dan ternyata sumbernya dari Skygram.
Foto foto ini tak ada di dalam laptop atau ponsel milik Hwa young. Berarti ada ponsel lain yang digunakan di singapura. Ternyata dia pergi ke sana setidaknya sekali sebulan. Kau bilang kau yang beli tiket pesawat ke singapura untuk Hwa young kan? Kemungkinan Hwa young sudah lama tinggal di singapura.
Direktur shin minta dikirim tautan Skygram Hwa young. Jika kami berhasil menemukan tempat tinggalnya di singapura. Kami bisa mendapatkan ponsel dan lainnya. Itu artinya uang 70 miliar won itu juga bisa ditemukan.
Nona oh,kau lihat sepatu ini tas juga? Kau menyukainya? Tanya Shin. Kau ingin memilikinya? Ada apartemen senilai 700 juta won atas nama ayah nona jin juga. Dia kelihatan tak pernah kerja sekalipun tapi bagaimana dia bisa membelinya? Perusahaan hanya menjanjikan sebanyak ini. Pekerjaan nona jin penting dan berbahaya jadi dia layak untuk mendapatkannya. Namun seharusnya dia berhenti sampai di sana.
Shin mendekati InJoo membuatnya semakin takut. Kau orang seperti apa nona Oh? Aku bisa membeli ini semua. Ukuran kakimu antara 230 dan 235 kan? Kau lebih cocok memakai stileto karena kakimu mulus dan tak ada varises. Injoo ketakutan.
Atau sepatu yang bagain tumitnya terbuka? Aku akan mengirim satu yang sesuai untukmu. Aku selalu menyukai pakaianmu yang terlihat terjangkau nona oh. Bagaimana? Injoo menangis ketakutan. Shin melanjutkan, Perusahaan ini membutuhkan orang yang berdedikasi dan berkaki indah sepertimu.
Tiba tiba shin mundur ketakutan melihat anggrek biru di vas meja. Bagaimana anggrek itu ada di sana? Seingat injoo sudah ada dari sebelumnya. Shin langsung pergi.
Jongho antusias sekali mau masak ikan. Sebuah ambulan melewati mereka. Kemudian Injoo mengetahui korban kecelakaan adalah Kim Dal Su. Diseberang jalan Jongho memungut setangkai anggrek biru seperti di rumahnya Hwa Young.
InJoo menyelidiki ke toko sepatu. Dia pakai sepatu pemberian hwa young. Manajer toko di sana menebak Injoo yang memakai produk velvet orchid mereka. Itu koleksi langka karena hanya ada tiga pasang yang dijual di korea. Cocok sekali denganmu. Injoo berbohong seseorang memberinya di hari ulang tahunnya. Pria itu membenarkan karena sepatu tergantung suasana hati.
Injoo berbohong terlalu banyak minum di ulangtahunnya dan tak ingat siapa yang memberinya. Injoo menunjukkan foto direktur shin dan ingin tahu apa yang membeli sepatu itu adalah orang itu. Pria itu membenarkan dan mengingat dia satu satunya pelanggan yang memahami gravitasi sepatu mereka dari ujung kepala sampai lengkungan kaki.
Injoo menemui Bu hwang. Menurut bu Hwang ,memang Hwa young berselingkuh dia akan yahu jika melihat buku kasnya. Total dana yang digelapkan Hwa young dan direktur Shin benar benar fantastis. Alasan Bu Hwang diam karena direktur utama dirawat di rumah sakit selama empat tahun. Selama tak ada dia direktur shin yang berkuasa. Bu hwang merasa bukam siapa siapa. Dia mendengar direktur shin punya istri kantor di perusahaan sebelumnya.
Bu hwang ngasih tahu tipe wanita khusus yang disukai direktur shin. Wanita yang memakai sepatu berhak murah. Kamera tertuju pada sepatu Injoo. Kau tak berpikir hwa young berbeda dari orang lain di tim pembukuan? Direktur shin yang memilih Hwa young entah karena ayahnya yang bekerja sebagai tukang sol sepatu. Dia benci wanita elite yang berasal dari keluarga kaya.
Injoo membenarkan. Kau tahu bahwa direktur shin yang memilihmu kan? Bu hwang tersenyum. Dia bilang tak pernah mengucilkan Hwa young. Mereka hanya hidup di dunia yang berbeda.
Seberapa jauh orang yang berada di titik terendah bisa naik? Aku lulusan SMA yang merasa aku belum menikah. Aku ingin punya harapan sekrang. Meski begitu aku ingin hidup dengan wajah yang sempurna sekali saja. Kata kata Hwa young yang ditulis di akun sosmednya.
Dari Hari senin sampai jumat. Subuh sampai pukul 19.00 dia adalah Kepala Tim Jin Hwa Young yang selalu memakai baju yang sama. Namun selesai yoga di malam hari saat pergi les bahasa inggris dan komputer saat makan di restoran mahal dan berbelanja di akhir pekan serta saat di singapura dia berubah menjadi orang yang tak kukenal. Namun ada foto dia bersama orang lain. Dan tak ada tanda terima tagihan di hari itu, setelah kuperhatikan ada foto makanan tanpa tanda terima sebulan sekali.
Lalu dia bilang membeli sepatu itu untuk hadiah ulang tahunnya tahun lalu. Namun tak ada tanda terimanya. Harga sepatu itu 4.3 juta won. Hanya ada tiga pasang yang dijual di korea. Choi do il pikir hadiah dari orang spesial. Injoo bilang direktur shin yang memberikannya.
Mereka berdua berselingkuh? Tanya Choi do il. Injoo tak tahu. Choi bilang seharusnya direktur Shin yang pergi ke Swiss tapi dia berhalangan jadi Hwa Young menggantikannya. Aku tak curiga karena sudah lama mengenalnya.
Kata sandi dan nomor rekening di swiss masing masing terdiri dari 18 digit. Tidak mungkin bisa menghafalnya di tempat. Namun direktur shin menghubungiku beberapa hari kemudian. Aku diminta memeriksa rekening di swiis karena nona jin mencurigakan.
Injoo menebak 70 miliar won hilang. Cha melanjutkan setelah membuat rekening atas namanya aku mengantarkan hwa young ke bandara. Namun dia tak naik ke pesawat dan kembali ke bank lagi, lalu memindahkan uang 70 miliar won. Injoo tanya bagaimana jika ini semua adalah rencana Direktur Shin? Choi do il pikir tahap akhir dari rencana itu adalah membunuh Hwa young. Injoo menduga semua tuduhan dilimpahkan ke Hea young supaya dia bisa bebas selamanya.
Injoo bingung kenapa surat bunuh dirinya dicetak. Biasanya tulis tangan kan? Do il heran, bagaimana direktur shin bisa menulis kalimat seperti ini? Surat ini terlalu realis. Injoo menunjukkan dua akun di skygram.
Satu sebagai Jin hwa young yang lain Jin Mi Gyeong ahli pembukuan masa depan. Dia membuat surat bunuh diri dari kalimat yang ditulis di skygram. Bukanlah ini aneh? Aku harus cek apa laptop dan ponselnya bisa dianalisis lagi. Kata Choi do il. Injoo baru sadar bahwa tak ada riwayat pesan dan panggilan diantara mereka. Padahal pekerjaan mereka saling berhubungan. Cho do il bilang direktur shin yang menganalisis ini.
Injoo menyiram anggrek anggrek Hwa young. Injoo berjanji akan merawatnya dan memperlakukannya seperti putri. Aku belajar keras agar bunga ini mekar.” Untuk membuat bunga Tibouchina mekar, butuhh suhu sedingin dini hari selama beberpa hari. Kurang dari sepekan saat suhu luat ruangan diatas sepuluh derajat saat layu sebaiknya menggunakan aspirin. Resepnya bisa dilihat di buku catatan Hyang Sook.”
Injoo pikir masalahnya adalah hwa young. Penipuan penggelapan bunuh diri pembunuhan.dan uang dua miliar won pemberianmu padaku. Injoo masih tak mengerti apa pun sampai sekarang namun jika hwa young meninggal secara tak adil injoo pasti akan mengungkapkannya.
