Tentangsinopsis.com – Sinopsis If You Wish Upon Me Episode 1, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini.
Gyu Rye memakai bajunya kemudian keluar dari penjara bersama dengan tahanan lainnya. Saat di luar, Gyu Rye melihat seorang pria kemudian menghampiri pria tersebut dan menyapanya. Setelahnya Gyu Rye dan pria tersebut bertukar pakaian. Seok Joon dan anak buahnya mengejar pria tersebut karena mengira Gyu Rye kemudian menlepon Gyu Rye dan menanyakan dari mana kamu mendapatkan 320.000 dolar itu.
Park Hyo Soon bilang kalian tidak bertemu dan menerima uang darimu jawab Gyu Rye kemudian mengakhiri teleponnya dan pergi kafe hewan menemui Jin Goo untuk mengambil kembali anjingnya. Dia tidak akan bertahan lama, terkadang dia akan kesakitan dan kejang ucap Jin Goo menjelaskan kondisi sang anjing. Aku akan mengurusnya ucap Gyu Rye seraya memberikan beberapa tumpuk uang kemudian pergi dari sana.
Dengan mengenakan sandal jepit, Gyu Rye pergi ke hotel dan mendapatkan tatapan aneh dari para pekerja. Gyu Rye menghampiri pekerja tersebut kemudian memberikan beberapa tumpuk uang seraya memberi tahu tahu kalau ia akan menginap dan menyuruhnya untuk menyiapkan kamar yang mewah. Setelanya Gyu Rye mengikuti salah satu pekerja yang membawanya menuju kamar tersebut.
Malam harinya, Gyu Rye menyanyikan lagu ulang tahun untuk dirinya sendiri kemudian menghamburkan uangnya di lantai. Itu bohong, bagaimana aku bisa tahu kapan aku lahir tidak ada yang pernah memberitahuku teriak Gyu Rye kemudian mendekati anjingnya dan memarahinya karena tidak mau makan.
Tae Sik bangun dari tidurnya, memakai jubahnya kemudian keluar dari dalam ambulance dan berjalan memasuki rumah Perawatan Woori seraya menyapa para pekerja. Terima kasih pak dokter ucap seorang wanita kepada Tae Sik yang membantunya mengeluarkan minuman di dalam mesin. Aku bukan dokter ucap Tae Sik kemudian pergi. Salah satu Nun menghampiri wanita tersebut dan memberi tahu kalau Tae Sik sukarelawan.
Soon Ja memasuki dapur kemudian memasak makanan dan menyajikannya di meja kemudian makan bersama dengan Tae Sik. Kupikir Perawat Seo datang untuk makan, ke mana dia pergi, aku belum melihatnya tanya Soon Ja. Seraya makan, Tae Sik berkata dia mungkin mengerjakan hal yang sama di tempat yang sama di lantai atas.
Sementara di atap, Yeon Joo sedang melakukan olahraga. Dengan mendengarkan musik melalui earphone, Seo Jin berjalan menuju atap dan menghampiri Yeon Joo kemudian berlatih bersama. Seo Jin melemparkan sebuah botol kepada Yeon Joo. Di dalam rumah perawat, Tae Sik sedang memandikan Pak Yoon. Pak Yoon menatap kearah jendela yang melihat salju turun. Ternyata itu bukan salju melainkan semprotan dari botol Seo Jin dan Yeon Joo.
Gyu Rye bersama dengan anjingnya sedang berada di halte bus. Gyu Rye berencana pergi ke pantai saat sang anjing menatap poster pantai. Chi Hun sedang memeriksa pasien setelah selesai ia keluar dan berjalan menghampiri Yeon Joo seraya menanyakan apakah nanti malam punya waktu senggang. Aku tidak punya rencana hari ini ucap Yeon Joo kemudian mengajak Chi Hun pergi ke pantai.
Pak Yoon melepaskan alroji yang di kenakannya dan memberikannya kepada Tae Sik seraya berkata waktuku sudah habis. Semua orang berkumpul dan mengantar Pak Yoon sebelum pergi untuk mengucapkan terima kasih. Setelahnya Tae Sik mengendarai ambulance dan membawa Pak Yoon pergi bersama dengan Yeon Joo dan Chi Hun. Gyu Rye pergi ke showroom dan sedang memilih mobil kemudian membayarnya tunai dengan uang miliknya.
Setelahnya Gyu Rye pergi ke pantai dengan mengendarai mobil yang di belinya. Melihat tato di lengan Gyu Rye, pekerja tersebut menghubungi Seok Joon dan memberi tahu keberadaan Gyu Rye. Di dalam perjalanan, keadaan Pak Yoon menurun. Dengan segera Tae Sik menyuruh mereka berdua melakukan CPR. Seok Joon menemukan keberadaan Gyu Rye dan menyuruhnya menghentikan mobilnya.
Gyu Rye mengabaikannya dan menambah kecepatan mobil, membuat mereka berdua terlibat kejar-kejaran. Melihat dua truk di depan, Gyu Rye membelokkan mobilnya dan hampir tertabrak truk tersebut. Karena kendaraan di depannya berhenti, Tae Sik membelokkan mobilnya kemudian kelur dan menghampiri Gyu Rye, menyuruhnya untuk mengendarai ambulance, karena kakinya cidera.
Mereka tiba di kampung halaman pak Yoon, sekarang sedang berada di makam istri pak Yoon, menemai pak Yoon yang menghembuskan nafas terakhirnya. Tae Sik, Yeon Joo dan Chi Hun menangis. Di sisi lain, Gyu Rye sedang duduk di tepi pantai bersama dengan anjing miliknya dan melihat pemandangan di depannya. Gyu Rye menggendong dan membawa anjingnya kemudian berjalan memasuki air seraya mengingat kenangannya bersama dengan Joon Kyung.
Gyu Rye, orang seperti kita lebih baik mati daripada hidup ucap Joon Kyung di tengah kobaran api dan menahan Gyu Rye yang akan pergi. Tae Sik menahan Gyu Rye yang akan menjeburkan diri kemudian menunjukan kakinya yang di perban seraya menyuruh bertanggung jawab. Setelahnya mereka berdua pergi ke kantor polisi.
Gyu Rye memberi tahu kalau ia tidak punya rumah saat polisi menanyakan alamat rumah. Polisi tersebut melihat riwayat Gyu Rye dan berkata pantas saja kamu pengunjung rutin di kantor polisi dan dibebaskan dari penjara tiga hari lalu. Dengan marah Gyu Rye berkata aku dipenjara untuk waktu singkat karena pembakaran tapi aku tidak sengaja melakukannya.
Tae Sik membuka kerah baju Gyu Rye dan melihat bekas luka kemudian bertanya bukankah itu luka bakar dari setrika. Bukannya menjawab Gyu Rye balik bertanya kenapa kamu mengabulkan permintaan terakhir. Tidak ada alasan, aku hanya melakukannya ucap Tae Sik dan memberi tahu kalau ia melakukannya secara gratis. Begitu rupanya ucap Gyu Rye kemudian pergi dari sana.
Gyu Rye kecil melihat Tae Sik yang sedang di cekik seseorang kemudian pergi dari sana saat Tae Sik mengode menyuruhnya pergi. Tae Sik menatap kepergian Gyu Rye kecil dan melihat bekas luka di punggung.
Saat berada di pemakaman pak Yoon, Anak-anak dari Pak Yoon memarahi Yeon Joo dan Chi Hun karena tidak mengabari dan berbuat sesukanya. Kami menelepon, mengirim pesan berkali-kali, tapi kalian tidak pernah menjawab ucap Yeon Joo dengan kesal. Tae Sik datang dan membela Yeon Joo kemudian berkata apa pun situasinya, jangan bersikap tidak tahu malu.
Kau harus tahu malu karana Arloji itu milik ayahku ucap salah satu anak pak Yoon melihat arloji di kenakan Tae Sik. Kurasa kalian harus menyalahkan kami untuk bebas dari rasa bersalah karena menjadi anak-anak durhaka, arloji ini, dia memberikannya kepadaku dan bilang waktunya sudah berakhir, dia bilang itu waktuku mulai sekarang ucap Tae Sik kemudian pergi dari sana.
Semua orang berkumpul di tempat ambulance yang di kendarai Tae Sik, tapi Tae Sik tidak berada di sana dan sudah satu pekan. Di sisi lain, Tae Sik berada di satsiun bersama dengan tunawisma lainnya dan tengah tidur. Tae Sik bangun dan pergi dari sana. Di rumah perawatan, semua pekerja sedang makan seraya mengobrol. Tae Sik kembali ke rumah perawatan dan bergabung dengan mereka semua.
Saat persidangan berlangsung, atas pelanggaran Lintas Jalan, sang hakim menghukum Gyu Rye dengan denda 5.000 dolar jika tidak mampu membayar denda, di ganti dengan layanan masyaraka. Dengan kesal Gyu Rye memberi tahu pengacaranya kalau ia tidak mau membayar dendanya. Tae Sik juga berada di sana dan melihat Gyu Rye.
Gyu Rye kembali ke hotel dan melihat Seok Joon yang sedang mencari nya. Gyu Rye tidak jadi pergi karena teringat anjingnya kemudian kembali memasuki hotel dengan bantuan salah satu pekerja. Dengan membawa anjingnya, Gyu Rye kembali pergi dengan menggunakan tangga darurat. Seok Joon segera mengejar Gyu Rye setelah melihatnya.
Setelah berada di rumah sakit, Gyu Rye menuruni mobil dengan tergesa-gesa, membawa anjingnya dan memberikannya kepada Jin Goo. Jin Goo memberikan minuman kepada Gyu Rye kemudian duduk di sebelahnya seraya berkata spertinya dia sudah melalui banyak hal jadi kusarankan kamu membiarkannya pergi, dia pasti sangat menderita sekarang.
Gyu Rye menyetujuinya tapi sang anjing tidak mau pergi dan kembali menghampirinya. Gyu Rye kembali memasukkan anjungnya kedalam tas dan pergi dari sana, mengabaikan Jin Goo yang melarang membawa anjingnya pergi. Di dalam mobil, Gyu Rye membaca pesan pemberitahuan denda kemudian mencari Rumah Perawatan Woori di aplikasi dan membacanya.
Ke esokan paginya, Gyu Rye pergi ke Rumah Perawatan Woori. Yeon Joo datang dengan bajunya yang kotor kemudian menghampiri Gyu Rye seraya bertanya kamu datang untuk melakukan pelayanan masyarakat. Ya jawab Gyu Rye. Yeon Joo menendang sepion mobil Gyu Rye hingga patah.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di If You Wish Upon Me Eps 2 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One.
2 comments
pas baca episode 1, ikut nangis ayahnya meninggal, eh anaknya sibuk menyalahkan orang lain padahal gak ikut ngerawat. juga rumah perawatan woori, yang melakukan sukarelawan untuk mewujudkan keinginan terakhir dari orang-orang sebelum meninggal…..
Halo kak Nindie, selamat membaca di tentangsinopsis ya kamu bisa cari sinopsis drama lainnya di search!>.<