Tentangsinopsis.com – Sinopsis Hello, Me! Episode 13 Part 2, Jika Kalian ingin menemukan full recapnya di tulisan yang ini. Namun untuk cerita tentang Episode sebelumnya baca di sini.
Yoo Hyun memauki ruangan di mana Han Ji Man dirawat tapi ruangan tersebut kosong tidak terdapat Han Ji Man di dalamnya kemudian menelpon Doyun bertanya Ayah sudah pulang dari rumah sakit aku ada di rumah sakit sekarang tapi Ayah tak ada dan tak bisa ditelepon.
Doyun memberi tahu kalau paman melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri. Ke luar negeri tanya Yoo Hyun bukankah Ayah belum pulih kenapa pergi ke luar negeri. Paman terpaksa pergi karena ada urusan penting jawab Doyun. Baiklah ucap Yoo Hyun meminta tolong beri tahu Ayah untuk menghubungiku.
Doyun membantu Han Ji Man keluar dari mobil. Aku akan memberitahunya setelah tahu harus bilang apa kepadanya ucap Han Ji Man.
Ban Hani memakan makanan yang Ji Ok Jung berikan padanya kemudian berkata enak sekali ibu selalu memasak jangjorim dengan daging babi bukannya daging sapi ada apa ini. Dahulu, Hani sangat ceria dan menggemaskan ucap Ji Ok Jung.
Kenapa Hani tua berubah menjadi seperti itu tanya Ban Hani kecil dia sudah jauh membaik sekarang saat kali pertama bertemu dengannya dia terlihat suram dan depresi aku tak tahan melihatnya. Membuat Ji Ok Jung terdiam seraya melihat Ban Hani kecil.
Keluarga dan teman-teman terus bertanya apa perusahaan kita baik-baik saja aku menjadi sangat gelisah ucap Bang Ok Joo saat ia dan yang lainnya sedang berkumpung. Kim Yong Hwa yang berada di sebelahnya memberi tahu kalau penjualan produk lain pun terkena dampak gerakan boikot,
Di komunitas saham yang sering kukunjungi ada unggahan aneh yang terus muncul sejak kemarin. Apa itu tanya Ko Jung Do. Katanya ini direncanakan ucap Kim Yong Hwa setelah saham kita turun drastis akibat masalah beberapa kelompok orang mencoba membeli saham kita jadi mereka pikir ini pasti disengaja.
Ban Hani mengikuti Oh Jieun yang sedang berjalan keluar seraya memegangi perutnya kemudian duduk di sampingnya bertanya kau tak apa-apa kau terlihat tak begitu baik. Tak apa-apa jawab Oh Jieun ku hanya sedikit stress karena masalah perusahaan.
Setelah minum minuman yang di berikan Ban Hani, Oh Jieun bertanya jika kebetulan seseorang di sekitarku melakukan hal yang salah apa yang harus kulakukan. Ban Hani bertanya apa orang yang melakukan hal itu sangat berharga bagimu. Ya jawab Oh Jieun.
Ban Hani memberi tahu kalau kau harus memberitahunya untuk berhenti melakukan itu sebelum dia makin menghancurkan dirinya.
Kenapa kau ada di sini tanya Han Ji Sook saat melihat Oh Jieun yang berada di depan pintu kamarnya. Oh Jieun melihay Han Ji Sook berkata kalau ada yang ingin kukatakan kepada Ibu. Apa itu tanya Han Ji Sook. Jika Ibu terlibat dalam masalah yang sedang terjadi di perusahaan kuharap Ibu menghentikannya ucap Oh Jieun.
Apa kau sedang mengajariku tanya Han Ji Sook. Bukan begitu Ibu ucap Oh Jieun kemudian berkata kalau ia tidak mau Ibu makin menghancurkan diri sendiri aku hanya ingin membantu Ibu sebelum itu terjadi.
Han Ji Sook menyuruh Oh Jieun menutup mulutnya kau memang suami anakku tetapi tak pernah kuanggap sebagai menantuku lancangnya kau berani berkata seperti itu anakmu sedarah dengan kami tetapi kau tidak. Membuat Oh Jieun meneteskan air matanya.
Ada apa ini tanya Doyun yang baru datang melihat Oh Jieun yang sedang meneteskan air matanya bersama Han Ji Sook.Tak ada apa-apa jawab Oh Jieun kemudian meyuruh Doyun mandi biar kusiapkan makan malam kemudian pergi dari sana.
Doyun memasuki kamar ibunya berkata akan mengurus semuanya jangan melibatkan Jieun lagi. Ibu memang tak berniat begitu ucap Han Ji Sook kemudian bertanya bagaimana kelanjutan permintaan Ibu. Besok aku akan menemui manajer pabrik dan menyelesaikannya jawab Doyun kemudian pergi keluar.
Setelah mengambil kartu dari dompet An Soni, Ban Hani keluar untuk membeli Gochujang karena miliknya sudah habis, sementara An Soni memanggang daging. Lagi-lagi dia pergi keluar ucap Ban Hani saat melihat Ban Hani kecil diluar.
Ban Hani menarik Ban Hani kecil hendak ditabrak mobil ke samping hingga terjatuh kemudian berteriak hei kau sudah gila.
Aku mau bicara denganmu ucap Ban Hani kepada An Soni setelah sampai di rumah kemudian keluar. Scarlett ingin makan daging tetapi tak ada pemanggang di rumah ucap An Soni menyusul Ban Hani di luar.
Ban Hani mengembalikkan kartu milik An Soni berkata maaf tetapi kuharap kau tak menemui anakku lagi abaikan saja jika dia menghubungimu. Kenapa kau tiba-tiba begini apa aku melakukan kesalahan tanya An Soni tidak akan kulakukan lagi. Tidak hanya saja terjadi sesuatu ucap Ban Hani.
Ada yang tidak beres mereka tidak tampak seperti ibu dan anak ucap An Soni setelah sampai di depan saat disusuh Ban Hani pergi.
Apa maksudmu aku akan mati tanya Ban Hani kecil seraya memegang jimat pemberian Jobs kejadian tadi dan kecelakaan sebelumnya itu bukan hanya kebetulan. Kurasa begitu jawab Ban Hani kemudian memegang tangan Ban Hani menyuruhnya jangan khawatir aku akan mengembalikanmu dengan selamat.
Aku takut ucap Ban Hani kecil. Ban Hani memberi tahu kalau itu sebabnya aku tak mau memberitahumu. Ban Hani kecil meminta maaf karena tak tahu apa-apa malah mengancammu. Tak apa-apa ucap Ban Hani karena aku tak akan membiarkan hal buruk menimpamu jadi kau tak perlu takut.
Jo Nam Kwon memeberi tahu kalau orang bernama Cha Seung Seok ada di Incheon dia naik jabatan dan dipindahtugaskan ke kantor Penganan Joa di Incheon seraya memberikan kertas kepada Yoo Hyun. Rupanya begitu ucap Yoo Hyun kemudian mengucapkan terima kasih padahal aku minta tiba-tiba.
Tak perlu sungkan aku sempat melakukan kesalahan di pertemuan pertama kita jadi utangku kepadamu sudah lunas ya ucap Jo Nam Kwon kemudian memberi tahu kalau keadaan orang itu sungguh memilukan dia sudah yatim piatu sejak kecil keluarga satu-satunya hanya nenek yang sedang sakit-sakitan.
Dan kini Yoo Hyun sedang mencari alamatnya. Permisi aku datang karena ingin menanyakan sesuatu apa ada orang di dalam ucap Yoo Hyun setelah sampai, saat mendapati jawaban Yoo Hyun masuk kedalam. Yoo Hyun melihat nenek Cha Sung Seok yang sedang merintih kesakitan kemudian membawanya ke rumah sakit.
Saat sedang menunggu nenek Cha Seung Seok, Yoo Hyun menjawab telpon dari Cha Sung Seok yang bertanya bagaimana keadaan Nenek tak merasa sakit. Seung Seok ini aku Yoo Hyun kemudian memeberi tahu kalau nenekmu sakit jadi kubawa ke rumah sakit keadaannya sudah stabil dan sedang tidur sekarang kau tak perlu khawatir.
Yoo Hyun membantu nenek Cha Seung Seok berjalan menuju rumahnya kemudian memasakkan makanan untuknya. Kau sudah pulang ucap Yoo Hyun setelah masuk rumah. Yoo Hyun ucap Cha Seung Seok.
Kau teman Seung Seok tanya neneknya saat mereka bertiga sedang makan bagaimana bisa pria semudamu pandai masak. Sebenarnya tak ada yang tak bisa kulakukan aku pria serba bisa ucap Yoo Hyun kemudian menunjukkan lisensinya.
Maafkan aku ucap Cha Seung Seok saat mereka berada di depan rumah. Yoo Hyun berkata kalau ia mengerti kau pasti punya alasan melakukannya ucap Yoo Hyun aku tidak datang untuk menyalahkanmu atau minta permohonan maaf,
Hanya ingin menanyakan Bibiku yang memerintahmu. Ya jawab Cha Seung Seok kemudia memberi tahu kalau selain aku ada satu orang lagi yang ikut terlibat.
Aku sudah tahu semuanya ucap Yoo Hyun saat ia bersama Oh Jieun yang ia telpon ingin bertemu dan sedang duduk di café bahwa bibiku yang merencanakan kasus plagiarism aku juga tahu bahwa kau tak mengikuti rencana Bibi sampai akhir itu yang membuat aku dan Ban Hani bisa kembali bekerja di perusahaan.
Maaf karena aku tak memberitahumu ucap Oh Jieun. Yoo Hyun berkata kalau tidak perlu minta maaf kau sungguh orang baik lagi pula kau pasti terpaksa melakukannya kemudisn bertanya seberapa besar keterlibatan Doyun dalam kejadian ini.
Tidak, kau salah paham Doyun tak tahu apa-apa dia akan sangat kecewa denganku jika tahu bahwa aku sempat goyah jawab Oh Jieun. Benar juga Doyun yang kukenal tak mungkin melakukan hal seperti itu kata Yoo Hyun.
Jadi, seberapa banyak yang kau inginkan tanya Doyun kepada manager pabrik saat berada di dalam mobil. Tergantung seberapa penting masalah ini bagi dia ucap manager pabrik tersebut.
Doyun memberikan dokumen kepadanya kemudian berkata kau menggelapkan dana perusahaan dengan membuat pembukuan ganda kau bahkan berjudi dengan uang itu kurasa itu cukup setimpal dengan rekaman yang kau miliki.
Tak ada salinan tanya Han Ji Sook. Tak akan ada, meski ada dia tak akan bisa bertindak sesuka hati selama punya kelemahan jawab Doyun. Bagaimana dengan Ji Man bagaimana jika kau mengambil alih saham perusahaan yang dia miliki tanya Han Ji Sook.
Apa Ibu harus sampai melakukan itu tanya Doyun dengan berteriak karena Ibu Paman kehilangan penglihatan. Itu memang akan terjadi kenapa itu salah ibu tanya Han Ji Sook kau sudah telanjur terlibat masalah ini. Yoo Hyun mengurungkan niatnya hendak mengetuk pintu sehingga mendengar apa yang mereka bicarakan.
Ban Hani membujuk Ban Hani kecil yang sedang tidur dan tidak mau makan. Ban Hani kecil bangun kemudian bertanya bolehkah aku tinggal bersama Ibu dan Ayah. Kenapa tiba-tiba tanya Ban Hani. Seraya menangis Ban Hani kecil memberi tahu kalau ia takut berada di rumah seharian seorang diri,
Aku sangat terkejut saat angin mengguncang jendela bahkan suara kucing di luar membuatku merinding aku ingin berada bersama Ibu dan Ayah.
Apa maksudmu dia akan mati tanya Ji Ok Jung. Aku juga tak begitu mengerti tapi hal yang tak diinginkan bisa terjadi jika dia tak segera kembali jawab Ban Hani. Bagaimana cara mengembalikannya tanya Hayoung.
Ban Hani menjawab kalau ia masih mencari tahu kalian pasti sudah cukup kewalahan mengurus Nenek dan Seongwu kemudian meminta maaf karena merepotkan kalian. Tak perlu minta maaf ucap Ji Ok Jung keluarga kita dalam bahaya dan saat seperti ini kita harus saling menjaga satu sama lain.
Aku sudah bilang kepada Seongwu bahwa anaknya temanmu akan menginap di sini untuk sementara waktu jadi kau tak perlu khawatir ucap Hayoung. Kenapa kau selalu menanggung semuanya sendiri tanya Ji Ok Jung kau pasti sangat tertekan dan tak kuat menanggungnya. Aku tak apa-apa sekarang tidak sendirian lagi ucap Ban Hani.
Ban Hani melihat Yoo Hyun yang berada didepan rumahnya yang sedang menunduk kemudian memanggilnya. Yoo Hyun mendongak melihat Ban Hani berkata kau sudah pulang Bibi Tua. Padahal sangat dingin di luar sejak kapan kau menunggu di depan pintu kenapa tak meneleponku tanya Ban Hani saat mereka berada didalam rumah.
Tak apa jawab Yoo Hyun memberi tahu kalau ia tak kedinginan sama sekali justru sangat senang selama menunggumu karena aku tahu kau akan datang kemudian bertanya seberapa jauh kau mengenal orang bernama Yoo Hyun.
Ban Hani menjawab kalau Yoo Hyun adalah orang baik murah hati, ceria, dan penuh perhatian. Tidak seperti apa Han Yoo Hyun yang sebenarnya tanya Yoo Hyun jika ternyata aku berbeda dengan orang yang kau kenal kumohon jangan terlalu terkejut karena aku tak berniat menipumu. Sebelum Ban Hani menjawab Yoo Hyun berkata kalau ia pamit berkata aku datang untuk bilang itu.
Ke esokan paginya Yoo Hyun yang ber ada didalam taksi menyuruh mengikuti mobil yang dikendarai oleh Doyun. Saat di kantor Ban Hani melihat pesan yang ia kirim pada Yoo Hyun tetapi tidak ada yang di balasnya.
Kim Yong Hwa yang baru datang memberi tahu mereka kalau ada daftar hitam yang beredar di perusahaan seseorang membocorkan daftar pemecatan massal di buletin perusahaan semua staf dapur, pembersih, pengurus tempat parkir akan dipecat digantikan perusahaan alih daya. Bukan hanya itu semua pegawai kontrak pun akan dipecat ucap Ko Jung Do.
Setelah sampai Yoo Hyun keluar dari taksi mengikuti Doyun yang berada divilla, Yoo Hyun melihat dari kejauhan Ayahnya yang berjalan dengan dibantu oleh Doyun menaiki kursi roda seraya berkaca-kaca kemudian berbalik dan menangis.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di Hello? It’s Me! Eps 14 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One.
