Tentangsinopsis.com – Sinopsis Forecasting Love and Weather Episode 12 Part 2, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek juga episode sebelumnya disini.
Siwoo ikut untuk memeriksa stasiun cuaca otomatis. Badai Ricky mendadak berubah arah ke timur pada pukul 19.00 dan berhenti diatas laut barat daya jeju.
Hakyung : Apa mungkin struktur atas dan bawah badai akan terpisah dan menghambat arah pergerakannya?
Bu sung : Itu mungkin terjadi tetapi sulit memastikannya hanya dengan citra satelit
Hakyung : Aku ingin melihat grafik adiabatik jeju saat ini. Apa bisa dilakukan observasi khusus?
Bu sung : untuk itu kami harus mengobservasi dengan sonde di seongsun. Kebetulan mobil kami ada di dekat seongsun. Pak mau kami terbangkan sonde?
Pak Go ke hakyung : Kau bisa tahu lewat grafik adiabat dari sonde?
Hakyung : Ya aku perlu memenuhi bagian atas dan bawah badai serta angin lima kilometer diatas langit.
Hakyung marah saat tahu ibunya mengajak Siwoo makan malam. Ibu menduga Siwoo menyukainya. Kelihatanya sedang mendambakannya. Hakyung langsung menutup telepon.
Kijun ingin tahu apa dirinya begitu mendongkolkan tak bisa dipercaya dan kekanak kanakan. Hakyung balik tanya apa.dirinya sesensitif dan sekeras itu sampai membuatnya hilang rasa? Kijun merasa adakalanya hakyung begitu tapi secara keseluruhan dia orang yang baik,mapan bertanggung jawab dan mampu mengendalikan diri.lalu selama bukan urusan pekerjaan dai cukup perhatian. Hanya saja hubungan mereka memang ditakdirkan harus berakhir.
Hakyung juga merasa kijun orang yang rajin pekerja keras rapi dan akurat adakalanya mendongkolkan tapi tidak seburuk itu. Dia hanya tidak cocok dengan hakyung.
Kijun tak menyangka dia akan berpendapat begitu. Dia pikir hakyung akan menganggapnya bodoh. Kijun menyesal mengapa mereka tak membahas itu sejak dulu. Sebab hakyung berharap dia tahu meski tak diberitahu. Hakyung tertawa .Namun kijun sungguh tak tahu dan salah paham lalu kesalahpahaman itu menumpuk. Hakyung membenarkan padahal banyak hal tidak diketahui kecuali mereka mengatakannya.
Siwoo bertemu Yujin. Siwoo memberitahu ditugaskan ke sana.. Dia harus menerbangkan sonde di seongsun atas permintaan bu sung karena pergerakan badai agak aneh. Adik yujin minta ikut. Yujin ibunya dan adiknya pun mengikuti Siwoo.
Ibu Yujin ingin dia berdamai dengan kijun lewat telepon dan kembali ke seoul besok. Yujin tahu ibunya takut pernikahan pertamanya gagal seperti ibunya. Ibunya membenarkan. Yujin bisa mengurus sendiri.
Siwoo mengisi balon cuaca dengan hidrogen lewat sonde. Tiba tiba balon meletus dan terbakar mengenai Siwoo dan terluka. Saat itu yujin baru saja membaca sms dari kijun yang menanyakan keberadaannya. Yujin bergegas menghampiri siwoo.
Kembali saat ini. Hakyung minta Soojin menghubungi Rumah sakit di jeju untuk memastikan keadaan siwoo.
Ayah Siwoo masih memaksa Pak Ko memberi kompensasi untuk siwoo. Hakyung datang memberiathu siwoo sudah pindah kamar dan matanya terluka sedikit. Ayah siwoo mengira putranya penyandang disabilitas tingkat satu. Pak um membantah dia ayahnya tapi cara bicaranya sembarangan. Ayah Siwoo balik menuduh mereka yang sembarangan. Sudah sepatutnya negara bertanggung jawab karena melempar seseorang ke lokasi berbahaya dan mencacatinya. Hakyung membenarkan saja dan minta ayah siwoo ikut bersamanya ke jeju untuk memastikan kondisi Siwoo baru memutuskan jumlah kompensasinya.
Seokho merasa ada yang janggal dengan kontrak taekyung sebagai penulis buku dongeng anak. Terutama di bagian penerbitan ekslusif dan royaltinya. Lalu Seokho menghubungi penerbit dan mereka akn berapat dulu untuk mendislusikannya.
Tetiba taekyung teriak dia pernah bercerai. Seokho mem beritahu orang orang kerap keliru saat penguin jantan dan betina akur di musim bertelur lalu mereka mencari pasangan baru begitu musim kawin tiba., itu biasa di dunia binatang.
Istri pak um menyerahkan formulir perceraian dan minta dia tanda tangan. Pak um.minta maaf membuatnya kesepian selama berkeliling daerah dan membuatnya merawat Bomi sendirian. Istri pak um paham dia pasti menurut jika ditugaskan ke busan atau nambae namun lama kelamaan dia akn nyaman seperti itu. Istri pak um sebenarnya salah paham karena melihat pak um jalan bareng hakyung dan masuk ke rumah hakyung. Pak um menjelaskan dia Siwoo menumpang di rumah hakyung tapi istrinya tak percaya.
Hakyung menangis memeluk Siwoo. Ayahnya masuk dan pura pura khawatir. Siwoo minta hakAyung mengusir ayahnya. Hakyung pikir ayahnya juga mencemaskannya. Siwoo marah tahu ayahnya tak mungkin jauh jauh ke sana untuk mencemaskannya. Hakyung tak perlu membawanya ke sana. Yujin yang melihat ikut cemas.
Kijun kehabisan kata kata begitu bertemu Yujin.
Ayah Siwoo diberitahu meski mengalami luka bakar tetapi luka siwoo tak dalam. Kendati kornea matanya luka tapi sudah diobati dengan baik. Ayah Siwoo minta cedera kornea mata akubat kedakan agar ditulis di surat keterangan dokter agar bisa mendapat kompensasi yang layak.
Yujin memberitahu Hakyung mestinya dia datang sendiri bila cemas. Ayah siwoo itu bagaikan lintah darat memuakkan tetapi tidak bisa dilepaskan. Ingin memutus hubungan tetapi mustahil. Sesuatu yang pasti bagi orang lain bisa terasa mengerikan bagi Siwoo.
Ayah Siwoo memberitahu Hakyung jika putranya buta,kata dokter. Ayahnya tidak akan tinggal diam jika tak diberi kompensasi. Bahkan mau melayangkan keluhan ke kantor kepresidenan dan menyebarkan berita di internet.
Kijun menghampiri minta membahas kompensasi dengannya. Karena kijun dikira ikut ikutan kijun menjelaskan tugasnya menangani pers dan adakalanya menghadapi orang orang seperti ayah siwoo. Keren kijun. Ayah Siwoo menolak dan minta hakyung menghubungi Pak go untik siapkan uang kompensasi 30 juta won.
SiWoo menghentikannya. Siwoo tahu uangnya akan digunakan ayahnya untuk apa. Siwoo mengusir ayahnya yang marah dan menamparnya. Siwoo pergi setelah melihat hakyung.
Hakyung mengejarnya. Sementara itu yujim merasa Kijun bukan datang untuknya.
Badai Ricky no 14 sedang melewati semenanjung korea. Hujan pun turun. Hakyung minta maaf karena mengajak ayahnya tanpa minta ijin dulu.
Siwoo : ada hal hal mustahil terjadi di dunia ini seperti manusia yang tak bisa mengubah jalur badai hubungan aku dan ayahku pun sama. Hubungan kami tak kan pernah bisa berubah layaknya kau menjadi dirimu sendiri. Aku pun hanya bisa menjadi diriku sendiri. Kau memintaku merenungkan hubungan ini kan? Jadi kurenungkan dan kurasa aku tidak bisa…
Hakyung : Apa maksudmu?
Perubahan badai yang bersifat panas saat melewati udara dingin korea disebut area perubahan monsun.
Siwoo : Aku akan melepas tanganmu maka pegilah dariku
Badai panas bernama Lee SiWoo bertemu dengan aku yang memiliki udara dingin kemudian dia mengucapkan kata peroisahan kepadaku.
Siwoo : Maaf ini batasanku. Aku ingin putus (kayak lagunya aja)
Mengapa kita terus berdiri dititik yang belum jelas arahnya seperti saat ini? (Hakyung)
