Dr. Romantic Season 3 Ep 12 Part 1

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Dr. Romantic Season 3 Episode 12 Part 1 , Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. SEBELUMNYA DISINI.

Eunjae kecil  malam itu   terbangun ketika ayahnya pulang kerja dan mengajaknya menari. Ayahnya terlihat bahagia karena berhasil melakukan operasi jantung terbuka untuk kali pertama. Saat masih kecil eunjae juga percaya ayhanya oramg dewasa paling percaya diri keren dan terhormat di seluruh dunia.

Namun ayah yang dilihatnya sebagai orang dewasa eunjae dengar dia menyebabkan muridnya bunuh diri. Selama dua tahun berturut turut tudak ada yang melamar untuk bedah TKV karena tidakanda yang mau bekeja dibawah profesor Cha. Apa ayahku berubah? Atau aku menjadi orang dewasa yang berbeda dari ayahku?

Dokter Yang bersumpah bukan dia yang melakukannya. Woojin terus mendesaknya.  Dokter Yang sepertinya keceplosan direktur Park yang menyuruhnya. Dokter Yang meralat dia menggali informasi karena penasaran. Woojin tanya kau sedang menyiasati apa sekarang. Dokter Yang marah menegaskan pokonya bukan dia lalu pergi.

Sepertinya memang direktur Park yang menyuruh melakukan itu baik Yang hojun ataupun LeeSeonung.Dia tak bisa membiarkan pusat layanan trauma dalam krisis hanya demi melindungi professor Cha jinman. Master kim oikir itu seperti kompromi murahan. Tidak peduli seberapa.valid tujuannya jika cara mencapainya tidak adil maka itu tidak benar.  Direktur park membantah bukan soal benar salah tapi efektifitas biaya dan kompetensi sebagai kepala pusat layanan trauma. Juga daftar dokter yang dibuat profesor cha setelah ditemui direktur par banyak yang tudak setuju bekerja dengannya.

Menurut direktur park setidaknyabdia harus menunjukkan sikapnya sebagi pemimpin. Tapi dia tidak ada saat insiden bangunan runtuh. Dia tidak bisa meminta maaf demgan tulus pada anggota dewan Ko. Dalam dua bualn terakhir samasekali tidak menerapkam sistem trauma yang efektif. Sebalinya dia meninmbulkan kekacauan dsm mengajukan otoritasnya sendiri.

Master kim menduga Direktur akan menyingkirkan profesor Cha dan menerima kesepakatan Bu Ko. Direktur park tak ingin kehilangan lebih banyak. Master kim pikir jika seseorang tak punya keahlian dia bisa memecatnya sesukanya. Namun kesepakatan politik tidak boleh terlibat dalam keputusan itu.  Direktur  park kau sungguh berpikir anggota dewan Ko melakukan itu hanya karena dendam pribadi? Kau pikir dia akan mempertaruhkan anggaran sebesar itu hanya untuk membuat Cha Jinman dipecat? Direktur Park bingung kan.

Tampak Anggota Dewan Ko menelepon Anggota dewan Yoo memintanya tidak khawatir kepala Pusat Layanan Trauma akan segera mundur. Hanya masalah waktu sebelum Pusat Layanan Trauma tanpa pemimpin ditutup. Pengajuan amggaran juga akan dihentikan. Kita bisa memilih kontraktor kota hijau sesuai rencana.

Bab 12 Keberanian Menjadi Biasa

Areum dan yang lain masih belum bisa menemukan pasien lansia itu. Bu Eom menghubungi putrinya di Seoul tapi bisa datang besok sore. Areum khwatir setelah melihat hasil pindai CT dada lansia itu Aneurisma aortanya benar benar bengkak. Areum mengibaratkannya bom waktu yang bisa meledak kapana saja.

Euntak mencarinya juga. Pasein lansia masuk ke ruangan Dokter Bae dan melihat elizabeth dan jessie dan memujinya cantik juga membandingkan dengan tangannya bekas bekerja keras.

Ibu Eunjae menyuruh orang mengantarkan barang barang dan pakaian Woojin ke kantor medis. Lalu mereka bertemu di restoran. Ibu Eunjae langsung mengatakan kekecewaannya karena dia memutuskan tinggal bersama putrinya.

Woojin berpikir mereka tidak membutuhkan ijin untuk itu karena mereka orang dewasa berusia 30 keatas dan sudah membahasnya berkali kali sebelum membuat keputusan itu. Karena woojin menyukainya dan ingin hubungan mereka lebih baik. Ibu Eunjae mengkritik woojin seperti itu jelas terlihat tumbuh tanpa orangtua.

Jujur ibu eunjae nggak sreg sama woojin. Dia menerimanya karena eunjae menyukainya dan profesor cha memujinya tapi ibunya eunjae masih ragu tentangnya dan enggan. Hidup tanpa keluarga…cara artinya meninggal  Ibunya eunjae menasehatinya yang tidak boleh menganggap remeh membangun kekuarga dan menjadi kepala keluarga  intinya Ibunya eunjae ingin putrinya punya pasangan yang tumbuh dengan cinta keluarga. Setelahnya Woojin tersenyum sedih. Dan mengabaikan panggilan Eunjae.

Setelah tahu ibunya menemui Wojin..Eunjae bergegas pulang . Dokter Ung mengajaknya bicara. Lalu eunjae minta maaf soal yang terjadi di universitas mewakili ayahnya. Doktee Lee gugup,tak ingin Eunjae begitu dia bisa membedakan keduanya. Eunjae  merasa tak enak yang dilaluinya seharusnya tidak terjadi.

Master melewati Doktee Lee begitu saja setelah menatapnya sebentar. Dokter Lee tampak merasa bersalah.

Profesor Cha menduga alasan Master kim memanggilnya ke sana agar dia tampak bodoh? Master kim meski tak menyukainya tapi menghormatinya. Sebagai dokter kau masih mengagumkanm itu sebabya aku sedih kau akan meninggalkan bidang ini.

Kau meemriksa latar belakangku? Tanya orifesor Cha. -Kami tidak bisa melunak soal masalah personal terkait kepala pusat layanan trauma. – Sampai mana kau merencakana semuanya? Lee seonung, Ousat Layanan Trauma dan anggota dewan Ko Kyungsook.Semua bagian dari skenariomu.- Skenario yang melibatkankan kau beradaptasi dengan baik sebagai kepala pusat layanan traumm. Dari yang kuingat tentanlgmu kau bisa melakukan apapun jika sudah bertekad.

– Kau bilang aku rencaana B mu tapi tak kusamgka kau berharap terlalu banyak.dariku.  jujur saja master kim mendukungnya. Diq ingin profesor menemukan solusi sendiri yang berbeda darinya. Sejujurnya aku yakin itu bisa terjadi pada titik tertentu namun kau masih saja mempertaruhkan karirmu untuk hal hal sia sia. – Apa yang sia sia dari melindungi wewenang dan harga dirimu sebagai dokter? Apa yang dimiliki doktee selain kehirmatan? – Kesadaran mengabdi.

Jinman pada akhrinya tugas kita adalah merawat orang salit dan terluka. Di situlah kita memulai dan mengakhiri. Yang laun hanya omong kosong. – Kesadaran meGabdi? Kau tahu bagaiman Komunitas media korea menjebak dan menyikda dokter dengan memanfaatkan kesadaran emngabdi sebagai tali kekang? Tapi bisa bisanya kau berkata begitu. – Meski dEmikian itu sesuatu yang tak bisa kau lakukan tanpa kesadaran emngabdi. Sistem RS sial ini tidak akan berhasil tanpa itu! Kau bisa apa lagi! Kau hanya akan duduk diam menontin pasien yang sekarat?

.

– Sampai Kapan? Sampai kapan aku harus memghadapi kelancangan mereka? Imbalan setelah merawat mereka hanya pelecehan verbal dan kebencian..sampau kapan..- Sampai berhasil. Sampai kita menemukan jawaban dari irasionalitas. Itu sebabnya kita para dokter senior berdiri di garis depan Jinman. Kita di posisi atas bukan untuk membuat orang lain bekerja dan memerintah mereka.

Kita di sini untuk menjadikan dunia lebuh baik dengan pengalaman dan Wawasan kita! Aku menempatkan mu di posisi itu bukan demi kehormatanmu sendiri. Tapi demi kesejahteraan dan keuntungan semua orang. Mengerti? Kau memulai dengan baik. Jika memang ingun tampil seharusnya kau lebuh murah hati. Begitu menenangkan kasus itu  kau malah langsung mengusik Lee Seonung. – Dia yang memancingku lebuh dulu.

Berandal kecil itu yang memulainya. – Jika ingun berpura pura menjadi bos yang baik kau harus lebih sabar dan gigih. Untuk apa kau berpura pura jika akan segera ketahuan? Profesor Cha ingin tahu dia sebenarnya mau bilang apa. Master jim ingin dia terap di sana dan berjuang sampai akhir.  Jika dia mundur Mereka tidak akan berteman lagi atau apapun itu.

Eunjae menegur ibunya karena membuang mi instan yang dibikang ibunya itu sampah. Eunaje menegaskan itu rumah yang ditinggalinya bersama Woojin bukan rumah ibunya. Ibunya merasa tersakiti. Kenapa kebahagiaanku menyakiti ibu? Ibu tidak ingin aku bahagia? Ibunya bilang melakukan itu takut dia tak bahagia dan menyesala nanti.

Eunjae merasa ibunya tidak senang dengan semua pilihannya. Memang hidup ibu sempurna? Bagaimana dengan ayah? Apa dia dihormati semua orang? Ibunya pikir dia keterlaluan melibatkan ayahnya. Eunjae minta dihormati keputusannya. Dan kehidupan yang dipilihnya. Eunjae ngingetin sudah tidak bergantung pada ibunya tiga tahun lalu jadi minta ibunya yak bergantung padanya.

.

 Ayahnya  tiba didepan pintu dan hanaya mendengarkan. Eunaje keluar dan melewati ayahnya begitu saja.

Profesor Cha tanya woojin sampai kapan akan bekerja di RS doldam?  Woojin tidak ada rencana untuk pindah. Kau tidak punya ambisi? Dengan kemampuanmu kau akan diperlakukan dengan baik dan disambut di RS manapun di seoul. Woojin tidak masalah jika RS itu menjadi yang teebaik di korea.

Woojin memimpikan haru RS Doldam menajdi andalan di di negara itu.Inikah romansa yang dibicarakan Bu yongju? – Tidak itu hanya impianku. Progesor cah ingat bu yongju juga punya mimpi di usianya itu. Professor cha hanya ingin menanamkan tanggung jawab kepadanya kompetensinya sebagai dokter berkaitan dengan nyawa pasiennya. Juga ingin membantunya menyadari itu. Profesor Cha tak menyadari dia akan melompat bunuh diri.

Sejujurnya aku tak mengeeti generasi kalian. Kalian bicara dengan mudah. Tapi lenyap sama mudahnya saat bertanggung jawab. Mentalilitas kakian lemah. Kalian semua sangat sulit dihadapi dan suka menuntut. Tapi menginginkan hasil baik. Kalian bahakn tidaj bekerja dengan baik tapi mengeluhkan banyak tugas.

Entah apa yang kalian capai dalam proses itu. Woojin merasa proses berpikir mereka berubah dan yang yerpenting dunia yang kita tinggali berbeda. Mereka anak muda hidup di era harus bertahan. Woojin ngasih tahu maste kim terkadang keras,mengumpat,dan berteriak jika tidak suka sesuatu. Namun tidak pernah menyerah dengan Woojin apapun situasinya. Dan selalu di sisinya dia juga begitu pada semua orang di Doldam.

Master Kim menegur dua orang pria yang menghina Areum dan perawat Eom tapi lalu memeriksanya.

Dokter Jung menemukan ada hemotoraks pada pasien  jadi memasukan selang. Dan merasa kurasan pertama 400cc. Dokter lee rasa itu tidak terlalu banyak. Demgan laju saat ini 300cc perjam. Dokter Lee melihat di layar laju pendarahan utama.. menurutmu di mana? Tanya master kim. Kutanya menurutmu di mana? – Kurasa tidak terlalu jelas di hasik pindai CTnya. – Apa yang harus kau lakukan saat pendarahannya? Dokter lee hampir tak bisa jawab l. Dokter jung mEmberi isyarat. Harus dilakukan bedah torakostomi.- Ksu pernah melakukan bedah eksplorasi? – Aku pernah menjadi asisten utama dalam beberapa operasi. Mastee kim menyuruhnya mengoperasi hari ini dan dia akan membantu. Dokter Lee terdiam.

Tak percaya dia tanya master kim. Dokter lee merasa takut. Master kim langsung mengingatkan ke apa dia melakukan itu jika hal seperti itu membuatnya takut? Jadi pria kantong kertas memang dokter lee yang melakukannya. Dokter Lee bilang hanya ingin balas dendam atas kematian temannya dan diskriminasi terhadapnya.

.

Dokter lee llau bicara pada Direktur Park. Lalu menemukan kantong kertas bertuliskan jika profesor cha pergi dari pusat layanan trauma maka sana bantuan akan didapatkan. Begitulah dokter Lee atau Ung masuk ke ruangan profesor Cha memakai kantong kertas dan meletakkan pena Woo sangmin di mejanya.

Master Kim menasehati untuk membalas dendam dia harus membuktikan pada orang yang mendiskriminasinya bahwa prasangka dan kekhawatiran mereka salah tempat dengan kemampuannya. Jika dia bertahan menjalani latihan dan residensi selama bertahun tahun untuk menjadi dokter subspesialis seperri sekarang akan lebih memenuhi syarat untuk melakukannya.

Jadi jangan memainkan trik murahan sepwrti itu lagi.bitu bukan balas dendam berandal. Anggap dirimu beruntung karena aku tidak membantu sembarang orang di ruang operasi. Dokter Ung berlari dengan senang.

1 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like