Crazy Love Ep 16

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Crazy Love Episode 16, Cara pintas untuk menemukan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Episode sebelumnya baca disini.

Gojin menemui Jo Jongoh di parkiran dan menunjukkan fotonya dari rekaman CCTV. Ia mengirim surat kaleng ke Segi dan menghasut Kangmin. Apa sebenarnya yang ia inginkan? Ia juga membuat Sehi bunuh diri. Dengan teganya Jo Jongoh malah bilang kalo Sehi akan tetap mati.

Ia merawat ayahnya yang mengidap alzheimer dan kakaknya pergi ke luar negeri meninggalkannya dengan alasan belajar. Hidupnya penuh dengan beban. Ia mengeluarkan pisau dan berniat menikam Gojin. Ia yakin hidupnya akan baik-baik saja kalo Gojin mati.

Segi mendadak datang saat Jo Jongoh mau menyerang Gojin. Ia mendorongnya lalu memukulnya beberapa kali.

Kembali ke saat Segi menunjukkan rekaman suara Sehi. Ia sendiri juga nggak tahu dan mengajak Segi untuk mendengarkan alasannya langsung dari orangnya.

Segi terus mengawasi Jo Jongoh. Ia mengirim pesan ke Gojin saat Jo Jongoh sampai di parkiran. Gojin yang sedang bersama Sina langsung pergi.

Polisi datang dan langsung menangkap pak Jo.

Gojin membawa Segi ke rumahnya dan mengobati lukanya. Mereka saling meminta maaf. Segi merasa semuanya terjadi karena ia meninggalkan Sehi.

Paginya Sina ke rumah Gojin karena mengkhawatirkannya. Mereka bicara di kamarnya setelah Sina melihat ada Segi di sana. Mereka bisa berteman lagi sekarang dan Gojin membiarkannya untuk kali ini. Sina melarang Gojin ke kantor agar bisa bersama dengan Segi.

Sina lalu pamit. Mendadak ada yang datang. Soyong. Sina kembali ke kantor dengan diantar sama Segi. Ia lega melihat Segi bisa tersenyum lagi. Ia adalah penggemarnya. Segi selalu mendukungnya agar nggak menyerah menjadi pengajar dan ia juga ingin agar Segi tetap semangat.

Gojin berjalan bersama Soyong. Soyong menanyakan alasan Gojin bunuh diri padahal ia meninggalkannya untuk melindunginya. Bagi Gojin saat itu Soyong adalah dunianya. Sekarang ia baik-baik saja. Soyong nggak ngerti harus gimana untuk membalas dendam padanya. Gojin menyuruhnya untuk membencinya sampai hatinya puas. Karena ia sudah melindunginya.

Sina menunggu Gojin di depan rumahnya. Nggak lama kemudian Gojin datang. Ia mengonfirmasi kalo Gojin sudah menyelesaikan masalahnya dengan Soyong.

Seorang anak laki-laki masuk ke kantor dan menabrak Gojin. Namanya Kim Doyun dan dia adalah putra dari Ma Enjong. Ma Enjong sendiri sedang mencari pekerjaan tapi nggak ada yang mau menerimanya setelah apa yang dilakukannya. Ia lalu ditelpon sama ibunya kalo anaknya menghilang. Ia lalu ditelpon seseorang dan pergi ke Gotop.

Gojin memintanya untuk kembali tapi Ma Enjong merasa nggak enak setelah apa yang ia lakukan pada Gojin. Gojin nyuruh Ma Enjong untuk kembali menjadi asisten pengajar kalo ia memang merasa bersalah. Ma Enjong nggak tahu harus bilang apa lagi dan hanya bisa nangis.

Dua mantan sekretaris Gojin masih nggak percaya dengan apa yang Gojin sampaikan pada mereka. Ahjumma kebersihan datang dan ngasih tahu yang terjadi pada Ma Enjong. Dua mantan sekretaris menceritakan yang Gojin katakan pada mereka dan minta mereka untuk kembali ke perusahaan.

Michelle Lee menemui Gojin dan memberitahu kalo ia memalsukan catatan akademisnya agar mendapatkan banyak siswa. Sebelum terjadi masalah ia meminta Gojin untuk membatalkan kontraknya.

Tapi bagi Gojin, Michelle Lee sampai di posisinya sekarang adalah karena kemampuannya. Ia memintanya untuk jujur pada para siswa dan meminta maaf dengan tulus. Untuk selanjutnya mereka bisa melihat yang terjadi.

Pak Kim minum dengan pak Gong di bar. Ia akan pensiun dan mencari kegiatan lain. Gojin datang dan bergabung dengan mereka. Ia minta pak Gong untuk kembali ke Gotop. Dan pak Kim, ia nggak menahannya. Dan biaya penalti dari mereka digunakan untuk membayar minuman mereka malam itu.

Di rumahnya Sina mendapat banyak email yang ingin merekrutnya menjadi pengajar. Tepatnya guru bahasa Korea bertopeng.

Gojin datang dengan naik taksi. Ia habis minum dengan para pengajarnya dan merasa kalo ia orang-orang di sekitarnya itu berharga. Ia ingin merangkul mereka tapi seperti sudah terlambat. Sina membantah. Sama sekali belum terlambat.

Suho pulang bersama Okhi dan langsung memeluknya. Gojin memintanya untuk kembali kuliah alih-alih belajar di teater. Nggak tahu kenapa Suho langsung nurut. Gojin menyombongkan dirinya, Noh Gojin. Ia jadi merasa hanya tinggal 1 orang yang harus ia tersisa.

Di ruangannya Gojin bertemu dengan detektifnya. Kontrak mereka sudah berakhir. Detektif memberikannya hadiah yaitu daftar 3 kontak yang menelpon nomor darurat. Sina, Segi dan Kangmin.

Sina masuk. Ia mengenali detektif tapi detektif membantah kalo mereka pernah ketemu.

Sekembalinya ke ruangannya Sina sangat ingin memberitahu Gojin kalo ia adalah guru bahasa Korea bertopeng tapi nggak tahu kapan waktunya.

Park Yangtae sangat ingin merekrut guru Bahasa Korea bertopeng sebelum keduluan sama Gotop. Sekretarisnya lalu datang dan ngasih tahu kalo mereka ditelpon sama guru bahasa Korea bertopeng.

Selanjutnya Park Yangtae janjian dengan guru bertopeng. Sina datang dengan memakai masker dan kacamata hitam. Ia duduk membelakangi park Yangtae. Setelah mendengarkan alasan Park Yangtae ingin merekrutnya, Sina pun setuju. Ia duduk di hadapan Park Yangtae dan melepas masker dan kacamatanya. Ha? Park Yangtae kaget lihat guru bertopeng adalah Sina.

Gojin datang ke Ilpum atas permintaan Park Yangtae. Ia memamerkan kalo ia sudah menandatangani kontrak dengan guru bahasa Korea bertopeng, Lee Sina.

Kesal, Gojin pun kembali ke kantor di saat Sina juga mau ngasih tahu tentang kontraknya sama Ilpum. Gojin marah karena merasa kalo Sina menusuknya dari belakang. Sina memberitahu alasannya yaitu nggak ingin memberi masalah pada Gojin dengan banyaknya protes nanti. Ia ingin berhasil dengan usahanya sendiri.

Gojin masih tetap marah. Sina berusaha membujuknya dari kantor sampai rumah. Sampai dia manggil Oppa sama Chagi, saranghae.. Nggak bisa marah lagi, Gojin lalu memeluknya dan membalasnya. Nado saranghaeyo.

Gojin mengantar Sina pulang. Ternyata dia sudah tahu dari awal kalo Sina adalah guru bahasa Korea bertopeng. Ia menghormati keputusannya meski harus menahan ejekan dari park Yangtae.

Soyong menelpon Sina dan mengajaknya bertemu. Keduanya sudah sama-sama bisa menerima yang terjadi dengan Gojin di masa lalu maupun masa kini. Dan satu hal yang nggak bisa Sina lupakan tentang Soyong yaitu saat pertemuan pertama mereka dimana Soyong memilihkan baju untuknya layaknya seorang kakak. Setelah ibunya meninggal, nggak ada yang melakukan itu untuknya.

Segi ke tempat penyimpanan abu Sehi. Ingat saat ia meninggalkannya untuk belajar ke luar negeri. Sehi menyayangkan dan ingin agar mereka merawat ayah bersama-sama. Segi minta Sehi untuk kuat dan ia menjanjikan akan mengirim uang dari sana.

Segi menyesal sudah meninggalkan Sehi.

Saat ia pulang ia berpapasan dengan Gojin yang datang membawa bunga. Mereka lalu bicara. Gojin ingin Segi kembali tapi Segi mersa nggak pantas setelah apa yang ia lakukan. Ia merasa kalo ia putra yang buruk. Ia meninggalkan ayahnya bersama Sehi dan kabur sendiri.

Gojin ngasih waktu Segi 3 bulan untuk bersama dengan ayahnya. Ia bisa kembali setelahnya. Tanpanya, ia dan Gotop nggak bisa berfungsi.

Segi lalu menemui ayah. Ia masih bilang kalo ia bukan ayahnya Segi. Segi ngasih lihat fotonya Sehi dan ngasih tahu kalo Sehi juga datang. Ayah mengambil foto Sehi dan tersenyum. Segi mengatakan kalo mulai sekarang ia akan mengurus ayah.

Sina menyerahkan surat pengunduran dirinya. Kali ini nggak pakai tamparan. Selain itu Sina juga ngasih hadiah buat Gojin berupa..palu. Kalo Gojin tersenyum atau melirik wanita lain maka ia akan memukulnya dengan palu itu.

Gojin menghampiri Sina dan memeluknya. Ia akan selalu mendukungnya.

Semenjak Sina nggak ada, Gojin membawa roti lapis dan kopinya sendiri. Pak Gong dan Michelle Lee tetap mengajar di Gotop sedang pak Kim kini menjadi petani.

Sina sedang bersiap. Ia menyemangati diri sendiri kalo ia pasti bisa melakukannya. Gojin menemuinya di depan. Ia mewawancarai Sina dan menanyakan perasaannya. Sina mengaku gugup dan Gojin memberinya minuman. Ia juga minta agar lain kali Sina nggak usah berdandan cantik secara nanti muridnya nggak bisa konsentrasi kalo gurunya cantik. Ia juga minta agar Sina selalu menganggap dirinya ada di sampingnya.

Sina masuk ke kelas dan mulai mengajar setelah memperkenalkan diri. Usai mengajar Gojin menjemputnya. Mereka berjalan-jalan.

Gojin datang karena ini adalah hari pertama pacarnya mengajar. Ia lalu nyuruh Sina untuk memejamkan matanya. Ia menunjukkan dua cincin. Satu adalah cincin pertunangan mereka yang lama dan satu lagi yang baru.

Ia ingin hari-harinya ada Sina di sana, ia ingin makan bersama Sina, bangun dan tidur bersamanya. Ia lalu memminta Sina untuk menikah dengannya dan Sina pun menerimanya. Mereka lalu berciuman setelah Gojin memasangkan cincinnya di jari Sina.

Beberapa waktu kemudian keduanya berkencan bersama, membeli kasur dan mecobanya. Sampai di rumah mereka memasak bersama dan makan bersama. Gojin juga sudah bisa makan bawang bombai.

Setelahnya mereka menyiram bunga bersama. Ih Gojin iseng banget nyemprot Sina pakai air. Dan di antara tanaman itu ada kentang yang sudah bertunas. Keduanya lalu membaca buku sambil mendengarkan musik melalui earphone. Sina yang kelelahan akhirnya tertidur. Gojin mematikan lagunya dan menarik earphone Sina.

Ia ingat saat Sina masuk ke vilanya. Sesaat ia terkesima melihat Sina membuka topinya dan melepas ikat rambutnya. Semua kenangan bersama Sina membuatnya tersenyum.

“Lee Sina, kamu keajaiban yang membuatku g#la”

Kita lalu dikasih lihat foto pernikahan mereka.

T A M A T

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like