Breakup Probation, A Week Ep 10

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Breakup Probation, A Week Episode 10, Yuk disimak plot lengkap daftarnya ada di tulisan yang ini. Kamu jg harus lihat Episode sebelumnya baca di sini.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam segera membawa Seonjae kerumah sakit, setibanya dirumah sakit Seonjae langsung dibawa masuk keruang operasi dan ditangani oleh dokter. Garam menunggunya diluar sambil menangis.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam menunggu Seonjae diluar, sementara didalam Seonjae masih ditangani oleh dokter. X datang menghampiri Garam yang sedang duduk dikursi sambil bertepuk tangan lalu berkata kalau itu mengakhiri kontrak kita selamat kamu berhasil melewati ini dan jangan membenciku itu semata-mata keputusan Seonjae dan ku harap kamu menjalani hidup yang baik yang kamu peroleh dengan mengorbankan Seonaje ucap X.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Katakan padaku dimana Garam dimana dia tanya Seonjae kepada X. X menjawab kalau  Garam sedang mencoba untuk memperbarui tanggal kematiannya bukankah aku sudah memberitahumu untuk menyerah dan kamulah yang bertanggung jawab untuk memajukan kematiannya aku juga tidak tahu bahwa dia sangat ingin menyelamatkan hidupmu. Seonjae bertanya apakah ada cara yang bisa kulakukan menyelamatkannya dia tidak harus mati untuk mengakhirinya dan aku bisa melakukan apa saja atau apapun itu. Kamu harus mengorbankan satu orang untuk menyelamatkan orang lainnya tentu saja itu semua pilihanmu.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Bagaimana hasilnya tanya Garam kepada Dokter ketika keluar dari ruang operasi. Dokter tersebut menjelaskan kalau operasinya berjalan dengan baik tapi dia kehilangan terlalu banyak darah dan dia memukul kepalanya terlalu keras jadi ada kerusakan otak yang parah dan dalam kasus terburuk dia bisa mati otak. Garam pingsan setelah mendengarkan ucapan dokter tersebut. Apakah kamu sudah bangun tanya Hee Jeong yang melihat Garam membuka matanya. Hee Jeong berkata kalau ia pikir Seonjae pasti tahu ini akan terjadi.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

X meminum minumannya kemudia ia tertawa ketika merasa Y datang X berkata kalau pria itu akan baik-baik saja sekarang jika kamu tidak menghalangi. Tidakkah menurutmu Garam akan mati tanya Y. X tidak peduli pada siapa yang mati, yang pasti mereka menjadi sengsara dan itulah yang ku inginkan karena bagi seseorang yang sangat lemah dan terobsesi dengan takdir dia pantas mendapatkannya. Y membalas ucapan X bagaimana jika mereka membuktikan bahwa kamu salah. Kamu tahu betul bahwa itu tidak mungkin dia akan segera menemukan seseorang yang baru dan mengisi kekosongan itu atau dia mungkin akan membenci dirinya sendiri dan bunuh diri. Kamu benar manusia itu lemah dan terkadang mereka lari dari kemalangan yang tidak dapat mereka tanggung tapi kau tahu ada sebagian manusia yang mengatasinya mereka menjadi lebih kuat jika itu melibatkan orang yang mereka cintai ucap Y. Setelah Y pergi X meneteskan air matanya.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam membuka dan membaca surat dari Seonjae,

“Kepada Garam, tetesan air hujan pagi mengetuk jendela tepat ketika aku menulis surat ini untumu. Saat matahari terbit di pagi hari tanah akan benar-benar kering seolah tidak pernah turun hujan. Jadi Garam segalanya akan baik-baik saja. Maukah kamu mengingatku, maukah kamu mengingat hidupku yang kering dan tidak berarti tetapi benar-benar berubah sejak kamu masuk ke dalamnya.

Pagi hari kita bangun karena sinar matahari semua makanan yang kita bagi dan semua pembicaraan sepele yang kami lakukan menjadi lebih spesial karena kamu. Jadi Garam tolong hidup untukku dan jangan mudah berpaling dari kemalangan yang akan datang tolong jalani hidup yang baik yang ingin ku lindungi, terimalah kenangan kami dengan sepenuh hati dan hidup untukku.”

3 BULAN KEMUDIAN

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Semua orang kembali beraktifitas seperti biasanya. Hee Jeong menemui Garam ditoko tempatnya bekerja. Kamu bahkan melewatkan makan siang tanya Hee Jeong ketika Garam makan makananya. Manajer toko yang baru membuat ku kesulitan itu sebabnya jawab Garam. Jadi kenapa kamu tidak mengambil posisi itu ketika mereka menawarkannya kepadamu. Garam menjawab kalau ia juga punya rasa malu dan aku tahu seberapa banyak yang dia alami untuk mengisi kekosongan bagiku setelah dia menjadi manajer toko. Hee Jeong bertanya kepada Garam begaimana kabarmu belakangan ini, Garam menjawab kalau ia baik-baik saja aku merasa seperti tidak pernah hidup setiap hari sepenuhnya dan aku merasa Seonjae menjadi jauh lebih baik akhir-akhir ini.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam memasuki ruangan Seonjae lalu mendekat kearahnya untuk mengecek nafas Seonjae lalu duduk di kursi dan bertanya apakah kamu baik-baik saja dan Garam juga bercerita tentang kejadian hari ini yang dialaminya kepada Seonjae sambil memegang tangan Seonjae.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Kenapa kamu tidak tidak sedih tanya X ketika melihat Garam berjalan keluar dari ruangan Seonjae. Garam berbalik melihat X lalu berkata lama tidak bertemu. Kamu sangat takut bahwa kamu akan ditinggalkan olehnya dan bertingkah seperti orang bodoh dan termakan oleh rasa rendah dirimu sendiri lalu kenapa karena kamu jika kamu bersama seorang pria yang mengorbankan hidupnya untukmu kamu harus menyesali dan tidak bahagia karena rasa bersalah jadi kenapa kamu tersenyum teriak X kepada Garam. Garam menjawab kalau itu sia-sia dan itu bodoh bagiku membuang waktu seperti itu dan aku tidak akan ulangi kesalahan yang sama lalu Garam meninggalkan X yang masih berdiri disana.

Garam mencium pipi Seonjae, setelah selesai Garam berkata kalau aku lebih mencintaimu hari ini. Garam tertidur disamping Seonjae, tangan Seonjae mulai bergerak perlahan-lahan.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

X melepaskan cincin yang ia pakai dan meletakknya diatas kertas kontrak lalu membuang ke tempat sampah yang didalamnya terdapat api dan membakar kertas tersebut.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Tangan Seonjae mulai bergerak lalu memegang tagan Garam yang berada diatas tubuhnya, Garam bangun ketika menyadari hal tersebut lalu melihat Seonjae yang masih memejamkan matanya, kemudian Garam melepaskan tangannya lalu berdiri dan melihat jam yang ada diponselnya “06:04, Rabu, 19 Agustus”

Garam panggil Seonjae, ketika Garam hendak pergi ia menghentikan langkahnya lalu menoleh kebelakang dan melihat Seonjae yang sudah membuka matanya lalu menghampirinya, bisakah kamu mendengarku Seonjae tanya Garam. Terima kasih karena sudah memahamiku ucap Seonjae, sembari menangis lalu Garam memeluk Seonjae.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam duduk dikursu bawah pohon sambil melihat orang-orang yang ada disekitarnya,

“Kita sering lupa bahwa waktu kita terbatas dan bahwa hidup kita pada akhirnya akan berakhir. Sama seperti bagaimana kita menerima hari-hari kita begitu saja tapi tidak ada yang harus kita anggap remeh itulah sebabnya kami memutuskan untuk hidup setiap hari sepenuhnya.”

Garam membaca pesan dari Seonjae yang meminta maaf karena tidak berpikir bisa datang ke makan malam aku akan terlambat. Garam membalas pesan Seonjae, tidak apa-apa pukul berapa kamu akan pulang mau makan ayam dan bir nanti.

“Tentu saja, terkadang kita lupa janji ketika kita terbiasa dengan hari-hari damai kita. Kami tertawa, bertengkar, menangis dan berbaikan seperti sebelumya terkadang kami pun bosan begitulah kami menghabiskan hari-hari kami”

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS
Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

Garam menjawab telpon dari Seonjae, Seonjae berkata kita akan makan laru lagi hari ini dan jangan terlalu keras kepadaku berat badan ku bertambah karena aku banyak makan. Garam menoleh kesamping lalu melihat Seonjae berdiri dan tersenyum sambil memegang ponselnya. Garam berdiri dan berkata apa ini, ini kejutan biasa. Ini yang terbaik ucap Seonjae lalu menghampiri Garam dan memberikan bunga. Garam menerimanya dan berkata kalau ia tidak terlalu suka bunga ini aku tidak suka makna bunga ini “Jangan lupakan aku” itu sebabnya kamu memberiku ini pada hari itu. Tapi ada arti lain “Cinta sejati” ucap Seonjae lalu mencium kening Garam dan mengajaknya pergi sambil menggandeng tangan Garam.

Breakup Probation, A Week Ep 10
foto: SBS

“Mungkin akan tiba saatnya kami harus berpisah, tapi aku akan mencintamu hari ini dan disetiap moment lainnya dengan sepenuh hati”

SELESAI……

Terima kasih sudah mengikuti dan membaca Breakup Probation, A Week yang aku tulis dari awal sampai akhir, sampai bertemu lagi di drama-drama yang lain dan jangan bosen-bosen membaca sinopsis didrama yang aku tulis, Salam A2One.

11 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like