Blue Birthday Ep 1

Tentangsinopsis.com – Sinopsis Blue Birthday Episode 1, Nih gaes untuk spoiler lengkap disediakan pada recap di tulisan yang ini.

Foto : Drakor.id

Ha Rin Oh berlari dengan gembira di lorong sekolah SMA Seoyeon. Hari itu hari terpenting dalam hidupnya. Ha rin mau mengakui perasaannya pada teman 10 tahunnya Seo jun ji bahwa dia menyukainya sejak lama. Seo jun ji juga ingin memberinya sesuatu. Mereka janjian ketemu di ruang fotografi.

Foto : Drakor.id



Ha Rin memasuki ruang fotografi yang sudah dihias pernak pernik ulang tahun ada kue tart diatas meja juga ucapan selamat ulang tahun untuknya yang ke 18. Ha rin terlihat bahagia.

Foto : Drakor.id


Ha Rin sepertinya berharap hadiah ualng tahun yang indah untuknya dari Seo jun ji. Namun senyum indahnya berubah menjadi tangis kesedihan saat menyibak tirai ruang cuci foto dan melihat tubuh Seo Jun ji tewas dengan salah satu pergelangan tangan bersimbah darah.

Ha Rin shock menangis dan menjerit. Hadiah ulang tahun yang kuterima hari itu adalah kematiannya.

Foto : Drakor.id


Episode 1. Ulang tahunku yang buruk. 10 tahun kemudian.
Ha Rin Oh bekerja di Pusat Kesehatan Hewan Revan Pos Penyelamatan Hewan.

Hari itu bersama dua rekannya Ha rin mencari seekor anjing yang hilang dan Ha Rinlah yang berhasil menyelamatkannya meski Ha Rin hampir tertabrak mobil.

Foto : Drakor.id

Ha Rin sepertinya senang melakukan pekerjaannya itu. Rekan cowoknya memujinya keren. Rekan ceweknya justru mengkhawatirkannya karena jika seperti itu terus Ha Rin bisa kehilangan nyawanya.

Dia minta Ha rin melakukan pemberitahuan awal dulu. Ha Rin hanya tersenyum. Bukankah itu akan terlambat?

Foto : Drakor.id


Hari itu juga Ha Rin mendapat kiriman kue ulang tahun dari kakaknya Seo jun ji,Minji. Ha Rin sepertinya kurang suka ya diingetin hari ultahnya. Ha Rin menghubunginya untuk berterima kasih.

Minji bilang itu bukan masalah besar. Lalu Ha Rin ragu ragu nanyain Seo Jun. Minji berencana pergi melihat Seo jun nanti malam karena hari itu hari kematian. Ha Rin tampak sedih dia titip salam.

Foto : Drakor.id


Rekan cowok memberitahu ada tugas lagi. Tugas kali ini menyelamatkan seekor anjing yang mungkin tersesat di SMA Seoyeon. Sesampainya di sana Ha Rin terpaku menatap gedung sekolahnya.

Rekan cowoknya menduga Ha Rin teringat kenangan lama karena wajahnya yang suram terus sepanjang perjalanan ke sana. Dan dia mendengar Ha Rin lulusan SMA Seoyeon.

Juga mengetahui bangunan dalam dengan baik. Serta ekspresinya yang kusut. Ha Rin nggak bisa berkata kata sampai akhirnya rekan cewek menengahi dia yang ngasih tahu kalau Ha Rin dari sekolah itu. Ha Rin membetulkan saja.

Foto : Drakor.id


Rekan cowok masih berceloteh saat datang ke tempat seperti itu biasa akan teringat cinta pertama. Rekan cewek nyelutuk itu klise. Rekan cowok pikir semua orang masih sedih tentang cinta pertama.

Ha Rin menegaskan tidak ada hal seperti itu. Dia menghitung hari menunggu kelulusan. Lalu Ha Rin pamit masuk duluan..

Foto : Drakor.id


Ha Rin tiba di depan kantin sekolah. Dia murung lagi. Teringat pertengkarannya hari itu saat mengantre makan dengan Seojun ji. Ui Yeong Kim dan Su Jin Do yang melerai keduanya.

Ha Rin ingin pinjem kameranya Seo jun ji sebentar saja buat foto,tapi Seo jun ji nggak mengijinkan. Ha Rin yang kesal mengatai kameranya kuno. Seo jun ji membalas meski kuno tapi masih bagus.

Foto : Drakor.id


Su Jin Do dan Ui Yeong Kim nyuruh keduanya bertengkar di tempat lain aja. Mereka udah lapar.Ha Rin mengatai Seo jun ji pelit nggak rela menggunakan gulungan film itu.

Ui Yeong Kim minta Seo Jun Ji memfoto Ha Rin. (Turutilah juga cuma foto sekali jepret kan ha ha) Seo jun Ji tetep keuh keuh nggak mau dia lebih baik memotret si Ui Yeong Kim daripada Ha Rin. Jual mahal banget sih.

Foto : Drakor.id


Sontak Ha Rin terkejut mendengarnya. Nggak salah denger kan? Ha Rin hampir limbung ke belakang kalau Seo Jun Ji nggak cepet cepet menangkap tubuhnya. Keduanya pun saling menatap ala ala film india gitu.

Keduanya jadi canggung. Su Jin Do nyuruh mereka cepat antre. Ha Rin jadi sewot dikira bermesraan. Seo Jun Ji heran Ha Rin marah. Tentu saja Ha Rin marah.

Seo jun Ji negesin dia malah lebih tidak suka padanya. Ha Rin pikir dia melawak dan menegaskan lelaki sepertinya diantarkan truk satu ton juga dia nggak mau. Ha ha. Lucu mereka kayak kucing dan anjing.

Foto : Drakor.id


Ha Rin terlihat sedih mengingat kenangan itu. Ha Rin kayaknya susah move on ya. Terus dia jadi kayak pendiam gitu. Ha Rin jalan lagi di taman ia teringat permbicaraannya dengan Su Jin Do.

Ha Rin merasa sangat buruk sampai tidak bisa lebih buruk lagi dan sudah gila. Su jin do pikir itu karena dia menyukaiinya. Ha rin membetulkan. Harus berbicara lebih baik atau Pura pura menjadi seorang wanita atau apapun itu.

Foto : Drakor.id


Ha Rin ingin tahu pendapatnya Su jin do kalau misal teman yang sudah dikenalnya 10 tahun tiba tiba eh ngakui menyukainya? Jin do pikir dia akan mati rasa. Ha Rin ngerti. Su jin do nyaranin dia mencoba aja dan melihatnya. Bukankah su jin do dan Ui yeong kim masih berkencan? Ha Rin ingin menyerah saja. Jika ditolak akan lebih memalukan. Su jin do minta dia nggak menyesalinya kalau nggak mengakuinya sekarang. Nah loh galau kan. Jadinya nyesel beneran kan?

Foto : Drakor.id


Ha Rin berlarian di koridor demi apa coba? Menangkap seekor anjing. Dia melihat anjing itu memasuki ruang fotografi. Ha Rin mengejarnya ikat rambutnya lepas. Ha Rin melihat Seo Jun ji melewatinya.Seo jun ji tanya Ha Rin apa kau tidak masuk?

Foto : Drakor.id


Ha Rin mengikutinya memasuki ruang fotografi. Ha Rin melihat bayangan dirinya dan Seo JunJi remaja. Saat itu sepertinya Ha Rin salah menjepit filmnya lagi. Seo Jun Ji sedikit kesal. Berapa kali dia harus mengajarinya? Jumlah foto yang bisa diambilnya itu berbeda tergantung seberapa baik dia menjepit filmnya. Ha rin pikir hanya bisa mengambil 24 foto. Seo jun ji menjelaskan namun bila bisa menjepit ekornya dengan baik bisa mengambil 25 foto.

Foto : Drakor.id


Seo jun Ji lalu mempersilakan dia pulang karena dia harus mencuci fotonya. Ha Rin heran harus dia yang selalu mencucinya. Seo jun ji mengaku itu salahnya karena menyanggupinya sejak awal. Seo jun ji tiba tiba menatapnya lebih dekat. Apa kau mau membantuku?
Ha Rin gugup,bukankah aku datang untuk membantumu? Su Jin do dan Ui Yeong Kim aku tidak akan mengatakan apapun. Eun song Cha akan datang membantu.

Foto : Drakor.id


Seo jun ji ingin tahu apa yang berbeda dari mereka? Ha Rin ngejawab dia yang lebih normal. Eun song cha jauh lebih baik dari Seo jun ji. Mendengar itu Seo jun ji langsung menatapnya. Benarkah kau pikir dia lebih baik daripada aku? Ha rin membenarkan begitu saja dan memuji Eun song cha tampan dan baik. Seo jun ji tampak kecewa. Seo jun ji ingin tahu pendapatnya tentang Seo jun ji? Ha rin hanya bisa menjawab mereka hanya teman baik. Seo jun ji tambah kecewa. Dia nyuruh Ha Rin pulang. Dia bisa sendiri kok.

Foto : Drakor.id


Seo jun ji masuk ke ruang cuci foto. Ha Rin sekarang mengikutinya dan menyibak tirainya. Ha Rin seperti melihat lagi tubuh Seo jun ji terduduk tewas disana. Ha Rin terperanjat mendengar suara pintu lemari yang terbuka. Seekor anjing menampakkan wujudnya. Ha Rin tampak lega dan membawanya pergi.

Foto : Drakor.id


Ha Rin mendapat pesan dari Su Jin do agar datang ke tempat yang sudah ditentukan malam itu. Dalam perjalanannya Ha Rin melewati studio foto kuno hitam putih. Ha Rin tak menyangka tempat itu masih buka. Ha rin membaca tanda untuk mengambil barang yang belum diambil dan dia melihat kamera seo jun ji dipajang di etalase sebagai barang yang belum diambil. Ha Rin akan menebusnya. Pemilik studio mengenali Ha Rin bukan pemilik kamera itu. Ha Rin mengaku temannya.

Foto : Drakor.id


Pemilik studio menyerahkan foto yang sudah jadi pada Ha Rin. Karena gulungan filmnya terlalu tua dan kameranya rusak, hanya bisa mencetak 9 foto saja. Ha Rin terdiam menatap amplop itu.orangtua itu memberinya hadiah Post card bertuliskan,Belajar dari masa lalu. Jangan hidup di masa lalu. Lyndon Baynes Johnson.
Orang tua itu bilang lagi semuanya ada sebab dan akibat. Ha Rin lalu membayarnya dan pamit. Pak tua itu ingin memberitahu ada sebuah surat tapi Ha Rin keburu pergi. Dia pikir Ha Rin tak seharusnya membacanya karena hanya akan membuatnya kecewa.

Foto : Drakor.id


Ha Rin makan malam bersama teman temannya untuk merayakan ulang tahunnya. Eun Song Cha nanyain berapa ekor yang diselamatkannya hari ini dan di mana. Awalnya Ha Rin santai menjawab dua ekor dan salah satunya di SMA Seoyeon. Teman temannya langsung terdiam. Ha Rin jadi tak enak. Su Jin Do mengungkit 10 tahun lalu setiap kali merayakan ultahnya Ha Rin selalu terlihat sedih. Sebenarnya dialah yang paling tersakiti. Ui Yeong Kim pun sampai saat ini masih tak percaya. Dia ingin tahu kenapa dan apa yang terjadi.

Foto : Drakor.id


Eun Song cha menyahut Seo jun ji bukanlah orang yang mudah menunjukkan perasaannya. Ui yeong Kim merasaa mungkin sudah terlambat. Su jin do langsung memukul bahunya. Ui Yeong Kim hanya merasa prihatin. Jujur saja bukan hanya dia yang berpikir seperti itu. Kenapa Seo Jun Ji bunuh diri? Sebenarnya ada apa? Ha Rin mengakui itu karenanya. Ha Rin lalu pamit pergi dulu.

Foto : Drakor.id


Ha Rin berjalan di tengah hujan memakai payung hitam pemberian Eun song cha. Ha Rin bernarasi…Bernostalgia kembali …sepertinya aku tidak pernah memperhatikan…kekecewaan dan kesedihan yang kau rasakan…Tak pernah peduli padamu…
Saat itu jika aku sedikit memperhatikanmu…juga lebih mempedulikanmu…mungkinkah sekarang kau…masih hidup?

Foto : Drakor.id


Sampai di rumah Ha Rin melihat foto foto lama teman temannya Juga foto dirinya saat dipotret Seo Jun ji.
Kupikir aku bisa melupakan masa lalu tapi nyatanya tak bisa. Setiap mengingatmu air mataku masih saja menetes tanpa kusadari.

Foto : Drakor.id


Ha Rin membaca surat dari Seo Jun ji. Halo! Ha Rin Oh ini aku Seo Jun Ji. Selama 10 tahun persahabatan kita menulis surat seperti ini pasti kau merasa jijik namun aku punya alasan untuk menulisnya. Karena aku tak berani mengucapkannya secara langsung. Sebenarnya aku terpuruk sekali. Pikiranku juga sangat sempit. Tidak setenang yang diperkirakan orang lain. Maka itu aku sangat khawatir.. kau tak menyukai aku yang seperti ini. Ha Rin Oh (Jun Ji) Aku menyukaimu. Aku sangat menyukaimu.

Foto : Drakor.id


Ha Rin menangis membaca surat itu. Aku juga merindukanmu. Ha Rin bicara sendiri. Sangat merindukanmu. Seo jun ji aku ingin bertemu denganmu meski hanya sekali.

Foto : Drakor.id


Ha Rin lalu membakar foto itu. Tiba tiba dia berada di sebuah bus dengan memakai seragam sekolah. Tanggal 16 mei 2012 prakiraan cuaca hari itu cuaca cerah. Hujan deras yang tiba tiba kemarin membuat semua orang ketakutan.

Foto : Drakor.id


Di dalam bus Ha Rin lebih heran lagi melihat Seo Jun Ji lewat mengayuh sepedanya. Ha Rin terus menatapnya seakan tak percaya.
Membakar foto itu dan memulai perjalanan waktu.

Foto : Drakor.id


Pada waktu itu….Ha Rin sangat ingin difoto oleh Seo Jun Ji. Tetapi Seo jun ji sepertinya enggan. Ha Rin yang kesal bilang membenci kamera kunonya itu. Eun Song Cha menawarkan kameranya untuk dipinjam Ha Rin. Ha Rin tak percaya dia punya kamera kayak punyanya Seojun ji.
Seo jun ji tetiba menyahut Ha Rin adalah ratu perusak. Sekali dia menyentuhnya pasti akan rusak.
Eun song cha tak masalah dia juga jarang memakainya. Ha Rin membenarkan dan membandingkan dengan seo jun ji yang menjadikannya barang antik.

Foto : Drakor.id


Saat Eun song cha mengatakan akan membawakan kameranya ke kelas Ha Rin besok, Seo Jun ji langsung berbalik dan memotret Ha Rin. Diam diam Ha Rin senang lho. Wk wk.

Foto : Drakor.id


Sudah puas? Tanya Seo jun ji. Apa! Bukankah kamu bilang tidak mau?
Karena kau terus merengek seperti ini aku menjadi tidak bisa menolaknya. Pokoknya aku sudah memotretmu. Ha Rin tersenyum.
Tetapi dasar Ha Rin mungkin mau cari cari perhatiannya Seo jun ji,dia bilang ekspresinya barusan kurang bagus,dia ingin Seo jun ji memotretnya sekali lagi. Ha rin mengejar dan merangkul keduanya.

0 Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like