Akhir cerita dari sinetron Merindu Baginda Nabi SCTV, apakah Anam sama dek Rifa atau Maemunah? Penonton film ini pasti ada yang suka kalau Anam milihnya sama Rifa.
Tapi juga tak banyak orang yang ingin Anam lebih baik sama Maemunah. Nah bagaimana dengan ending atau akhir cerita sinetron ini?
Lebaran hampir tiba, tentu hal ini menandakan bulan Ramadhan 2019 hampir saja usai. Sinetron ramadan MBN Sctv itu juga akan segera berakhir.
Untuk tanggal pastinya memang belum ada konfirmasi. Tapi Admin mendapat Info yang VALID tentang ending kisah drama ini.
Baca juga: Drama Turki Super Family Berhenti Tayang, Ada Apa?
Drama sctv ini akan segera berakhir dalam waktu dekat, kemungkinan bulan Juni 2019 sudah memasuki episode-episode akhir.
Nah Bagaimana dengan Ending Ceritanya?
Daftar Isi
(ENDING) Akhir Cerita Merindu Baginda Nabi SCTV
Memasuki episode-episode akhir jodoh yang dipilihkan Pak Nur kepada Anam siapa? Semua akan terjawab dalam waktu dekat ini.
Bukan Viona, atau Dek Rifa, tetapi jodoh yang dipilihkan Pak Nur untuk Anam adalah Maemunah.
Di episode 25 tanggal 30 Mei 2019 kemarin, Maemunah minta mencarikan jodoh terbaik kepada Pak Nur. Bu Salaman dan Pak Nur merekomendasikan Anam.
Siapa yang menjadi jodoh Anam?
Nah, di episode akhir ini semua itu akan terwujud. Maemunah akhirnya menikah dengan Anam.
Qonita dan Fauzan Memilik seorang anak perempuan.
Tak hanya itu saja! Tahu Mijan atau Mizan kan? Mantan preman yang dititipkan Polisi ke Pesantrennya Pak Nur tetapi Dia membuat ulah dan milih kabur untuk jadi preman lagi?
Di episode-episode akhir Merindu Baginda Nabi SCTV ini, Mizan akan kembali ke jalan yang benar, Dia bertaubat dan ikut ke Pesantren.
Bagaimana dengan Pak Barjo dan Bu Ibah?
Pak Barjo adalah suami Ibah yang di masa lalu meninggalkannya. Ibah sendiri merupakan Ibu Asli dari Rifa. Jadi Pak Barjo dan Bu Ibah merupakan orang tua aslinya Rifa.
Semua ini akan terbongkar menjelang episode akhir film MBN. Bu Ibah kembali bersama dengan Pak Barjo. (Bu Ibah juga perutnya telah berisi).
Untuk Viona, Louise, Rifa teman sekolahnya Retno, Arum, Tatik, Suzan dan Tiwik belum ada informasi tentang ending mereka. Jadi Admin tidak ingin menduga-duga dan tidak ditulis nasib mereka di akhir ini.
Baca juga: Strong Woman Do Bong-Soon Trans TV Tayang Mulai 10 Juni 2019
Artikel ini ditulis dengan narasumber yang mengambil gambar di lokasi syuting MBN yang sudah memasuki episode terakhir.
Jadi dapat dipastikan dalam waktu dekat ini sinetron Merindu Baginda Nabi SCTV akan TAMAT.
*Kevalidan informasi di atas 99%, tapi semua dapat berubah sesuai kehendak tim produksi MBN*
Update 6 Juni 2019
Admin menonton siaran ulang, karena episode terakhir tanggal 4 nya gak bisa nonton, sibuk mau lebaran. Ini Adalah petikan ending ceritanya.
Akhir Cerita Merindu Baginda Nabi
- ✔️Pak Nur Meninggal
- ✔️Mijan sudah taubat
- ✔️Fauzan balik dari Mesir
- ✔️Anam jadi pengurus Pesantren
- ✔️Fauzan mengurus bisnis Pak Nur (bakso dll)
- ✔️Badrol mengurus bagian Administrasi
- ✔️Susan menjadi teman baik Rifa
- ✔️Bu Ibah memaafkan Barjo
- ✔️Arum menabrak Rifa
- ✔️Rifa lumpuh kaki
- ✔️Bu Ibah mengungkap kebenaran tentang Rifa
- ✔️Barjo dan Ibah orang tua Rifa
- ✔️Rifa di kursi Roda
- ✔️Rifa ingin Anam menikah dengan Maemunah
- ✔️Rifa menjalani pengobatan di jerman
- ✔️Setelah 1 tahun Bu Ibah memiliki calon anak pria (Adik Rifa juga)
- ✔️Qonita memiliki anak perempuan
- ✔️Tiwik dan Herry Meninggal dalam kecelakaan
- ✔️Arum kehilangan 1 kaki, saat kecelakaan dengan Tiwik dan Heri
- ✔️Arum Taubat
*Oh ya kemarin Admin mengira yang punya anak perempuan Anam dan Maemunah, ternyata setelah nonton sinetronnya yang punya anak perempuan adalah Fauzan dan Qonita. Maaf ya salah.
Sebelumnya mereka sudah menikah lama dan belum di karuniai seorang anak. Akhirnya di ending cerita mereka dikaruniai anak.
Bagaimana? Ending dari Merindu Baginda Nabi ini menurutmua sudah apik belum? Tinggalkan komentar di bawah ya!
